Always

Chapter 13

Satu tahun kemudian..

Kehidupan Tay New masih berjalan seperti biasa  tidak ada perubahan dan kebahagiaan sama sekali . Setiap hari hanya ada siksaan , jeritan , tangisan .. Ya tentu semua jatuh kepada New . Setiap hari New harus rela menerima pukulan , cancian dan hinaan dari Tay

New tidak melawan , dia terlalu takut dengan Tay . New menyembunyikan semua luka hatinya dengan rapat bahkan orang tua nya dan mertua nya tidak tau . Namun luka fisik yang di berikan Tay tentu tidak bisa di sembunyikan

Tubuh New yang dulunya putih bersih tidak ada luka sama sekali sekarang sudah di penuhi dengan luka kering serta lebam lebam . Mike , Godji , Gun dan Foei sudah tau luka ditubuh New , namun setiap mereka bertanya New selalu menjawab dengan jawaban yang sama

" kemarin aku terjatuh. Maaf aku kurang berhati hati "-

Sebenarnya mereka tidak percaya , tetapi mereka juga yakin New tidak akan berbohong . New takut menceritakan semua tentang perilaku Tay selama ini . New terlalu sayang kepada Tay

Sayang ? Yaaa New telah mempunyai rasa dengan suaminya , selama ini New berusaha menumbuhkan rasa pada dirinya untuk mencintai Tay . Walaupun Tay selalu menyiksa , New tetap saja menyayangi dan mencintai Tay

Ibarat kata 'CINTA ITU MEMBUTAKAN AKAL PIKIR MANUSIA' ternyata memang benar adanya . Cinta tulus yang New punya di balas dengan hinaan !...

PLAK

PLAK

" KAU MANUSIA BODOH , GUNAKAN OTAKMU BAJINGAN "- Tay menampar New dengan keras , emosi Tay sudah membuncak

" hiks maaf phi maaf "- New menangis dalam posisi meringkuk disudut kamar

Sreg

" AAAA PHI SAKITT HIKSS KEPALA NEW SAKIT "- teriak New kesakitan karna Tay menarik rambutnya sangat keras bahkan ada beberapa rambut New yang rontok akibat jambakan Tay

Tay tak mengindahkan rintihan New , Tay tetap menarik rambut New dan semakin mengeratkan tarikannya .  New memegangi tangan Tay , memohon agar di lepaskan

" hiks arkh s-shakit phi "-

Sreg

" SAKITTTT HIKSS AKHHH CUKUP PHI SAKITT "-

BUGH

Tay menarik keras rambut New serta memukul rahang New hingga membuat New tersungkur

" KAU ITU HARUSNYA MATI "-

Tay menginjak telapak tangan New membuat New berteriak kesakitan , apalagi Tay masih menggunakan sepatu kantornya

" AKHHH HIKSS SAKIT CUKUP PHI HIKS "-

Suara New bagai angin bagi Tay . Jeritan tangisan New sama sekali tidak menggoyahkan persetan dalam dirinya . Tay semakin menginjak telapak tangan New dengan keras . Telapak tangan New sudah mengeluarkan darah segar

Perih sakit tentu dirasakan oleh New , namun New bisa apa . Melawan saja sangat tidak memungkinkan  . New berharap ada seseorang yang menyelamatkan dirinya saat ini

DUAG

DUAG

DUAG

Hantaman kaki keras Tay layangkan ke tubuh New

" jangan t-tendang newwie phi hiks badan newwie sakit "-

SREG

" AKHH SAKITTT PHI SAKITT HIKSSS AMPUNI NEWWIE "-

Tay mendongakan kepala New dengan menarik keras rambut belakang New.. Wajah New terangkat kearah Tay

Tay menyeringai melihat banyak luka lebam disekujur tubuh New termasuk wajahnya

" hahhahaha kau pantas mendapatkan ini semua "-

" PEMBUNUH !! "-

Deg

New tidak bisa menyembunyikan sakit hatinya sekarang , New semakin menangis keras . Perasaannya hancur tiap kali mendengar kata 'pembunuh' dari bibir Tay . Ini sudah kesekian kali New diteriaki pembunuh oleh Tay

" CUKUP HIKSS CUKUP PHI !!! AKU BUKAN PEMBUNUH !! AKU NEW AKU NEW PHI HIKS ORANG YANG KAMU NIKAHI HANYA UNTUK KAMU SIKSA !! AKU BUKAN PEMBUNUH "- teriak pilu New yang masih menangis keras

BUGH

" BERANI JUGA YA "-

PLAK

" MANUSIA LEMAH ! PANTASNYA KAU MATI BAJINGAN "- sarkas Tay menampar kepala New

BRAK!!!

" TAY TAWAN BAJINGAN "-

BUGH

BUGH

BUGH

" SEHARUSNYA LO YANG MATI TAWAN "-

Off mendobrak pintu kamar New tanpa pikir lama Off langsung menyerang Tay . Cukup selama ini Off menahan emosinya melihat Tay memperlakukan New seperti ini . Off tidak habis pikir dengan Tay . Sumpah serapah Off layangkan untuk Tay

" LO BAJINGAN TAY !! NEW SUAMI LO . DIA BUKAN PEMBUNUH "-

Tay tersungkur dihajar Off habis habisan . New meringkuk menangis keras melihat kejadian didepannya , ingatan ingatan trauma yang ia punya sudah beberapa bulan ini semakin parah , mental New sudah berbeda

" hikss tolong newwie sakit hiks sakitt "- rintih New menjambak rambutnya

Deg

Pandangan Off teralihkan oleh rintihan New . Tidak butuh pikir lama , Off segera mendekati New

" newwie ini saya off newwie tenang ya "- ucap lembut Off mencoba menenangkan New

" hiks pergi newwie sakit hiks newwie bukan pembunuh "- rancau New menutup telingannya

Off tidak tega melihat kondisi New , Off juga turut merasakan sakit dengan luka luka New . New orang baik kenapa harus mendapatkan semua ini

" newwie ini off , udah ya sekarang saya bawa kamu pergi dari neraka ini . Saya akan jaga kamu "-

Tay berdecih sembari memegang sudut bibirnya yang di pukul Off

" ternyata lo sama sama bangsat sama pembunuh sialan itu . Lo kalo suka sama jalang sialan depan lo tu bilang peng ! Gausah sok nonjok gw "-

Off membelalakan mata , tangan Off mengepal kuat dan tanpa babibu Off berdiri memutar badannya kearah Tay

" gw tegasin lagi tuan tay tawan yang terhormat ! LO ITU LEBIH BANGSAT DARI BAJINGAN DI LUAR SANA "-

BUGH

BUGH

Dengan cepat Off memberikan dua pukulan keras kepada Tay . Gerakan Off sangat cepat hingga membuat Tay kelimpungan

Off menarik kerah baju Tay , dapat Off liat sekarang baju Tay sudah terdapat banyak bercak bercak darah . Off tak menghiraukannya dan tetap menyerang Tay

" gw tegasin sekali lagi tay tawan ! Suatu saat lo bakal nyesel lakuin ini sama new . Lo akan ngrasain kehilangan orang yang bener bener sayang sama lo . Lo bodoh dan lo gila "- ucap tegas Off dihadapan Tay

Tay hanya memandang Off tanpa menjawab . Off melepas genggaman tangannya dari kerah baju Tay

" suatu saat lo bakal ngemis maaf didepan new saat lo udah tau kebenaran nya "- Off berbalik menghampiri New

New masih di posisi yang sama , meringkuk dan bergumam kata ampun . Off menghampiri New detik berikutnya menggendong New

" saya akan jaga kamu new "- gumam Off memandang wajah New

Tay memegangi perutnya yang dipukul oleh Off

" LO MAU BAWA JALANG ITU KEMANA BAJINGAN "- teriak Tay saat melihat Off mulai berjalan keluar dari kamar New

Off tak menggubris teriakan Tay dan tetap berfokus pada New

" OFF BALIKIN MAINAN GW "-

" OFFF "-

" ARGHHH BEDEBAHH "-

Tbc.