Mh suite mapo~gu'
Apartement
Makanan sudah tersusun rapi di lemari es dan stok bahannya pun sangat memadai seolah penghuni unit ini akan mengalami bencana yang akan menimpa seoul.
"Astaga ini bahkan terlalu banyak, bahan masakan? Bahkan aku tak bisa memasak bagaimana jika ini busuk jika terlalu lama" ucap lisa menepuk jidat nya
Lisa memang menyuruh seulgi dan Minna untuk berbelanja makanan sementara ia membersihkan unitnya tapi siapa sangka kedua sahabatnya itu membeli bahan makanan yang begitu banyak
Baby el sedang memakan strowberry yougert nya dengan lahap dengan mulut penuh ia berkata
"Daldy mengwapa waunty wugi memanggilmu Mwonyet" ucap baby el dengan ekspresi lucunya
Lisa bingung harus menjawab apa lagipun seulgi memang tak bisa menyaring ucapan nya di depan baby el untuk tidak mengatakan hal buruk tentang diri nya.
"Hmm ah itu hanya becanda sayang, kau tau orang dewasa jika becanda memang seperti itu" jelas lisa sambil mengelus yougert yang belepotan di bibir baby el
"Daddy panggil saja aunty ugi dengan beruang itu cocok untuknya" ucap baby el lalu melanjutkan makan nya
Seolah tau panggilan yang lisa berikan kepada seulgi beruang itu julukan yang tepat .
"Ah baiklah, sekarang habiskan makananmu nee jangan banyak bicara saat makan itu tak baik" jelas lisa lalu mengusap lembut kepala baby el
Lisa kembali ke ruang Tv untuk melihat aktifitas sahabat idiotnya ya kecuali Minna yang masih di beri kewarasan.
"Inisiatif kalian benar benar memenuhi seluruh lemari es ku" ucap lisa lalu duduk di sebelah Minna
"Apakah itu buruk?" tanya Minna yang tak enak hati
"Aniyo, hanya terlalu banyak but its oke" ucap lisa lalu mengelus tangan Minna yang berada di lututnya
"Coba katakan itu padaku. Pasti akan sangat berbeda dengan ekspresi sialan itu dia akan memarahiku seperti monyet kehilangan se onggok pisang" celoteh seulgi pelan tapi masih dengan jelas di pendengaran lisa seulgi masih pokus pada layar tv
Pletakk...
"Aku mendengarmu beruang bodoh" ucap lisa yang menyentil kepala seulgi
"Coba katakan sekali lagi" ucap seulgi tak terima
Saat kegaduhan terjadi tiba tiba bel berbunyi
Ting nong ting nong
"Siapa yang datang" ucap Minna
'Apa itu mereka? Wow cepat sekali' batin seulgi
"Biar aku saja yang membuka pintu" ucap seulgi tergesa
"No! Biar aku saja kau diam disini" ucap lisa lalu segera berdiri dan melangkah menuju pintu
KLIK..... CEKLEK
Lisa terkejut siapa yang ada di balik pintu itu. Ia tak percaya mengapa dia disini? Apa dia salah memencet bel? Apa dia menjadi pengantar makanan begitulah pikir lisa
"Je - jennie "ucap lisa ter gagap
"Mwo!!! Kau? Apa yang kau lakukan disini?" ucap jennie terkejut
"Eeeh... se seharusnya-" ucapan lisa terpotong
"Kkau! Jelas mengikutiku sampai berniat sejauh ini" kesal jennie
"Maksudmu?" Heran lisa
"Astaga" ucap jennie frustasi
KAMU SEDANG MEMBACA
Three jealous wives posesif (Jenlisa)
Contotakdir macam apa ini aku harus bermain dengan takdir seperti ini dimana aku harus membagi cinta dan perhatian ku terhadap 3 wanita sekaligus, bisakah aku adil dalam membagi nya bahkan dihatiku hanya ada satu wanita lalisa manoban
