열다섯

497 61 12
                                        

"Haruto

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Haruto..."

Haruto menoleh. Dia sudah senang karena ia kira Hyunsuk si kakak dosen manis, ternyata malah kakaknya sendiri.

"Apaan?"

"Galak bener lo sama kakak sendiri."

"Lo menghancurkan ekspektasi gue sih."

"Temenin gue nyari makan."

"Yaelah, pacar lo kemane?"

"Lagi sibuk tuh."

"Sibuk selingkuh tuh."

"Ehh mulutnya asal nyeplos. Mau digaplok emang ye. Udah ah, ayo temenin gue nyari makan."

.
.
.
Di sinilah sekarang Haruto dan Hyola berada. Restoran favorit mereka.

"Udah nyiapin kado buat mama belom?" tanya Hyola.

"Udah dong, emangnya lo? Sibuk pacaran."

"Jomblo diem."

"Sialan."

"Jangan lupa bawa pacar lo ke ultah mama, biar lo ga dijodohin."

Haruto menyeringai. "Udah gue atur kalau itu mah."

"Wuih. Siapa nih pacar lo?"

"Rahasia dong wlee."

Tak lama kemudian, makanan mereka datang dan mereka makan dengan tenang.

🦋🦔

"Hyunsuk..?"

Hyunsuk yang lagi berjalan di parkiran kampus, menolehkan kepalanya begitu ada yang memanggil namanya.

"Loh? Yoshi?"

Yoshi terkekeh melihat Hyunsuk kaget.

"Kaget ya gue disini?"

Hyunsuk mengangguk-angguk. "Iya, lo ngapain disini?"

"Mulai sekarang gue ngajar disini."

Hyunsuk menganga.

"Haha gue jadi dosen matematika disini."

"Lo balik dari Jepang kapan? Kok ga bilang sih? Kan gue bisa jemput lo di bandara."

"Bawelnya ga berubah ya hahaha."

Hyunsuk memukul pelan lengan Yoshi. "Nyebelin."

Yoshi tertawa. "Gue balik dari Jepang seminggu yang lalu sih. Cuma gue sengaja nggak ngabarin biar surprise."

Hyunsuk menggumam kesal.

"Cari makan, yok."

Hyunsuk menurut saja. Karena Yoshi memaksa.

Dosen Muda; HyunhaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang