Matahari sudah tinggi namun Seungmin masih enggan untuk membuka matanya. Minho yang terbangun pun terkejut mendapati Seungmin yang tidur di sampingnya sambil memeluk dirinya.
" Ngapain lu disini?! Lu ga macem-macem kan? Keluar ga lu?!" Minho memukuli tubuh Seungmin dengan bantal.
" Apa sih yang? Sakit akh! Pagi-pagi udah ngajak perang aja!" Sahut Seungmin.
" Kok lu bisa masuk kamar? Lu punya duplikat ya? Ngaku!"
" Iya,"
" Berarti tanpa sepengetahuan gua, lu tiap malem tidur disini? Dasar mesum! Lu cari kesempatan dalam kesempitan mulu!"
" Aku kan ga ngapa-ngapain sumpah! Lagian kalau aku ngapa-ngapain juga ga ada yang larang."
" Gua yang ngelarang!"
" Ho! Aku mau ngomong serius sama kamu! Selama kita menikah, pernah ga sih--- sekali aja kamu punya perasaan sama aku?"
" Perasaan apa maksudnya? Ga usah sok melow deh! Kita berdua kan tau, kita nikah bukan di dasari sama cinta jadi ga usah berharap!"
" Tapi katanya cinta bisa datang karena terbiasa."
" Siapa yang bilang?! Jangan di percaya! Ga bener itu!" Seungmin tertunduk dan terdiam.
" Jangan pasang muka sok sedih lu. Lagi kalau kita cerai juga lu bisa nikah lagi kan? Ga usah drama."
" Kamu beneran mau cerai sama aku?"
" Iya!" Jawab Minho tegas.
Seungmin menatap Minho dan tersenyum. Seungmin mengusap lembut surai Minho.
" Aku sayang sama kamu!" Ucap Seungmin singkat. Seungmin kemudian bangkit menuju toilet.
" Apa maksudnya ngomong begitu?" Minho menatap punggung Seungmin yang semakin menjauh.
______________________________________
Selesai mandi, Seungmin bergegas mencari bubur untuk sarapan Minho. Ketika melewati rumah Hyunjin terlihat seorang anak tampan berdiri memanjat pagar rumahnya dan tersenyum kearah Seungmin.
" Daddy!" Panggil Chan semangat.
" Kamu ngapain naik-naik begitu? Turun! Tar jatoh loh." Chan menuruti perkataan Seungmin, dia turun dari pagar rumahnya.
" Minnie...." Panggil Hyunjin yang sedang menaiki tangga di samping rumahnya.
" Mba ngapain?" Tanya Seungmin heran melihat Hyunjin.
" Ini loh Minnie, genteng kamar Chan ada yang bocor. Aku mau benerin tapi takut jatoh."
" Yah gimana ga jatoh kalau naik tangga pake rok mini sama heels." Seungmin memutar matanya malas.
" Tolongin ya Minnie.."
" Ya udah, mba turun gih! Biar sana yang naik!"
" Oke deh. Minnie..."
" Apa lagi mba?" Tanya Seungmin kesal. Hyunjin merentangkan tangannya manja pada Seungmin.
" Mba tadi bisa naik gimana caranya?"
" Ya ngerayap pelan-pelan Min,"
" Ya udah turunnya juga sama kok!" Ucap Seungmin dingin. Hyunjin cemberut karena kodenya tak ditanggapi oleh tetangga manisnya.
Seungmin meletakan bubur untuk Minho di meja teras rumah Hyunjin dan dia pun memanjat tangga untuk membetulkan genting kamar Chan.
Minho mengamati suaminya yang justru mampir kerumah sebelah sementara dirinya yang sedang sakit, di tinggal sendiri di rumah.
" Hmm... Bagus ya Min! Gua nungguin lu sampe jamuran. Eh lu malah mampir kerumah janda! Bagus..." Minho mengamati dengan emosi.
" Baby..." Sapaan manis Han mengalihkan fokus Minho.
" Kamu kenapa beb? Sakit? Udah minum obat?" Tanya Han perhatian.
" Gimana mau minum obat? Yang nyari sarapannya malah nangkring di rumah janda sebelah!" Minho mempoint pada Seungmin.
" Udah jangan marah-marah. Nih aku bawain kamu nasi uduk kesukaan kamu." Han menujukan bungkusannya.
" Makasih ya Han."
" Iya sayang, kamu jangan lupa minum obat ya. Ya udah aku pergi dulu ya baby, cepet sembuh." Han pun segera menghilang. Lagi-lagi Changbin diam-diam memotret keduanya dan mengirimkannya pada Seungmin.
" Dah mba! Beres! Kamar Chan ga akan kebocoran lagi. Ya sayang," Seungmin mencubit pipi Chan.
" Makasih ya daddy." Ujar Chan bahagia.
" Chan... Jangan panggil daddy ya, panggilnya om aja." Wajah Chan mendadak murung mendengar perkataan Seungmin.
" Ya udah mba, saya pamit ya!"
" Loh Min, buru-buru amat! Ga mampir buat sarapan dulu disini? Aku masak banyak loh hari ini."
" Ga deh mba, makasih. Permisi...." Seungmin mengambil bubur untuk Minho yang dia tinggalkan di meja teras Hyunjin dan segera kembali ke rumahnya.
" Chan... Chan... Coba papa barumu kayak Seungmin. Tentram hidup mama nak." Gumam Hyunjin.
Kyuji_25
![](https://img.wattpad.com/cover/299826063-288-k343040.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[ GS ] KUSUT
Fanfiction[ 2MIN AREA ] Bijak sebelum membaca! Book ini BUKAN bxb dan mengandung konten dewasa [ 25+ ] Bagi yang berbeda pandangan / belum cukup umur harap Skip saja. Sekian dan terimagaji