Keluarga Bang sedang sarapan pagi ini. Seperti yang dikatakan Hanbin kemarin selama dia dan istrinya diluar kota maka Junghwan akan tinggal di mansion keluarga Bang menemani Yedam
"Ayah dan bunda berangkat jam berapa?, Biar damie yang antar yaa" tanya Yedam sambil memakan sarapannya
"Ayah dan bunda berangkat nya agak siang mungkin sekitar jam 03.00 kst karena ayah harus ke rumah sakit sebentar" balas Hanbin
"Oh oke jadi ini ayah dan bunda damie jemput di rumah sakit kan?" Tanya Yedam
"Iya sayang, koper nya masukin aja ke bagasi damie langsung. Ayah dan bunda akan diantar supir untuk kerumah sakitnya" balas Seulgi tersenyum pada anaknya
"Oke deh. Ayah bunda Yedam pamit ke toko dulu yaa. Nanti kita jumpa lagi. Sayang ayah bunda ..... Muuaachh..... muuaachh....." Kata Yedam yang sudah selesai sarapan dan berdiri mencium pipi ayah bundanya dengan ceria
" Iya sayang Hati-hati dijalan" balas Seulgi tersenyum ramah
"Kalau ada apa-apa langsung telpon ayah yaa" balas Hanbin memberi pesan pada anak bungsunya dan dibalas oleh Yedam dengan cengiran tampak gigi terbaiknya
_on your side_
Setelah Yedam keluar dari rumahnya. Hanbin masih menatap gelisah dan khawatir ke arah pintu
"Sayang kenapa?" Tanya Seulgi sambil memegang tangan Hanbin
"Apa tidak apa-apa Yedam kita tinggal sendiri?, Aku sangat takut jika terjadi sesuatu pada damie kita sayang. Walau dia selalu ceria dan tidak menampakkan trauma nya seperti hari itu tapi aku sangat khawatir sayang" balas Hanbin menunduk dan menggenggam tangan Seulgi
"Aku tau kamu khawatir, aku juga khawatir pada anak kita tapi bukankah dia sudah berjanji jika terjadi sesuatu akan selalu melapor pada kita. Percayalah sayang, damie tidak akan apa-apa. Junghwan pasti menjaganya dan nanti aku akan meminta tolong pada Irene nuna dan Suho Hyung untuk memantau damie sesekali. Jadi jangan khawatir yaa. Damie anak yang penurut dan baik jadi dia pasti akan langsung memberi kabar jika sesuatu terjadi" balas Seulgi memeluk lengan suaminya dan menenangkan kekhawatirannya
"Ya sayang. Aku pun berharap laki-laki itu tidak muncul lagi di hadapan kita dan anak kita" balas Hanbin yang membalas pelukan Seulgi dengan rada kesal mengingat Haruto
Mansion Haruto POV
"Asahi hyung,, ada apa?, Kenapa kau panik?" tanya Yoshi yang tadi dipanggil oleh Asahi
"Kau tau Haruto kemana?, Aku tadi sudah ke kantor tapi dia tidak ada. Karena khawatir aku kemari dan melihat mobilnya tidak ada aku kira kau yang membawanya tapi maid bilang Haruto tidak pulang dari semalam keluar. Aku menelponnya berkali-kali tapi nomornya tidak aktif " jelas Asahi Panik
"Apa?, Dari semalam?, Dia sempat pamit padaku semalam Hyung katanya hanya akan mencari makan dan pulang. Aku juga sudah menawarkan diri menemani nya tapi dia menolak. Haduh kemana pula anak itu sekarang!??" Balas Yoshi sambil menepuk jidatnya
"Kau sudah tau dia sedang tidak pas pikiran nya, kenapa tidak kau ikuti!!! Sekarang kau kumpulkan beberapa bodyguard untuk mencari dia. Aku akan mencari di toko bunga Yedam dan mansionnya mungkin dia ada di sana" kata Asahi memberi perintah pada Yoshi dan dibalas anggukan Yoshi
Akhirnya, mereka mencari Haruto. Asahi datang ke mansion keluarga Bang tapi tidak juga menemukan Haruto. Asahi juga mencari di sekitar damie florist tapi tidak ada juga. Asahi sempat ingin bertanya pada Yedam apakah Haruto ada ke tokonya tapi Asahi urungkan dan menunggu sesaat mungkin saja jika 15 menit dia menunggu di dekat toko bunga Yedam dia akan berjumpa Haruto
![](https://img.wattpad.com/cover/300535172-288-k910766.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
On Your Side (HARUDAM) 💓
RandomKisah cinta yang seharusnya tidak ada sejak awal. Keinginan untuk tetap disisi masing-masing. Menjaga dan memberi kepercayaan seharusnya itu yang Yedam jauhi tapi akhirnya terjebak dengan perasaan itu sendiri, setelah kedatangan seseorang bernama Ha...