[NC] When I Sleep

14. Monthly Pleasure

T e n from W a y V & N C T & S u p e r M as Terell 

🔞🔞🔞

Sudah 4 bulan sejak Terell dan Hyena memulai hubungan 'friend with benefit' mereka.  Terell itu sejak kecil jiwa artistiknya tinggi. Hal ini yang membuat Terell tumbuh besar dan akhirnya menjadi artis yang pali dikenal seantero negeri. 

Bakat cowok itu lengkap, mulai dari menari, menyanyi, menggambar, dan lain-lain. Semua bakat ini tersalurkan dengan baik oleh Terell hingga membuat jam terbang cowok itu menjadi tinggi. Satu hal rahasia yang selalu membuat orang lain penasaran tentang bagaimana Terell membagi waktunya untuk beristirahat, Terell selalu menghabiskan waktu kosongnya bersama Hyena. 

Namun, karena jadwal sibuk Terell, mereka hanya tidur bersama beberapa kali. Meski sibuk, Terell tetap berusaha meluangkan waktu dan datang ke apartemen Hyena kapan pun dia bisa. Kegiatan per-ngewe-an selalu menakjubkan bagi keduanya, membuat ketagihan, tidak pernah cukup. Mereka terus menginginkan sentuhan dan kehangatan satu sama lain. Setiap kali Terell datang, ia dan Hyena selalu melakukannya selama berjam-jam. Ini cara Terell beristirahat—dengan menghabiskan malam yang panas bersama dengan Hyena. 

Bel pintu apartemen Hyena berdering dua kali ketika Hyena baru saja keluar dari kamar mandi. Sekarang pukul 21:30 dan dia baru saja pulang setelah makan malam dengan teman kantornya. Setau Hyena, Terell masih sibuk dengan pekerjaannya yang membuat Terell harus pergi ke luar kota. Akhirnya walaupun ragu, Hyena tetap dengan cepat berlari ke kamarnya untuk mengenakan T-shirt besar dan celana pendek yang  biasa dia gunakan untuk tidur ketika bel pintu berbunyi lagi.

"Lama banget? Habis ngapain, hm?" Hyena disambut dengan sekantong cola dan makanan ringan di wajahnya. Di belakang plastik itu ada Terell dengan wajah cemberutnya, ekspresi yang jarang Terell gunakan kecuali dia sedang ingin bercanda.

Hyena langsung cepat-cepat menyembunyikan dirinya di balik pintu. Dia lupa mengenakan bra dan kehadiran Terell yang tepat di depannya setelah sekian lama, membuat putingnya menegang. Bahkan ketika mereka telah bercinta berkali-kali, Hyena masih malu buat menunjukkan kalau dirinya terangsang duluan.

"Kamu ngapain sih?" pertanyaan Terell langsung membuat Hyena sadar. Dia pelan-pelan menutup pintu setelah mempersilahkan Terell masuk dan duduk di sofa dengan kaki terangkat menutupi payudaranya.

"Katanya ada syuting?" Hyena bertanya sambil mengambil kaleng cola yang diberikan Terell padanya.

"Gak jadi. MCnya aneh. "

"Loh berarti kamu batalin sepihak?" 

"Iya." 

"Dasar, berarti kamu yang aneh." Hyena mencibir. 

"Lagian aku juga kangen kamu." Sungguh, Hyena sekarang kesulitan untuk menyembunyikan pipinya yang langsung memerah. Tetapi status diantara keduanya membuat Hyena langsung tersadar.