Story' Hunlis [Sehun And Lalisa]

Sehun'Lisa story' 18

Ohalloo~

Semoga suka ya 💓

Vote dan komennya, ya hihi 🙏🏻

Tingnongneng~~
Cerita telah dibuka~~~
.
.
.

"Lisaa!!"

Langkah nya terhenti, saat membalikkan badannya ia melihat Sehun berlari kearah nya.

Sehun menetralkan pernafasan nya, membuat Lisa kasihan, ia mengambil air mineral yang masih ada didalam totebag nya, lalu ia sodorkan kearah Sehun, diterima baik oleh Kaka kelasnya itu.

"Ngapain lari-lari kak Sehun"

Sehun menatap Lisa, "pulang sama siapa?"

"Nunggu supir"

"Bareng gua aja"

"Makasih, tapi supir aku lagi dijalan" ujar Lisa

Sehun terus menatap Lisa, "ngapain sih liatin aku gitu banget" protes Lisa.

"Lo kenapa?"

"Hah?"

"Lo kenapa Lisa?" Tanya Sehun lagi

Meski Bingung, "aku gak kenapa-kenapa" ujarnya.

Menghelat nafas, "balik sama gua"

"Bukan nya ka Sehun mau anter jelita ya?" Tanya Lisa

Sehun tersenyum tipis, "gak jadi"

"Oohh" jawab Lisa sambil manggut-manggut.

"Kenapa?"

"Hah? En-engga" ujar Lisa.

Sehun terkekeh, "sorry, tadi ga kekantin bareng"

Lisa mengangguk, "gak masalah"

Sehun menghela nafas,  "Ayo balik"

"Duluan aja kak, aku sama supir"

"Bilang supir Lo, gak jadi gitu"

"Engga ah"

Keduanya saling tatap, siswa/i yang berlalu lalang meninggalkan area sekolah pun, melihat ke arah Sehun dan Lisa.

Jelita datang dari arah kanan, ia melihat Kaka kelasnya mengobrol dengan Lisa, lagi.

"Eum, kak Sehun" ujar jelita.

Sehun dan Lisa tersentak sedikit, tak lama pandangan nya teralihkan ke arah jelita.

"Kenapa?" Tanya Sehun

"Itu.., tadi kan, aku minta tolong anterin ke Gramedia" ujar jelita pelan.

"Gua bilang kan, engga" ujar Sehun sedikit ketus.

Lisa diam melihat kedua nya, tak lama mobil hitam terparkir didepan ketiga manusia itu.

Laki-laki berkisaran satu tahun diatas Sehun, menghampiri arah mereka berdiri.