We Young

16.I don't wanna lose u.

Apakah kita akan bertemu lagi?

Kita menghadapi takdir yang telah berlalu.

Rasa-rasanya kita terus bermimpi

Kau menjauh hingga sekalipun belum sempat kunyatakan Cintaku..

Aku mencintaimu dari lubuk hatiku yang paling dalam.

Jangan membuatku menangis.

                                                                                                             ***

Disaat semua rombongan dokter dan suster pergi dari ruangan.dua orang yang tersisa diruangan itu merasa canggung mereka salah tingkah chan berdiri dengan gelisah,sedang ryujin tidur menyamping membelakangi chan.chan melihat ryujin seperti itu sungguh kelihatan imut,berbeda dengan imej nya yang swag dan garang saat disekolah.chan mendekat kearah ranjang ryujin  menarik lengan ryujin.seketika itu juga ryujin berhadapan dengan wajah chan,lagi-lagi chan menggodanya dengan mendekatkan wajahnya kearah ryujin.akan tetapi niat menggoda malah timbul perasaan serius mereka berdua tenggelam dalam tatapan mata yang sudah terselimuti oleh kabut cinta.jantung hati berdebar debar tidak karuan tatapan mata yang saling beradu jarak semakin dekat akhirnya bibir mereka sudah saling bertemu.seperti sudah ahli melakukan kissing chan menyesap bibir ryujin dan sedikit menggigitnya ryujin tak mau kalah dia mengalungkan tanganya ke pundak chan meskipun tangan Ryujin memakai infus dia tidak perduli.mereka berdua hanyut dalam ciuman gairah cinta pada pandangan pertama.5 menit mereka berciuman tanpa jeda,mereka tersadar memisahkan diri saat dering handphone chan berbunyi.mereka panik dan canggung ryujin memalingkan wajah merahnya yang terselimuti perasaan malu canggung bahagia.

Kemudian chan berjalan ke pojok ruangan mengangkat teleponnya.

¬ya,siapa?

¬ini dari YGX apakah ini benar jung chanwoo?

¬iya,benar

¬kemarin saat audisi kami menemukan kesalahan,dan ternyata yang hadir kemarin bukan anda.saya mohon untuk mengkonfirmasi kehadiran anda untuk audisi ulang di gedung YGX besok pagi jam 10:00.

¬ya saya akan usahakan.

¬terimakasih selamat beraktivitas.

tut..tut..tut..
panggilan terputus.

Chan gugup harus bersikap seperti apa dia sudah terlanjur melakukan hal yang seharusnya dilakukan oleh pasangan kekasih,sedangkan dia juga belum menyatakan cinta kepada ryujin.dia berbalik menghadap ryujin sedikit berlutut dan menggenggam  erat tangannya.dia akan menyatakan cintanya akan tetapi tanganya menjadi dingin dia tidak bisa berkata-kata.dia hanya menatap ryujin, ryujin mengerutkan dahinya bingung atas tingkah laku chan .

"apa ..maksudnya!"ryujin sangat bingung.

"aku ..a..ku aa.ku." chan terbata bata seakan mulutnya tersumpal batu dia tidak bisa berkata- kata.

"ya..!"ryujin masih menunggu chan berbicara'

"aku, lapar ingin makan!" kata-kata yang keluar berbeda dengan apa yang ada dihatinya.

Ryujin tertawa kencang  tingkah chan sungguh lucu."hahahaha..hahaaa..kamu lucu banget sih!"ryujin mencoba menutup mulutnya dengan telapak tangan agar suara tawanya tak terdengar hingga keluar.

"yaudah sana kamu makan aja,aku udah makan tadi."

"kalau begitu aku pulang dulu."chan berbalik dan langsung pergi dengan terburu-buru.