Kehidupan masa lalu
"Anna bangun sekarang juga! Udah siang, skolah! Makanya kalo jadi anak gadis jangan suka begadang" Omelan dari seorang wanita membuat Anna terbangun.
Perlahan matanya terbuka “ibu?” Anna terkaget kaget melihat ibunya berada di depannya, matanya tak dapat menahan air asin yang berada di matanya itu
“Aaa... Hiks waaaa...hiks ibuu.... aku hiks aku merindukan ibuu.. aaaa, apa aku bersama ibu di surga sekarang? Hiks ” ucap Anna menangis cecegukan sambil mengusap air matanya.Plakk!! Suara pukulan yang begitu garing mendarat di kepalanya yang membuat anna langsung berhenti menangis dan langsung bengong
“Kamu ini kesurupan apa pagi pagi begini pake acara bilang surga emang ibu udah meninggal apa?” tanya Sofya keheranan dengan tingkah anaknya
“lah ibu kan udah meninggal pas aku SMA” celetuk Anna yang juga keherananPlakk!! “oohh kamu doa in ibu supaya cepet mati gitu hah?” pukulan mendarat 2 kali
“Bukan gitu Bu, kan..” tak sempat menuntaskan kalimatnya sofya memotong kalimat ucapan Anna
“udah cepet mandi! Pagi pagi udah bikin ribut, sana pergi mandi skolah!!!” tegas Sofya seraya meninggalkan Anna dan berjalan
“Huh? Skolah? Yang bener aja aku kan..” sekali lagi tak menyelesaikan ucapannya ia kembali tercengang saat menatap cermin
“bu, kok aku kek jadi lebih muda yah?” teriak Anna ke ibunya
“Emang jadi muda umur berapa kamu?” Sofya bertanya sambil cengengesan didapur sambil memasak tumis kangkung“Aku jadi kek umur 18 Bu!!” teriak Anna yang sudah berada didepan cermin sambil mengusap usap wajahnya
“astaga! Ni anak knapa dah. Kamu emang 18 tahun, baru bulan kemaren kamu ulang tahun! Udah cepet mandi terus sarapan udah siang ntar telat skolah!” omel Sofya ke putri tersayangnya
“apaa?!?!” teriak Anna***
**Masa lalu
plakk!! Suara tamparan yang keras mendarat di pipi wanita muda itu
"Heh cewek cabe cabean berani banget Lo deketin gebetan gw!!" Teriak gadis SMA berambut panjang berpakaian ketat dan ber-make up tebal itu yang membawa gengnya untuk melabrak gadis dengan rambut pendek sebahu di toilet sekolah"huh? cabe cabean? Lo nggak lagi bicarain diri Lo sendiri kan?" Senyumnya dengan mengangkat satu ujung bibirnya
Marah dengan ucapan gadis berambut pendek ia kini hanya menjentikkan jari dan mengatakan "guys start!!""Eh apa apaan nih? Keroyokan satu satu kalo berani! Pengecut Lo Nissa" Sahutnya menantang
" Tina... Tina... Gw gak bakal terpengaruh sama auman singa Lo yang gak guna" timbalnya tertawa kecil
***
Matahari berganti dengan cahaya bulan, nampak Tina berjalan dengan wajah datar serta badan basahnya. Tentu saja hasil perbuatan Nissa and the geng
Lama berjalan... Tina memandang pintu rumah yang hanya dua langkah jaraknya, ia menarik napas "hhhhh huuuuuuuu" membuka pintu berjalan masuk dengan badannya yang basah
"Stop!!" Langkahnya terhenti
"Kamu nih ya pulang malem basah kuyup lagi! Abis ngapain kamu?" Sentaknya
"Ibu nggak perlu tau!" Jawabnya datar dan melewati ibunya itu dan mengunci pintu kamar
"Tina! Tina!" Teriak ibunya*Dibalik pintu
Tina yang kini sudah bersih dan mengganti pakaian merebahkan badannya dengan sebuah buku novel yang di pegang oleh kedua tangannya. "My dear love" bacanya dalam hati sambil tersenyum, ia membuka lembaran demi lembaran hingga akhirnya mencapai akhir kertasnya" Akhirnya Mita sama Nito bahagia dan si Marsya kena karma haha makan tuh karma!" Oceh kecilnya
" Hhhaa... Iri banget gw Ama tokoh novel, keliatannya idup yang di jalanin enteng bahagia. Gak kayak gw hahaha" pikirnya sejenak sesaat sebelum memejamkan mata***
Hari hari Tina terulang kembali, kini di belakang sekolah saatnya ia di labrak oleh geng Nissa namun kali ini datang pria asing di samping Nissa
"Tuh ceweknya kayak kataku kemaren, mau Loapain aja bebas terserah" pekik Nissa
"Asiik, bneran nih haha" seringan laki laki yang berada di samping Nissa dengan senyuman iblisnya
"Heh mau ngapain Lo, jangan macem macem Lo yah!" Tegas TinaTak menghiraukan perkataan Tina kini ia sudah tepat berada di samping Tina sambil merentangkan tangannya di bahu Tina "bisa dong malem ini" lagi lagi menaikkan satu bibirnya
Plakkk... Tangan Tina mendarat di pipi si laki laki
Dengan kesal si laki-laki membalas menampar Tina hingga terpental, geng Nissa hanya tertawa cengengesan melihat Tina yang di tanah. Kerah baju Tina kini yang ditarik membuat bajunya berantakan "berani banget Lo nampar gw,"plakkk kini entah tamparan dan pukulan yang keberapa yang mendarat di wajah dan tubuhnya, geng Nissa kini mulai menampakkan ekspresi cemas.
***
Kini Tina yang tergeletak sendirian tak bertenaga berupaya mengumpulkan tenaganya, setelah 30 menit ia mendapatkan kembali tena.
Tina berjalan sendirian di atas sebuah jembatan, perlahan ia menaikkan kakinya ke atas jembatan yang dibawahnya terlihat air yang begitu tenang. Ia merentangkan tangan
"Hhhhhhhaaaaa capek!!" Kata terakhirnya sebelum melompat ke air
O
o
°
°"Sesak gw nggak bisa napas, sakit, kalo gw tau sakit gini mending tadi milih ketabrak mobil aja anjrit!" "Ibu bakal nangis gak yah kalo aku mati" pikirnya yang kini sudah tak bergerak dan perlahan menutup mata.
"Anjir! Lu ngapain lompat sih! Ini ingetan gw? Sumpa goblok banget gw dulu, ya tapi tiap hari di bully Ama dipukul emang sakit Ama bikin emosi sih" ucap Anna yang dari awal menyaksikan kehidupan masa lalunya tapi tak dapat bergerak dan hanya bisa melihat saja
Tiba tiba cahaya terang muncul di depannya yang membuatnya menutup mata, saat membuka kembali matanya terlihat sosok ibunya yang sedang mengomelinya setiap pagi hari
“ibu?"
“ Aaa... Hiks waaaa...hiks ibuu.... aku hiks aku merindukan ibuu.. aaaa, apa aku bersama ibu di surga sekarang? Hiks ”***
Anna masih tak percaya ia kembali ke masa lalu apalagi saat mengetahui kenyataan ia hidup di dunia novel yang ia baca di kehidupan masa lalunya.Saat mandi di pagi hari dirinya nampak syok tapi tetap mandi, saat makan pun tatapannya seperti orang kebingungan membuat ibunya ikut bingung.
saat perjalanan menuju sekolah orang orang di jalan memperhatikannya karna ia terlihat kebingungan seperti orang yang kena santet saja, dan tepat saat berada di depan gerbang sekolah barulah ia sadar bahwa dirinya memang kembali ke masa lalu.
“Oke, gw balik ke masa lalu dan inget kehidupan sebelumnya bilang aja itu karna tuhan kasian sama gw terus dibalikin ke masa lalu” cloteh Anna tak hentinya di depan gerbang sekolah hingga membuat murid lainnya yang melewatinya melihat dengan tatapan aneh"Terus mau gw reinkarnasi kek apalah yang penting gw idup bareng ibu gw nyama gak kayak dulu, hahaha..." Cengengesnya sambil menuju kelas.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
The past
Fantasy✨Cerita ringan ✨ Anna Eleanor Gadis berusia 24 tahun yang kini bekerja di minimarket untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kalian mungkin berpikir nasibnya sial, tapi tidak! Kata sial tak bisa mendeskripsikan hidupnya yang sudah acak-acakan bahkan ia h...