Chapter 10 Season 2

2.7K 270 83
                                    

Keadaan rumah sakit setelah Jin Yue dilarikan menggunakan ambulance.




Para anggota keluarga yang datang pun menunggu di kursi tunggu yang tersedia di lorong ruangan rumah sakit. Mereka masih berada di kota Xin Jiang. Kejadian mengerikan itu langsung menjadi trending topik. Polisi sedang mengusutnya.

Xiao Fan yang duduk tidak bisa diam. Bibirnya bergetar merapalkan banyak doa keselamatan untuk Jin Yue. Kadang kala dia memejamkan matanya mengingat kembali kata-kata yang pernah terlontar sangat menyakitkan untuk terdengar. Kata-kata tersebut diucapkan tanpa berpikir untuk Jin Yue.

Kini menyesal pun tidak ada gunanya. Semuanya sudah terjadi. Xiao Fan hanya bisa menunggu kabar.

"Ayolah, aku baru saja menerimamu, kenapa kau pergi?" batin Xiao Fan

"A-Fan" perlahan Zhan mengelus pundak adiknya. Kasih sayangnya diutarakan untuk menenangkan Xiao Fan.

"Dia tidak akan pergikan??" Xiao Fan takut. Sungguh.

"Hm. Terus berdoa ya." Zhan memeluk adiknya.

Sedangkan para orang tua hanya bisa bertanya dalam hati sejak kapan Xiao Fan peduli dengan Jin Yue? Baekhyun hanya tahu jika anaknya mulai dekat dengan Alpha itu.

"Xiao Fan makan ya nak?"

Dia menggeleng, tawaran Luhan benar-benar dihiraukan. Memang sejak diculik dia hanya diberi makan satu kali sehari itupun bukan makanan layak.

Cklekk

Terbukanya pintu tanda pemeriksaan darurat sudah selesai. Semua yang ingin tahu keadaan korban mulai mengerubungi dokter yang baru saja membuka maskernya.

"Bagaimana Jin Yue?" Xiao Fan sudah tidak bisa menahan lagi.

Dokter itu terlihat datar tapi juga bingung, "Begini, ada keluarga korban?"

"Kita semua keluarganya." Zhan, ucapan pria itu lantas membuat Xiao Fan menatapnya. Sungguh tidak terduga.

"Baiklah. Begini, pasien kritis karena benturan itu dia mengalami geger otak. Sementara ada bekas penyembuhan tulang rusuk yang patah sebelumnya itu juga kembali patah. Sehingga pasien harus dioprasi. Kemungkinan kecil untuk hidup. Maaf kami harus mengungkapkannya. Apakah kalian ingin aku mengoprasinya?"

Xiao Fan lemas begitu mendengar penuturan sang dokter. Kakinya tidak lagi bisa bertumpu. Kesal, kecewa takut dan semua perasaan dirasakan olehnya. Campur aduk bagaiakan es campur.

Jika tidak ditahan Xiao Zhan, mungkin Xiao Fan sudah jatuh. Kepalanya berdenyut tidak karuan.

"Fan"

"Dokter, lakukan apapun untuk kesembuhan pasien." Sehun angkat kaki, salah. Angkat beban. Salah lagi. Angkat tangan tapi bukan menjawab pertanyaan guru. Dia angkat bicara untuk keadaan Jin Yue.

Ucapan Sehun lantas membuat semua orang mengangguk setuju.

"Apa nanti dia akan selamat?"
Xiao Fan bertanya kala dokter hampir menutup pintu.

"Ya berdoa saja. Jika oprasinya berhasil dia akan koma, jika tidak dia akan ya kau tahu."
Dokter itu menutup rapat pintunya.

"JIN YUE!!" Xiao Fan berteriak. Kemudian dia memeluk Xiao Zhan erat sambil menangis histeris. "Ge, salahku ge!! Dia seperti itu salahku."

Xiao Zhan juga pernah diposisinya, persis ketika Chanyeol mengalami kritis dan itu karena dia diculik juga. Untungnya Xiao Fan tidak merasakan hal yang sama sepertinya. Xiao Zhan bersyukurnya disana.

"Tenang ya adik Gege. Kau kuat. Tenang." Xiao Zhan mengelus punggung adiknya yang tidak berhenti menangis. Tangisannya jelas menangis histeris layaknya orang kehilangan yang dikasih.

I Need My Alpha (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang