Call you mine - Greshan

Sembilan ( M )

Ptsss... sedikit ada adegan 18+ nya, bucil dibawah umur mundur dikit dek...

Seorang gadis kini berada dikamarnya, hatinya tidak tenang daritadi malam karena dicuekin seseorang.

Selesai membersihkan diri dan menghabiskan makan malamnya shani kemudian berjalan menuju ruang tengah, terlihat gadis yang lagi dalam mode ngambek itu sedang memainkan ponselnya, Tv yang dibiarkan menyala tidak ditonton sama sekali.

Ia kemudian mengambil remot tv diatas meja dan mematikannya dan berdiri didepan gadis itu.

" Ge... kamu udh seharian nyuekin aku lohh, ga capek apa ? Kamu cemburu ya sama temen aku kemarin ? " ucap shani yang sudah tidak tahan dengan gracia yang sudah cuekin dia seharian ini.

" Enak aja.. nggak yaa! " elak gracia yang sedang duduk di sofa memainkan ponselnya.

" Kalau ngga kenapa kamu jadi kayak gini ? "

" Ngaku aja dehh kamu cemburu kan ? "

" Dihh ngapain jugaa aku cemburu sama kamu, emang kita ada hubungan apa... pake acara cemburu segala " sewot gracia yang tidak terima shani menuduhnya cemburu, padahal iyaa..entah kenapa dia merasa kesal pada shani.

"Jangan ngomong gitu dong gee... kalau emang ga cemburu... akunya jangan dicuekin atuh "Ucapnya setelah itu berjalan mendekati gracia dan duduk disampingnya lalu menyenderkan kepalanya ke bahu gracia.

" Kamu mau apa ? nanti aku beliin tapi kamu jangan cuekin aku lagi " tanya shani mencoba merayu gracia.

" Aku ga mau apa apa, bisa beli sendiri "

" Dihh sombong... yaudah kamu mau apa? yang ga bisa dibeli dengan uang nanti aku usahain dehh "

" Kamu serius nanya kek gitu ke aku ? "

" Iyaa seriuss... tapi jangan nyuruh aku nyuri mangga pak somat yaa... ga berani gee, dia serem banget "

" Yaa engga shanii "

" Trus apa ? "

" Okee kalau gitu, yuk ikut " gracia menarik tangan shani untuk ikut dengannya dan naik keatas.

Sampailah mereka di pintu loteng rumah paling atas.

" Gee... kok kesini sihh, serem tau... " ucap shani yang terlihat ketakutan memegangi tangan gracia.

" Kamu penakut banget sihh, aku dari dulu udh penasaran sama isinya tapi ga pernah kesampaian buat ngecek "

" Besok aja gimana gee? udh malam ini, makin serem jadinyaa...besok aja yaa ge ? " mohon shani pada gracia.

" Ihh kamu tadi bilangnya mau ngelakuin apa aja buat aku, kok jadi gini sihh?? dahlahh kalau kamu ga mau ikut...sana.. biar aku sendiri " ucap gracia yang terlihat agak kesal.

Mendengar itu shani segera menggelengkan kepalanya " ngga..ngga gee... aku mau kok "

" Tapi habis ini, kamu jangan cuekin aku lagi yaa gee... aku ga suka " ucap shani sambil memasang wajah sedihnya.

" Iyaa iyaaa shanii "

" Okeee sekarang gimana ? "

" Yaudah coba buka pintunya..kamu lebih tinggi shan "