Sebelum membaca
yuk vote dulu
🌟____________________
***
June melajukan mobilnya dengan santai sedang lisa berada di sebelahnya. Tape menyala dengan suara kecil. Lisa fokus mengutak-atik hpnya membuat pria disebelahnya itu meliriknya sebentar.
"Sibuk amat lo." Sindirnya tipis.
"Ngecek lokasi gue." Balas gadis itu cuek.
"Yaelah...emang kapan jadwal nya keluar?"
"Belum tau, rose belum hubungin gue."
"Ohhh. Eh lis, gue ajak lo ke tempat gym baru ya?" Kata june
Gadis itu seketika menghentikan kegiatan dengan hpnya. Kemudian menoleh ke arah june yang sedang sibuk menyetir.
"Kemana? Bukan tempat biasa?"
"Bukaaaan.. kan gue udah bilang pagi tadi. Tempat baru, lo ga ngeh apa begimane?"
"Ihhh bege lo. Gue baru bangun tadi jadi iya iya doang." Balas lisa malas.
"Yaudah santai. Bagus kok tempatnya."
"Oke oke.. masih jauh ga?" Sambil melihat keluar jendela.
"Limabelas menit lagi lah."
"Nanti bangunin gue ya. Mau tepar dulu bentaran." Katanya sambil menurunkan kursi mobil dan mengatur posisi badannya agar nyaman.
"Elah ngebo ae!" Dumel june.
Tapi, pria itu masih tetap melajukan mobilnya dengan santai mengatur volume radio dan suhu ac agar lisa bisa tidur lebih nyenyak. Dia memang sangat perhatian dengan lisa karena mereka seumuran beberapa hobinya juga mirip belum lagi kepribadian yang sama-sama receh itu.
Mobil memasuki parkiran gym yang cukup ramai pagi ini. June memarkirkan mobilnya kemudian membangunkan lisa.
"Yuk yuk..dah sampai neng." Sambil menepuk bahu lisa lembut.
Gadis itu mengucek matanya, sepertinya ia ingin tidur lebih lama lagi. Diregangkan badannya sambil mencoba mengumpulkan nyawa. June membuka seatbelt nya mematikan mesin mobil dan mengambil barang yang ada di jok belakang.
"Mau turun ga? Kalau kagak gue tinggal nih." Katanya sambil menunggu lisa yang masih diam mengumpulkan nyawa.
"Iyaaaaa ah! Berisik!" Jawab lisa sambil merapikan rambutnya dan mengambil tasnya lalu keluar dari mobil.
Mereka masuk kedalam tempat gym dan mendaftar terlebih dahulu, setelah itu naik ke lantai dua.Di lantai dua lisa melihat sekelilingnya melihat ada beberapa orang yang sudah mulai berolahraga. Tak terasa june menarik gadis itu untuk menaruh tas di loker.
Lisa mengikuti june dengan malas sampai mereka ada di depan loker dan memasukan barangnya. Lisa hanya mengambil hp, menenteng handuk dan botol minumnya.
"Yuk!" Ajak june.
Baru berjalan beberapa langkah lisa terhenti karena seseorang yang sepertinya ia kenal berdiri dihadapnnya sambil menunjuk dia dan terbenggong.
KAMU SEDANG MEMBACA
NEW LOVER
FanfictionLalisa adalah senior photographer di sebuah perusahaan periklanan di ibu kota. Semua pekerjaan yang dia lakukan selalu mendapatkan apresiasi dari bos nya Kim Hanbin. Sejak ia bergabung dengan perusahaan lisa tidak hanya bekerja sebagai Photographer...