bab 16

18 8 0
                                    

Saat mama cinta sudah bangun mama cinta melirik ke arah mereka semua

"Kalian lagi? Kenapa kalian ada disini?"tanya mama cinta

Angga menjelaskan ke Tante Wati bahwa mereka datang kesini untuk meluruskan apa yang sebenarnya terjadi

Askan menyalakan laptop dan memutar video nya

Mereka pikir mama cinta (Tante Wati) bakal menjadi baik ke mereka, akan tetapi Tante Wati tetap saja tidak terima

Ucap Tante Wati ke kk beradik (Angga&askan)

"walau kalian sudah membuktikan bukan kalian yang menabrak saya, kalian tetap orang yang sudah hampir membunuh saya" dengan tatapan yang begitu membenci kedua kakak beradik ini

Cinta terus berusaha meyakinkan mama nya untuk memaafkan angga dan askan

Sayangnya mama cinta tetap saja tidak mau mendengarkan cinta

"Kau lupa cinta? Kalau mereka tidak balapan, mungkin mama tidak akan tertabrak truk" ucap mama nya

angga dan adik nya sudah menyerah karna tidak tahu lagi bagaimana membuat mama cinta memaafkan mereka

Teman teman mereka mengajak angga untuk pulang dahulu, mereka pun pulang kerumah masing masing

1 Minggu kemudian...

Cinta dan mama nya pulang kerumah mereka

"Mama istirahat aja dulu ya, cinta mau ke kamar cinta, nanti cinta balik lagi kesini, okeyy?"

"Iya sayang"

Selepas cinta mandi, cinta membuka ponsel nya dan membaca apa yang telah dikirim oleh raya teman asyinta

"Wtf??" Cinta terkejut ternyata ini semua adalah ulah nya asyinta yang berpura-pura baik ke dia

"Wah ga beres nih anak"

cinta pun menelpon asyinta, sayang nya hp asyinta mati

Keesokan hari nya cinta bernekat untuk masuk sekolah, karna ada tante dia yang menjaga mama nya saat cinta sekolah

Saat disekolah cinta melirik lirik ke area area sekitar untuk mencari asyinta

Tanpa sengaja asyinta bertabrakan dengan cinta

Asyinta memulai acting nya dengan berpura pura kasihan kepada mama cinta

"Cin- cinta? E - elo udah masuk sekolah?" Asyinta gugup setelah melihat cinta sekolah dengan raut wajah cinta yang memerah

"Weh gimana kabar mama lu, sehat sehat aja kan?"

Cinta langsung menunjukkan bukti chatan temannya "gak usah pura pura deh lo" sahut cinta dengan suara ngegas

Asyinta marah marah ke temannya sambil berbisik bisik "gue udah bilang hapus chatan itu kenapa ga lu hapus ha?"

Temannya hanya berkata "ya maap lupa"

Asyinta hanya bisa menelan air liur nya seperti ketakutan akan dilaporkan ke polisi

ternyata truk itu juga suruhan asyinta untuk menabrak mama cinta

"Ee anu cin Lo dengerin dulu" jawab asyinta dengan raut wajah yang panik

"Anu apa ha? Kurang ajar ya Lo syin"

tangan cinta melayang ke pipi asyinta, teman teman asyinta sangat kaget karena cinta berani melakukan itu

"Whattt? Lo nampar gue?!" Bales asyinta yang tidak terima dia ditampar oleh cinta

"Kalo iya kenapa?! Lo udah bikin nyokap gue lumpuh!!!" kemarahan cinta sungguh meledak ledak

Untung saja ada Angga yang langsung memisahkan mereka berdua

Cinta Anggara [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang