Vote and komen!
Happy Reading!
" Yam! Lempar!! " Teriak Bryan. Liam yang sedang mendrible bola segera melempar bolanya kearah Bryan, teman satu teamnya.
" Jangan lempar ke gue!!! Entar gue kasih lagi bola nya ke Sandi " Saat Bryan terkepung ingin melempar bola nya kearah Bisma, Bisma justru menolak.
" YAN! " Teriak Tio membuat Bryan dengan yakin melempar bola kearah Tio.
" YEAH!! " Seru Bryan ketika Tio berhasil memasukkan bola kedalam ring.
" Udahan ah capek gue " Ujar Bisma ngos-ngosan.
" Baru juga bentar " Ujar Bryan menyeka keringat di dahinya.
" Yaudah lo aja sana main gue udah " Ujar Bisma kemudian berlari menuju tepi lapangan.
" Gue juga " Ujar Liam
" Apa? " Tanya Bryan tidak mengerti
" Udahan " Jawab Liam singkat
" Pada kenapa Yan?" Tanya Tio yang beru saja datang setelah mengambil bola yang terlempar kepinggiran lapangan
" Dahlah cabut kantin " Ajak Bryan yang sudah tidak mood lagi bermain basket.
Masih dilingkungan yang sana, tepatnya didepan kelas, Liam baru saja keluar setelah mengambil tisue dari dalam kelas. Ia mengelap wajahnya yang penuh keringat dengan tisue. Beberapa siswa siswi yang tidak sengaja melintas melirik ke arah Liam, tak terkecuali Gladys yang sedari tadi mengamati gerak gerik Liam. Ditangannya sudah memegang air mineral yang baru ia beli istirahat tadi.
" Cie diliatin mulu " Bisik Bisma yang datang habis dari kantin. Gladys menoleh terkejut kemudian berdecak kesal.
" Apa si? Ngangetin tau! " Kesalnya. Bisma hanya tertawa tanpa rasa bersalah.
Matanya melirik air mineral yang masih disegel, ia tersenyum jahil, " Kasih aja kali, tuh orang nya lagi berdiri " Ujar Bisma sembari menunjuk Liam menggunakan dagunya.
Gladys menatap air mineral yang ada ditangannya, memang bener niatnya akan memberikan minum ini pada Liam, tapi Gladys tidak seberani itu.
" Siapa juga yang mau kasih ini ke Liam? " Ujar Gladys sembari menunjukkan air mineral nya.
Bisma tertawa, " Perasaan gue gada sebut merek ya " Ujarnya masih dengan tertawa kemudian meninggalkan Gladys yang gelagapan.
" Mau gue panggilin? " Tanya Bisma balik lagi, senang sekali menggoda Gladys.
Gladys mendelik kesal pada Bisma, selalu saja Bisma mengganggu aktivitasnya yang sedang memperhatikan Liam jauh jauh. " Ganggu " Ucap nya yang memang sudah kesal sekali dengan Bisma. Gladys lantas memasuki kelasnya meninggalkan Bisma yang tertawa.
***
" Belakangan ini gue jarang Liat kak Liam sama lo, ada terjadi something ya? " Tanya Bunga.
Alhena tetap fokus pada puding yang sedang ia makan. Sesekali ia menatap arah depan, melihat lalu lalang siswa siswi yang melewati taman sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
7Days
General Fictionwarning🚫🚫 Harap follow dulu sebelum baca! **** " Gue bukan cowok romantis, bukan juga cowok yang peka, apa lagi mikir buat kata kata manis" " Gue rasa gue harus ngasih tau pernyataan dan pertanyaan ini. " Liam menatap bola mata milik Alhena. Memb...