[17+]
"Enghh.." erang Tzuyu sambil mengerjap-ngerjapkan mata nya berusaha menstabilkan penglihatan nya, kemudian ia berusaha meregangkan otot nya.
Tangan Tzuyu tidak sengaja tersentuh sebuah tangan kekar yang berada di samping nya sontak ia langsung terduduk tegak untuk sesaat, entah dorongan dari mana Tzuyu mulai mendekatkan wajah nya kepada wajah Jungkook, ia memandang lekat-lekat wajah damai Jungkook, ia dapat merasakan jantung nya berdetak tidak karuan dan tangan nya bergetar. Apakah mungkin ia sudah jatuh cinta dalam waktu sedekat ini? Hmm sepertinya.
Maaf kan aku Hyunjin..
Tzuyu meghela napas pelan dan memandang lagi wajah Jungkook, kemudian ia terkekeh kecil, menurutnya Jungkook seperti bayi yang lucu jika tertidur seperti ini, tidak seperti semalam Jungkook dengan wajah sexy nya terus menggempur nya sampai pagi tanpa henti. Oh shit! Sekelebat bayangan kemarin mulai memenuhi pikiran Tzuyu hingga membuat wajah nya tiba-tiba bersemu merah.
"Menyebalkan!" Kesal Tzuyu sambil menutup wajah nya dengan kedua tangan nya dan menghempaskan tubuh.
"Kenapa harus mengingat nya?" Kesal Tzuyu, tiba-tiba sebuah tangan kekar melingkar di pinggang nya yang hanya tertutup selimut, ia terlonjak kaget dan menatap Jungkook
"Kau mengingat apa hm?" Tanya Jungkook masih dengan mata terpejam, Tzuyu pun tergagap entah kenapa jantung nya berdetak cepat.
Jungkook yang merasa tidak mendapat jawaban langsung membuka mata nya, terlihat Tzuyu hanya memandang nya saja, Jungkook pun mendekat kan wajah nya dengan wajah Tzuyu sehingga membuat mereka dapat merasakan deru napas masing-masing.
Napas Tzuyu tercekat, jantung nya sudah berdetak tidak normal, Jungkook memajukan lagi wajah nya sehingga hidung mereka bersentuhan.
Dengan keadaan seperti ini Tzuyu merasa gemas dengan rambut Jungkook yang berantakan, ia kemudian mengulurkan tangan nya yang bergetar dan meletakkan nya pada tengkuk Jungkook dan mendorong nya hingga bibir mereka bersentuhan, Jungkook pun tersenyum lebar dan mulai mengerakkan bibir, tangan nakal nya yang mulai aktif sedang menggerayangi daerah 2 gunung besar yang menjadi favorit nya sejak malam tadi. ia meremas cukup kuat sehingga membuat Tzuyu mengeluarkan sebuah suara laknat yang disukai nya, dalam kesempatan itu Jungkook dengan segera memasukkan lidah nya dan mulai mengajak lidah Tzuyu berperang. Tangan nya sudah siap menyingkap selimut yang mereka gunakan
Tok.. Tok.. Tok..
"Tuan, Nyonya, kalian ada didalam?"
Terdengar suara Soodam dari luar kamar, Jungkook menggeram kesal, namun dia mengacuhkan nya dan tetap melanjutkan nya saja.
Tok! Tok! Tok!!
"Tuan Nyonya, kalian baik-baik saja kan?!" Teriak Soodam sambil mengedor pintu lebir keras, Tzuyu yang merasa tak enak pun langsung mendorong dada bidang Jungkook, Jungkook pun mendengus kesal dan menyandarkan diri nya di dashboard ranjang sedangkan Tzuyu segera melilitkan selimut nya dan hendak beranjak namun Jungkook segera menarik pergelangan tangan Tzuyu hingga ia kembali terduduk.
"Jawab dari sini saja, atau kau mau jika tubuh gagah suami mu ini dilihat pelayan?" ucap Jungkook santai, Tzuyu pun mendelik tajam.
Tok! Tok!!
"Tuan Nyonya?!" Ucap Soodam sambil mengetuk pintu lebih keras, ia khawatir jika terjadi apa-apa karna tidak ada jawaban sedari tadi.
"Ada apa Soodam-ah?" Teriak Tzuyu dari dalam kamar, Soodam pun menghela napas lega
KAMU SEDANG MEMBACA
「Dream Wedding」 [✔]
Fantasy[17+] Jika kebanyakan orang menikah karna perjodohan, Lantas bagaimana jika menikah karna tipe? Jeon Jungkook dan Chou Tzuyu menikah karna ingin memenuhi impian mereka masing-masing. Akan kah cinta dapat tumbuh jika mereka menikah karna tipe diri me...