31 • antara sedih dan bahagia

20.8K 1.8K 159
                                    

Anyeongg!

Nih aku kasih thr up nya sekarang hehe


Rasa khawatir, cemas, panik, serta takut itu tercampur dalam benak seorang pemuda manis disana, berulang kali dia merapalkan doa-doa kepada Tuhan, air matanya pun tak henti-hentinya berjatuhan membasahi pipi

Tubuhnya gemetar, lemas juga kepanikan yang terus melanda pada diri haechan

Sejak satu jam yang lalu ketika ia melihat sang suami berlumuran darah pada tubuhnya, haechan sama sekali tidak bisa tenang, hingga sekarang dia hanya sendirian di luar ruangan UGD, menunggu kabar terbaru dari dokter juga tim medis lainnya mengenai mark

Sudah daritadi menangis sendirian hingga sesenggukan hebat, yang pertama kali dia hubungi adalah kontak mamanya, dia berharap ten agar cepat datang menemaninya, dokter terlalu lama didalam dan sangat membuatnya merasa tidak tenang

Haechan shock, terlebih sebenarnya dia takut jika melihat darah, ditambah dia pernah mempunyai trauma tentang rumah sakit

Haechan berdoa semoga hanya kabar bagus dan baik yang menghampirinya

"Haechan!"

Haechan mendongak cepat dan menoleh kearah suara dan langkah kaki yang mendekat kearahnya

"Mamaa!.."

Haechan berdiri dan langsung ambruk pada dekapan sang ibu

Ten datang bersama Johnny, juga tak lama ada jaehyun dan Taeyong yang menyusul

Haechan menangis sejadi-jadinya dipelukan Ten, wajahnya ia sembunyikan dileher sang mama, bahunya gemetar hebat, sampai-sampai untuk berbicara saja kelu rasanya

Ten sendiri sudah menahan untuk tidak ikut dalam tangisan haechan, dia usap sayang kepala anaknya, memberikan kata-kata penenang kalau semua akan baik-baik saja

"Kecelakaan itu gara-gara aku maa... Kak mark ketabrak gara-gara nolongin aku.." haechan mencoba untuk berbicara

Itu terdengar menyesakkan, ten hanya menggeleng sebagai respon, haechan tidak salah, ini takdir, mark telah berniat baik karena telah menyelamatkan haechan meski dia yang jadi korban

"Tenang ya haechan, mark bakalan baik-baik aja kok ya" Taeyong juga ikut menenangkan haechan, padahal dia sendiri juga takut dan khawatir akan keadaan putra sulungnya

"Bear, udah jangan nangis terus ya, kasian anak kamu nantinya, kamu gak boleh terlalu stres sayang" ucap Johnny sembaru mengusap bahu anak kesayangannya

"... Tapi kak mark tadi kepental jauh.. banyak darahnya paa.. haechan takuut" suara dengan getaran kembali terdengar

Karena kecelakaan itu, sedari awal haechan selalu menyalahkan dirinya sendiri, menyalahkan bahwa kejadian itu karena dirinya, mark masuk rumah sakit karena dirinya

"Mark gak akan ketabrak kalo bukan karena aku... Aku yang salah paa!"

"Enggak sayang, kamu gak salah, udah ya, mark gak akan kenapa-napa"

Tetap saja, haechan masih belum tenang, dia mengalami panik attack. Ten sakit melihat sang putra yang sekarang tengah menangis dengan begitu kalut

Disaat semuanya tengah menenangkan haechan, jaehyun yang hanya diam daritadi kini pergi berlalu, dia yang akan mengurus tentang pelaku yang telah menabrak putranya

Haechan masih setia berada dipelukan ten, dirasa sudah agak tenang, ten membawa tubuh haechan tegak agar menatap kearahnya, bisa dia lihat kalau mata beruang itu memerah juga sembab

Ten menyusut air yang terus keluar itu dari manik milik haechan "jangan khawatir"

"takut maa.." lirih haechan

[✓] 𝐀𝐂𝐂𝐈𝐃𝐄𝐍𝐓 • markhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang