BAB. 6 JASMINE

367 67 0
                                    


Awan baru saja menyelesaikan mandi nya, dia sudah mengganti baju seragamnya menjadi kemeja putih dan celana Levis berwarna biru tua.

Sedikit merapihkan susunan rambutnya di kaca meja riasnya, membuat rambut hitam poninya menutupi jidatnya, lalu tersenyum senang.

Awan ingin berangkat kerja, ke cafe cutecat. Ini sudah jam 15.00, sudah waktu shift nya.

Biasanya Awan akan mengambil shift pagi, tapi karena mulai sekarang dan seterusnya awan sudah sekolah, dia berbicara pada atasannya untuk mengubah shift nya menjadi shift sore.

Dan juga kalau Awan berangkat jam 3 sore, paling cepat pulangnya pasti jam 9 malam, dan yang paling lama jam 11 malam, itu kalau lagi rame.

"Ganteng banget gue, anjay." Awan berjalan menuju ranjangnya, dan mengambil handphone lalu ia masukkan ke dalam Saku.

"Makasih ya bang." Bang ojek nya ngangguk.

Selesai membayar ojek, awan merapihkan sedikit kemejanya, lalu berjalan masuk kedalam cafe.

Cafe cutecat ini sedikit jauh dari rumahnya, jadi dia harus membutuhkan kendaraan. Kalau jalan kaki bisa menghabiskan waktu 20 menit, hampir setengah jam.

"Woy awan!" Awan menoleh kearah seseorang yang memanggilnya tadi.

Disana ada cewek dengan rambut yang dikuncir kuda, melambaikan tangan kepada nya. Awan berjalan mendekat, lalu dengan cepat mengambil celemek cokelat milik nya dan memakainya.

"Gimana sekolah lu? Lancar?" tanya seorang cewe, dengan mata coklat yang khas, dan celemek coklat nya.

Awan menghela nafas kecil, dia berjalan kearah westafel dahulu, lalu menyalakan kran air, " lancar si lancar, tapi gue udah dapet masalah aja."

"Masalah apa?"

"Gue ngerusakin hp orang." Awan mulai mencuci piring dan gelas itu di westafel.

Cewek berkuncir kuda itu yang baru selesai melayani pelanggan langsung menghampiri awan dan menepuk pundak lelaki pendek itu.

"Siapa? Lu disuruh ganti rugi?"

Awan mengangguk,"iya, kek nya dia kakak kelas."

"Cowok? Cewek?"

"Cowok mine."

Cewek yang bernama jasmine itu adalah teman Awan dari semenjak Awan masuk kerja di cafe ini, karyawan di cafe ini tidak begitu banyak, mungkin hanya 13 orang, dan itu di bagi menjadi beberapa sif. Lalu juga cafe cutecat ini tidak besar dan tidak bisa di bilang kecil, mungkin hanya sedang. Kadang ramai dan kadang sepi, karena tempat cafe cutecat ini tidak terlalu strategis, kenapa? Biasanya pasti kalo cafe itu berada di samping pinggir jalan raya, dan ini hanya disalah satu perumahan.

Fyi, karyawan yang kebagian jatah sif dengan awan ada 5 orang.

"Terus terus gimana?"

Awan yang sudah selesai mencuci piring dan gelas itu, mencuci tangan nya dahulu lalu meletakan piring dan gelas itu ketempat nya.

"Gak gimana gimana, gue disuruh ganti rugi. Minggu depan gue harus udah beliin dia hp." Awan bersandar pada meja kasirnya itu.

Jasmine menganga lebar, "Minggu depan?!"

"Iya. Tapi lu tau gak mine, hp dia kan rusak, tapi tadi gue liat dia bawa hp dan malah dia minta no hp gue."

Dahi jasmine mengkerut, lalu bersedekap dada dan membuat komuk seperti sedang berfikir, "kek nya dia udah beli hp baru deh."

"Cepet banget?! Hp dia rusak aja waktu tadi pagi, terus minta no gue waktu siang hari."

Jasmine mengangkat bahu tidak tahu,"mungkin dia anak konglomerat, makanya rusak langsung beli."

"Kalo iya, kenapa dia minta ganti rugi?"

"Gak tau, siapa si namanya emang? Gemes banget gue."

"Mas jevan."

Mata jasmine melebar, mendengar ucapan Awan, "lu manggil jevan pake embel embel 'mas'?!"

Awan mengangguk, "kan udah gue bilang, dia itu kakak kelas."

"Tapi lu gak manggil gue kakak tuh, hayo?"

Awan memutar kedua bola matanya, "cuma beda 3 bulan ya! Bukan 3 tahun!"

Jasmine terkekeh, lalu tangannya mengusak Surai legam awan, "gue mau keluar dulu, ada yang abis."

"Hem!" Awan mengangguk anggukkan kepala nya.

"Sepi banget." Awan menumpukkan kepalanya dengan tahanan kedua tangannya, menatap sekeliling cafe yang hanya terdapat, mungkin hanya 3 orang.

Dari semenjak jasmine pergi, tidak ada lagi yang masuk kedalam cafe ini, selain 3 orang itu.

Triing

Triing

Triing

Jevan mengernyitkan dahi saat melihat handphone nya yang sedari tadi belum ada balasan dari gebetannya itu.

Tbc, -jangan jangan jasmine suka sama awan? 😵-

Dibalik Awan ✔ [NOMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang