Karena sedang merajuk pada jeno jaemin yang terus mengejek dan mencubitnya dengan gemas, haechan jadi badmood. Jadi dia pergi saja meninggalkan dua sejoli itu, kemana saja lah, dia ingin menghirup udara segar diluar
Sungguh, kalau terus didalam dia akan hanya menjadi penonton kemesraan Nomin, menyebalkan sekali!! Dia ngomong dikacangin, jadi nyamuk doang disana
Haechan jalan-jalan menyusuri halaman rumah, sangat menyejukkan rasanya
Dia juga baru sadar kalau dilahan rumah jung ada pohon mangga, pantas saja Taeyong sering punya mangga
Ah membahas soal mangga haechan jadi beneran ingin mangga, apalagi yang masih muda
"Dirujak enak tuh" gumamnya
Bisa ia lihat beberapa buah mangga yang masih mentah ataupun matang, tentunya terlihat sangat menggiurkan
"Kamu mau nggak? Hehe mau pastilah ya, orang keliatan seger gitu kok" lagi-lagi haechan berbicara pada calon bayi yang belum lahir itu
Haechan mulai memikirkan suatu cara agar dirinya bisa mendapatkan buah itu, setidaknya satu juga tak apa, yang terpenting keinginannya terkabul, karena rasa dan bentuk buah mangga itu terus berputar dipikirannya
Mata beruangnya melihat kesekitar mencari sesuatu, Siapa tau ada gantar yang digunakan untuk mengambilnya, atau apapun itu lah
Namun sayang, tidak ada suatu benda yang bisa digunakan
Masa haechan harus naik dan memanjat? Bukan hal yang baik, sangat berbahaya
Tapi dia ingin sekali :(
Dan pada akhirnya dia mempunyai ide, haechan mengambil beberapa batu yang berserakan di bawah, siapa tau bisa kan, walau jika akhirnya tetap sia-sia, tapi coba dulu saja
Sementara disisi lain, mark yang baru saja pulang dan memarkirkan motornya di garasi malah salah fokus pada pria manis yang tengah melemparkan batu-batu berukuran sedang ke pohon
Bingung dengan apa yang dilakukan haechan, dan karena penasaran mark mulai turun dan melepaskan helm full face nya
Segera dia menghampiri calon ibu muda itu, dan sepertinya haechan juga tidak menyadari kedatangannya
"Woy Mbull!"
Kepala haechan menoleh kearah belakang, mendapati mark yang tengah menatapnya dengan bingung, jujur haechan agak kesal di sebut 'mbul' begitu, tapi ya memang faktanya dia itu gembul, haechan ngaku kok, lagi bunting begini otomatis badan dia juga jadi berisi
"Ngapain lo?"
Yang tadinya memasang wajah kusut, seketika raut wajah itu langsung berubah riang, haechan mendapat ide yang lebih cemerlang agar keinginannya makan buah mangga terkabul
Kenapa tidak membabukan mark saja, iya tidak?
"Tuh, mau itu" haechan menunjukkan buah mangga yang dia ingin dengan jari telunjuknya
Haduuhh bocil banget suaranya
Mark mengikuti arah pandang haechan, mendongak melihat kearah buah yang ditunjukkan, oh jadi karena itu si manis ini melemparkan sebuah batu, mark berpikir memangnya bisa apa jika ingin mendapatkan buah itu dengan dilempari dengan batu?
Setau dia sih itu tidak akan berhasil
Kembali menatap yang lebih pendek, terlihat wajah manis itu memberut lucu
Mark terus menelisik pada haechan, seperti ada yang familiar
"Heh, lo make baju gua ya?"
Pemuda manis itu langsung tercekat mendengarnya, dengan Santai haechan menyunggingkan senyuman melasnya

KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] 𝐀𝐂𝐂𝐈𝐃𝐄𝐍𝐓 • markhyuck
FanfictionNiat menghindari sebuah perjodohan tapi ujung-ujungnya malah ngws duluan tapi hal itu terjadi adalah sebuah kecelakaan Dan berakhirlah menikah muda walau tidak ada rasa cinta tapi siapa sangka kalau lambat laun rasa itu hadir dengan sendirinya "Pa...