Yang semangat votenyaaa
No sider dan jangan lupa tinggalkan komentar 🥰
‼️Terdapat kata kata vulgar... so bijaklah membaca ya bocil 😭🤣
______
"Rosé, turun sayang ada nenek datang"
Gadis yang semula sibuk bergelayut dalam selimut terperangah lalu buru buru bangkit dari sana. Mommy park mengatakan bahwa sang nenek datang, ah rosie kangen sekali. Terhitung semenjak ia kembali ke seoul dan balik lagi ke australia ia belum sempat menemui neneknya.
Tanpa berniat mandi apalagi gosok gigi, ia acuh turun. Masih memakai stelan baju tidur gambar beruang dan rambut tergerai berantakan.
Nyonya park seon mi, nenek rosé total geleng geleng kepala melihat sang cucu bak gembel yang dipelihara di rumah.
"Yaampun rosé setidaknya rapikan dulu rambutmu! Seo joon menegur, tak habis pikir dengan sepupunya itu kenapa jorok sekali.
Rosé mencibir dan merasa tak peduli. Langsung berlari memeluk seon mi yang berdiri tak jauh dari sana.
"Neneeekkkk! Rosie kangen banget sama nenek"
"Hmm nenek juga. Dari kemarin nenek hendak kesini tapi kakekmu encoknya kambuh terus tak bisa bangun dan sekarangpun harus pakai kursi roda.
"Terus kakek dimana sekarang?"
"Ada di kamar katanya capek naik mobil"
Ah rosé mengerti. Tak disangka seo joon datang dari belakang sana, melemparkan sebuah ikat rambut milik rosé yang ia ambil dari kamar.
"Kucir rambutmu, kau itu tak ada bedanya sama gembel"
"Hih siapa bilang, aku gak mandipun tetep cantik iya kan nek?"
Ia berpose sedemikian rupa guna pamer ge nenek.
"Iya kamu cantik, tapi kalo rapi lebih cantik. Nenek lihat lihat kamu sedikit berbeda...."
Rosé menyernyit tak mengerti maksud nenek. Beliau nampak mengamati dari ujung kepala sampai ujung kaki dengan sangat serius.
"....Kau seperti wanita hamil...."
Sejenak orang orang nampak terkejut namun sang nenek langsung buru buru mengalihkan.
"Ah tapi tidak mungkin juga ya kan cucu nenek belum nikah masa udah hamil"
Tersenyum kikuk, rosé langsung menarik diri izin ke kamar untuk mandi. Seo joon merasa ada yang aneh, membiarkan mereka menuju meja makan sementara ia nampak menghubungi seseorang.
Sarapan berlangsung khikmat, daddy rosé sudah lebih dulu berpamitan ke kantor sementara mommy park pergi ke belakang rumah untuk memetik bunga.
Tinggal hanya seo joon yang masih sibuk dengan pikirannya. Ia menghampiri sang ibu, ikut duduk di ruang televisi sementara nenek seon mi tampak mengambil selembar koran untuk dibaca.
"Mom, maksud mommy tadi apa?"
Sejenak seon mi tak mengerti apa yang dikatakan putra bungsunya. Ia letakkan koran itu lalu menghadap seo joon dengan ekspresi tanda tanya.
"Tadi yang apa ya?"
"Yang soal mommy bilang rosie-"
"Hamil? Itu cuma feeling mommy"
Potong seon mi cepat. Namun agaknya jawabannya belum membuat putranya puas. Buktinya ia masih terus menatapnya curiga.
"Tapi.... kenapa bisa menebak seperti itu?"
"Memang ada orang tua yang langsung bisa menebak soal kehamilan dan salah satunya mungkin mommy"
