◇ναмριяє◇

☆SEVEN☆

Setelah puas memeluk Shotaro, Sungchan melepaskan pelukannya dan melihat Shotaro dengan wajah yang sulit diartikan.

"Taro boleh tidak?." tanya Sungchan.

Shotaro yang mengerti langsung menganggukkan kepalanya.

"Boleh tapi pelan-pelan ya Uchan~." jawab Shotaro.

Setelah mendapatkan izin dari Shotaro, Sungchan memajukan kepalanya menuju leher Shotaro dan memperlihatkan taringnya ke leher Shotaro.

Ia menancapkan taringnya ke leher Shotaro dan itu menyebabkan Shotaro meringis.

"Shh... Uchan pelan-pelan~." ujar Shotaro.

Mengabaikan ringisan Shotaro, Sungchan masih asik menghisap darah Shotaro. Setelah puas, ia menarik taringnya dan menjilati leher Shotaro yang masih ada sisa darah. Tapi luka setelah dihisap Sungchan menghilang saat Sungchan menjilati leher Shotaro.

"Uchan geli~." ujar Shotaro.

Sungchan menarik kepalanya dari leher Shotaro dan menatap Shotaro dengan sudut bibir masih ada sisa darah Shotaro.

Dimata Shotaro, Sungchan terlihat tampan dan juga seksi dengan sisa darah dari sudut bibirnya. Sungchan menjilat darah yang ada disudut bibirnya dan itu membuatnya semakin tampan dan seksi.

Setelah selesai menjilat darah, ia memajukan wajahnya tepat didepan wajah Shotaro yang hanya beberapa senti dari wajah Shotaro.

"Maaf ya kalau Uchan hisabnya terlalu kuat." ujar Sungchan.

"Tidak apa-apa kok Uchan~." ucap Shotaro.

Dengan wajah yang hanya beberapa senti dari wajah Shotaro, Sungchan mengecup bibir Shotaro.

Cup~

Wajah Shotaro memerah dan membalas kecupan dari Sungchan dengan malu-malu tepat dibibir Sungchan.

Cup~

Sungchan kaget karena Shotaro membalas kecupan nya. Kemudian ia tersenyum tepat didepan bibir Shotaro.

"Sekarang kita pulang ya, nanti Taro dimarahin sama bunda." ujar Sungchan setelah menjauhkan kepalanya dari wajah Shotaro.

"Eung~." Shotaro menganggukkan kepalanya lucu dengan wajah menggemaskan.

Sungchan yang tidak tahan dengan makhluk yang ada disampingnya, langsung saja ia mengusak rambut madu Shotaro dengan gemas.

"Sudah jangan terlalu menggemaskan nanti Uchan terkam mau?." ucap Sungchan bercanda.

"Tidak mau~." ujar Shotaro dengan menggelengkan kepalanya lucu itu membuat rambut madunya ikut bergerak.

Kalo aku ditempat Sungchan, udah mimisan dan pingsan ditempat karena melihat keimutan seorang Osaki Shotaro.

Sungchan menahan diri untuk tidak menerkam kekasihnya. Ia menggenggam tangan Shotaro dan menjalankan mobilnya menuju rumah Shotaro dengan menggunakan tangan yang satunya.

Setelah sekitar 30 menit diperjalanan, mobil Sungchan sudah sampai di rumah Shotaro. Ia membuka seatbelt nya, ia melepaskan genggaman tangan Shotaro dan membuka pintu mobilnya. Ia mengitari mobilnya untuk membuka pintu penumpang disamping kemudi.

Saat ia membuka pintu penumpang, ia melihat Shotaro sudah tidur dengan lelap. Karena tidak tega membangunkan Shotaro, ia melepaskan seatbelt Shotaro dan menggendong Shotaro dengan gaya bridal style.

Setelah menutup pintu mobilnya dengan kakinya, ia melangkahkan kakinya menuju depan pintu rumah Shotaro. Ia menekan bel rumah Shotaro dan keluarlah bunda Shotaro.