Diujung jalan sang iblis berkumandang,
"YOU ARE MINE"
Mendongak gagah dengan keangkuhannya.
Happy reading...
*****
GADIS 16 TAHUN DIPERKOSA LALU DIBUNUH BELASAN PEMUDA MABUK
______________________________________
Seorang remaja putri (16) siswi kelas sebelas disebuah SMA swasta ditemukan tewas dalam keadaan terikat di tiang listrik. Di samping sebuah bangunan tak berpenghuni yang jauh dari pemukiman warga.
Siswi yang baru saja memenangkan sebuah perlombaan olimpiade matematika itu ditemukan tewas sehari setelah dirinya menerima piala.
Hasil dari penyelidikan, polisi menemukan banyak kejanggalan dari meninggalnya siswi berprestasi tersebut.
"Dia tersengat listrik. Tapi di samping hal itu kami menemukan banyak luka lebam di sekujur tubuhnya," ujar Kabid Humas Polda setempat saat dimintai konfirmasi berita.com, Kamis (28/10/2023).
Selain luka lebam, polisi juga menemukan luka di sekitar alat vitalnya. Korban diduga telah diperkosa lebih dari satu kali.
"Kami mengamankan sebelas pemuda yang diduga memperkosa dan membunuh korban. Dari kesaksian salah satu pelaku, jumlah mereka seharusnya 15 orang. Jadi yang empat masih buron."
Polisi menemukan beberapa barang bukti di tempat kejadian. Tak jauh dari lokasi meninggalnya korban, ada sepeda yang diyakini milik korban tergeletak begitu saja di atas rumput.
"Korban meninggalkan sepedanya di tanah tak terurus. Selain itu kami juga menemukan piala yang sudah hancur dibeberapa bagiannya."
Polisi masih akan mengusut tuntas kasus kekerasan dan pembunuhan yang terjadi pada gadis malang tersebut.
Sejauh ini, kata pihak kepolisian, berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa motif para pelaku memerkosa dan membunuh korban karena dalam keadaan mabuk usai mengonsumsi alkohol.
"Masih ada banyak yang harus diusut. Kami akan meminta keterangan para pelaku nanti di kantor polisi."
*****
"DOR....!!!"
Cherry terkekeh saat berhasil mengejutkan Raka yang baru saja membuka pintu, iya, setelah bel rumah berulang kali Cherry pencet.
Tubuh gadis itu terhuyung ke depan kala Raka menarik tangannya kasar hingga dia terjatuh dalam pelukannya. Raka menghirup wangi rambut Cherry, sambil tangannya mengeratkan pelukan, seolah Cherry akan kabur jika dia melonggarkannya sedikit saja.
Cherry sedikit mendorong dada Raka agar bisa melihat wajah cowok itu, "Kaget gak?"
"Hm." Raka menyingkirkan rambut nakal yang menghalangi wajah cantik Cherry.
"Tapi raut wajahnya kayak gak kaget gitu." Cherry menekuk wajah.
Raka mengecup bibir gadisnya sekilas membuat Cherry menutup mulutnya dengan tangan lalu celingukan melihat rumah Raka, siapa tahu pembantu atau lebih parahnya lagi orang tua Raka melihat kejadian barusan.
"Jangan asal nyosor!" bisik Cherry menarik telinga Raka.
Cowok itu tertawa. Dia mengacak rambut hitam Cherry, "Ini belum waktunya liburan tengah semester."
"Terus kenapa? Gak boleh ke sini kalau gak waktu liburan? Jangan-jangan kamu ada selingkuhan ya," tuduh Cherry menyipitkan mata.
"Gak gitu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Kurang dari Tiga
Teen Fiction"GUE PACAR LO!" Cherry tersentak kaget mendengar bentakan Raka. "Apa masih kurang perhatian gue sama lo selama ini, Cher?!" tanya cowok itu dengan napas tersengal. "Apa-apa Nadia, apa-apa Nadia. Gue lo kemanain?!" "Raka, Nadia itu temen aku." "TAPI...