2. Temenin Dong

894 78 3
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






























Author's Side

"Hari ini kita cukupkan latihannya"ucapnya sedikit berteriak 

"Baik kapten"ucap mereka semua kemudian menghampiri sosok yang dipanggil kapten tersebut untuk mengucapkan terimakasih kemudian mereka semua pergi meninggalkan lapangan basket milik sekolah.

Sang kapten pun pergi darisana setelah mengganti baju dengan seragam sekolahnya lagi namun keringat masih bercucuran dikepalanya.

"Seo"panggil bona 

"Hm" eunseo hanya berdehem menjawabnya karena sibuk mengunyah kimchi nya. Mereka sekarang berada di kantin tengah menikmati makanan yang telah dipesan.

"Bukankah itu Kapten Basket di sekolah kita?"tanya bona. Eunseo yang penasaran pun menoleh kebelakang lalu menatap bona.

"Iya kenapa?" Sebenarnya eunseo tidak senang bona membicarakan orang lain saat mereka berdua. Apalagi bona masih betah menatap sang kapten basket itu.

"Seo! Aku fans dia tau. Please bantu aku seo buat dapet tanda tangannya. Ya ya? Pleaseeeee"ucap bona memohon dan jangan lupakan aegyo handalan yang membuat eunseo lemah. Eunseo mengangguk

"Yeess. Makasih seo"

"Tapi gak gratis"ucap eunseo tersenyum

"Kok gak gratis?"

"Iya bayarannya ini" Eunseo menunjuk pipi sebelah kanannya kemudian menarik turunkan alisnya bermaksud menggodai bona

"Gak"tolak bona

"Yasudah kalau gamau. Aku gak bakalan bantuin kamu ketemu kaptenmu itu"ucap eunseo lalu melanjutkan makan siangnya

Bona kemudian berdiri lalu mendekat pada eunseo dan








cup







Eunseo tersenyum
"Udah kan?"tanya bona, dia melihat sekitar kantin. Beberapa anak melihat mereka. Membuat bona makin kesal.

"Belum. Sebelahnya kan belum"

"Ish tau akh" Bona pergi meninggalkan eunseo di kantin sendiri. Eunseo membuatnya malu didepan umum.

"Yah dia ngambek" Eunseo menggelengkan kepalanya lalu segera menyusul bona setelah membayar makanan mereka berdua. Tak heran bagi eunseo dengan sikap bona yang seperti itu. 

Tanpa mereka sadari. Sang kapten basket sedaritadi melihat dua sejoli yang bermesraan didepannya. Namun reaksi dia hanya cuek dan tidak perduli sama sekali. Tidak seperti para siswa yang asik bergosip ria melihat bona mencium eunseo. Ralat, bukan hanya menggosipi mereka berdua namun beberapa murid juga ada yang menggosipi Seola. Sang Kapten Basket Handalan sekolah Musik KIRIN.



____________

"Kenapasi na? Daritadi cemberut terus"ucap eunseo berusaha mensejajarkan langkah bona.

Bona hanya terdiam, terus berjalan di koridor sekolah. Saat dilapangan, Bona menghentikan langkahnya.

"Hey na? Kok berhenti?" Tanya eunseo makin bingung. Namun kebingungannya terjawab ketika dirinya melihat ke lapangan dimana murid-murid sedang bermain basket.

Eunseo menghela nafas "yaudah aku pulang duluan ya?"

"Eh tunggu tunggu" Bona menahan tangan eunseo untuk mencegahnya

"Temenin aku ke lapangan. Gak boleh nolak titik" Bona pun menarik tangan eunseo ke lapangan basket yang sedang ramai.

Sudah beberapa jam mereka ada disana. Namun pertandingan belum selesai. Eunseo pun makin jenuh karena dirinya sudah lama berjemur dilapangan. Kau tau? Rasanya menyebalkan.

"HOREEEEEEE"

"....EUNSEO EUNSEO! SEKOLAH KITA MENANG YEESSS"teriak bona heboh. Dirinya menarik baju eunseo saking senangnya.

"Yaudah jangan tarik tarik baju aku kenapasi"ucapnya protes, bona memutar dua bola matanya.

"Gak asik. Bukannya seneng malah ngedumel"ucap bona.

"Udah selesai kan? Aku mau pulang"

"Eh tunggu"ucap bona menghentikannya

"Apalagi kim bona?" Eunseo sudah mulai lelah menghadapi tingkah bona

"Mau ketemu kapten. Temenin aku"

Lagi lagi bona menarik tangan eunseo kedalam lapangan. Bermaksud untuk bertemu Seola.

"Hi kapten"sapa bona

"Oh halo"sapa Seola balik. Dirinya sedang membenarkan tali sepatunya. 

Eunseo pun memutar bola matanya karena melihat bona yang teramat senang.

"Emm... Kapten capek ya? Ini aku ada minum. Tunggu sebentar"Ucap bona kemudian mengeluarkan botol minuman dari tasnya.

"Ini... Anggap aja pemberianku karena tim kalian menang dan membawa nama baik sekolah"ucap bona tersenyum, dia menyerahkan botolnya pada Seola. Sang kapten pun menerimanya lalu meminumnya.

"Makasih ya"ucapnya lalu bona mengangguk

"Sama sama"

Eunseo melengos. Pandangannya tertuju kearah lain. Asal bukan pada Bona dan Seola. 


'Kaya gini disukai kamu Kim Bona? Ck lebih cakepan aku daripada dia' dalam hati eunseo berucap.

"Btw. Kapten mau pulang bersamaku?"tanya bona menawarkan.

"Aku mau ganti baju dulu setelah itu kumpul bareng temen temen basket"jawab seola ramah

"Ah yasudah. Kapan kapan saja kalau begitu"ucapnya

"Sorry ya umm-"

"Bona. Kim Bona. Panggil saja aku Bona. Kapten"

"Oh aku Kim Seola. Senang bertemu denganmu Bona"ucap seola menerima uluran tangan bona. Mereka berdua saling tatap.

Eunseo makin jengah namun dirinya masih betah menemani bona.

"Itu tangan gabisa dilepas? Lama amat kaya pengen nyebrang jalan"sindir eunseo. Membuat mereka berdua teradar dari lamunannya.

"Aku pergi dulu ya. Daahh"ucap Seola lalu pergi meninggalkan mereka berdua

"Oh ya bye. hati hati kapten"

Setelah seola pergi. Bona pun berjalan meninggalkan eunseo. 

"Dih gitu ya abis minta tolong bukannya bilang makasih malah pergi ninggalin"ucap eunseo secepatnya mensejajarkan langkah bona.

"Bodo. Gak bisa gitu ya liat temennya seneng ikutan seneng juga"ucap bona menghentakan kedua kakinya.









______________
Hi gaiissss... Seperti biasa mohon vote untuk dukung cerita ini^^ Terimakasih♥️♥️

cr. erinkim99

DEAR MY BONA [Seolbo x Eunbo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang