Crazy Crown Princess (Proses Penerbitan)

CRAZY CROWN PRINCESS - PART 11

Happy reading semuanya.

⚜⚜⚜

Athena berjalan santai menuju parkiran bersama dengan ketiga sahabatnya. Kelas siang terakhir sebelum minggu depan mereka akan ujian akhir semester. Tidak banyak yang Athena khawatirkan karena dia memang sudah cukup menguasai materi yang diajarkan dosennya.

Di sepanjang jalan banyak sekali laki-laki yang menyapanya dan tidak sedikit pula yang mencoba untuk memberinya bunga atau cokelat. Meskipun mereka sendiri tahu jika seorang Athena Andria Nugraha tidak menyukai keduanya.

Ah, Athena sudah lelah menolak semua pemberian fans-fansnya itu. Oh, Athena bahkan sudah menyebut mereka dengan sebutan fans.

"安娜周 (Ānnà Zhōu)" Athena menghentikan langkah saat salah satu dosennya menyapa dengan senyum malu-malu. "给你 (gěi nǐ = buat kamu)" lanjut laki-laki bernama Yang Hanwei itu sambil memberinya setangkai bunga mawar.

Tunggu!!! Jangan bayangkan jika Yang Hanwei adalah dosen tua dengan wajah keriput dan perut buncit. Oh, juga jangan lupakan dengan istri dan anak. Kalian salah saudara-saudara!

Yang Hanwei adalah salah satu dosennya yang bisa dikatakan cukup tampan dan pintar. Lihat saja dirinya yang sudah menjadi dosen di usianya yang masih dua-puluh-lima tahun. Oleh karena itu, Yang Hanwei termasuk dosen idola di jurusannya.

"谢谢，杨老师 (xièxiè, Yáng Lǎoshī = Terima kasih, Guru Yang)" meskipun Athena geli sendiri, ia tetap menerima pemberian dosennya itu.

Jangan sampai nilainya semester ini yang jadi korban!!!

"今晚你有时间吗？(jīnwǎn nǐ yǒu shíjiān ma? = Apakah malam ini kamu punya waktu?)" tanyanya yang membuat Athena menatap sekeliling. Kini mereka sudah menjadi santapan publik yang memalukan.

"我没有。对不起 (wǒ méiyǒu. duìbùqǐ = Aku tidak punya waktu. Maaf)" kata Athena yang membuat Aurelia memukul lengannya dengan mata yang melotot. Ketahuilah jika Aurelia sudah lama mengincar dosennya itu, namun selalu tidak digubris.

Poor, Aurelia Morgan.

"明天呢？(míngtiān ne? = Kalau besok?)" Athena sedikit kasihan saat mata laki-laki itu menatapnya dengan binar-binar penuh harapan. Namun Athena juga tidak mau keluar atau melakukan apapun itu dengan dosennya ini.

"没有 (méiyǒu = Tidak ada)" kata Athena dengan senyum tidak enak.

"好吧 (Hǎoba = Okay)" dan laki-laki itu pun berlalu dengan senyum sedihnya.

"Goblok! Bisa-bisanya lo nolak seorang Yang Hanwei?!" kesal Aurelia saat Athena sudah melanjutkan langkahnya menuju parkiran.

"Gue nggak suka sama dia, Lili. Kalau gue iyain bukannya malah bikin dia sakit hati ya nanti?!" kata Athena sambil membuang bunga tersebut ke tempat sampah.

"Iya deh terserah lo aja" kesal Aurelia sambil memutar bola matanya malas.

"Nih orang juga nggak ada kenyang-kenyangnya!" omel Aurelia saat Michael terus saja memakan cokelat yang sebenarnya milik Athena. Athena yang memang tidak terlalu suka manis pun mengiyakan saja semua cokelat miliknya diembat oleh sahabatnya itu.

"Lagi dong, Na..."

"Eitsss... yang ini cokelat berkualitas. Mahal. Mau gue bawa pulang!" kata Athena sambil memasukkan dua box cokelat ke dalam tasnya. Meskipun dia tidak suka, Varsha dan Shaeron pasti akan sangat menyukainya.

"By the way, Na. Lo beneran mulai semester depan nggak akan kuliah di sini lagi?" Yuchun bertanya yang membuat kedua orang yang lain menatap Athena serius menunggu jawaban.