11. Nice dreams

8.4K 295 6
                                    

Hari Sabtu waktu berlangsungnya pensi pun tiba, Biru dengan semangat menyambutnya.
Galang sudah bilang untuk datang sebelum acara dimulai, dilihatnya jam dinding rumahnya, sekarang masih jam 9, acara dimulai jam 10.

Kemarin dia sudah menyiapkan kamera beserta charger kemudian memasukkannya ke dalam tas sekolah.
Tasnya terasa ringan karena hanya berisi kamera, charger, HP, powerbank, dompet, dan tidak lupa baju ganti.
Karena hari ini tidak ada pelajaran, hanya pentas seni saja mulai pagi sampai malam.

Dan bagian terbaiknya adalah : hari ini dia akan menjadi fotografer!

Setelah memakai T-shirt hitam yang menjadi dresscode pensi hari ini serta ID Card panitia, dia segera turun kemudian berpamitan pada ayah dan mamanya.

Begitu keluar rumah, dilihatnya di halte bus sudah ada Ninda dengan T-shirt yang sama dengannya, memang kali ini semua siswa memakai dresscode yang sama agar kompak.

Segera dihampirinya Ninda, kemudian mereka berbicara banyak hal sejak menunggu bus hingga mereka sampai di sekolah.

Begitu sampai di sekolah, di lapangan sudah berdiri panggung yang megah dan luas berwarna ungu tua dengan dekorasi lampu warna-warni yang banyak, tema pensi kali ini adalah...glow in the dark!

Ninda menuju kelasnya, sedangkan Biru segera menuju ruang panitia, menghampiri Galang yang sedang mengutak-atik kameranya.

"Eh, Biru" panggil Galang.

"Kenapa kak?" tanyanya.

"Kita ambil fotonya gantian, kamu mau shift siang atau malam?"

"Shift siang aja kak"

"Yaudah, kamu mulai jam 10.00 sampe jam 15.00, sisanya biar aku"

"Iya kak"

"Cepet ke lapangan ya, aku masih sibuk ngurusin guest star"

"Iyaaaa"

"Oh iya, fotonya nanti pake mode Auto aja, biar gak ribet ngaturnya, juga jangan pake flashlight soalnya masih siang"

Biru mengangguk, dia segera melangkah menuju lapangan, tapi panggung masih sepi. Daripada bosan, Biru pergi ke backstage saja. Siapa tau bertemu Lexie atau...

"Hai dek!" sapa Rama.

Tuh kan, baru dipikirin, orangnya udah muncul.

"Hai kak" balasnya.

Rama duduk di backstage sambil memainkan stick drum nya, di belakangnya ada anggota band lainnya. Rama memakai kemeja lengan panjang warna merah motif kotak-kotak, celana jeans, dan snapback hitam serta sepatu Vans.

"Ngapain dek?" tanya Rama.

"Enggg...nyari Lexie" jawabnya.

Rama hanya menjawab "oh".

"Kamu panitia dek?" lanjutnya.

"Iya kak"

"Bagian apa?"

"Dokumentasi"

Rama kembali menjawab "oh".

"Kakak sendiri mau tampil kan?" tanya Biru.

"Iya dong" kata Rama.

"Semangat kak!"

"Oke" kata Rama sambil mengacungkan jempolnya.

"Duluan kak, acaranya udah mau dimulai" pamit Biru.

"Iyaa" balas Rama.

Biru segera pergi ke depan panggung, ternyata sudah ada banyak penonton. Acaranya masih bagian sambutan kepala sekolah dan ketua panitia.

Cinta dalam diamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang