Perusahaan Watanabe Corp ( Haruto POV)
Brak.... (Suara pintu kerja Haruto yang terbuka tiba-tiba)
"Yakk!!! Siapa yang masuk ke ruangan ku dengan tidak sopan seperti itu?" Kata Haruto yang mengalihkan pandangannya dari berkas yang sedang dia periksa tadi
"Upss.... Mianhe Hyung hehehe......" Balas Jeongwo cengengesan
"Huft.... Tidak bisakah kau mengetuk dulu Jeongwo, hampir saja kulemparkan monitor komputer ini kearah mu" balas Haruto kesal dengan tingkah adiknya
"Hahahah.... Jangan marah-marah Hyung. Oh iya aku mau pinjem charger ya Hyung daya hp ku mati" kata Jeongwo sambil duduk di sofa dan mencharge hpnya
Haruto hanya mengangguk dan melanjutkan kegiatannya memeriksa berkas yang Asahi berikan tadi
"Hyung tau, aku sangat sial hari ini. Hp bateraiku habis total, dompet ku ketinggalan dan diluar hujan hampir saja aku terjebak di minimarket sebelum jalan kemari" kata Jeongwo yang menikmati ice cream yang diberikan Yedam tadi
Haruto hanya mengangguk mendengar cerita adiknya karena mata nya masih fokus memeriksa beberapa berkas
"Tapi untung aku berjumpa seorang malaikat, dia manis dan cantik Hyung, aku sempat mengiranya perempuan tapi ternyata dia laki-laki. Dia baik sekali sudah memberiku tumpangan, dia juga memberikan ice cream dan coklat ini. Nah, satu lagi dia pernah ke mansion kita saat acara yang Hyung buat kemarin" lanjut Jeongwo masih dengan ice cream nya
"Siapa?" Tanya Haruto masih dengan posisi yang sama
"Bang Yedam namanya Hyung. Dia sangat cantik Hyung, baik hati pula, jika aku menjadi adiknya aku pasti akan manja selalu ke dia" ucap Jeongwo cengengesan mengingat Yedam
Haruto terdiam dari kegiatannya. Hatinya seperti ingin berhenti dan tak karuan. Dia melihat Jeongwo dengan ekspresi bahagia bertemu sosok Yedam. Haruto termenung dengan seribu pertanyaan yang ingin dia tanyakan kepada adiknya tentang Yedam. Tapi dia harus tau batasan, adiknya tidak tau masalah Haruto dan Yedam jadi tidak mungkin dia bertanya detail tentang Yedam.
"Hyung.....Hyung..... HARUTO HYUNG!!!!" Teriak Jeongwo
"Ahh... Iya..." jawab Haruto yang tersadar dari lamunannya
"Kenapa melamun sih Hyung?, Capek juga dipanggil dari tadi. Aku ingin meminjam dompetmu untuk membeli minuman di coffe bawah boleh ya Hyung?" Tanya Jeongwo merengek
"Iya...iya... Ini. Kau jangan berkeliaran kemana-mana. Lagi musim hujan nanti kau sakit" kata Haruto memperingati adiknya
"Ne..ne Hyung" kata Jeongwo berangkat dengan dompet Haruto
_on your side_
Damie florist (Yedam POV)
Yedam sudah sampai di toko bunganya. Dia dan Hyunsuk sedang santai karena tidak ada pesanan bunga hari ini. Jadi setelah mengecek bunga-bunga yang sudah layu mereka duduk santai dan membicarakan pernikahan Hyunsuk dan Jihoon yang akan digelar seminggu lagi
"Kak Hyunsuk apa gak libur aja sekarang, kan seminggu lagi kakak akan menikah dengan Ji Hyung" kata Yedam yang menikmati coklat panas yang ia buat tadi
"Gak perlu damie.... Kakak akan libur dua hari sebelum acara pernikahan. Buat apa juga kakak libur jika hyungmu sudah mengurus semuanya. Daripada aku bosan di apartemen lebih baik aku menemanimu disini" jelas Hyunsuk kepada Yedam
KAMU SEDANG MEMBACA
On Your Side (HARUDAM) 💓
RandomKisah cinta yang seharusnya tidak ada sejak awal. Keinginan untuk tetap disisi masing-masing. Menjaga dan memberi kepercayaan seharusnya itu yang Yedam jauhi tapi akhirnya terjebak dengan perasaan itu sendiri, setelah kedatangan seseorang bernama Ha...
