[ 𝟑 ] 𝐅𝐈𝐄𝐑𝐂𝐄 𝐅𝐎𝐑 𝐘𝐎𝐔 | 𝘊. 𝘋𝘪𝘨𝘨𝘰𝘳𝘺 + 𝘉. 𝘞𝘦𝘢𝘴𝘭𝘦𝘺

𝟑𝟖 | 𝐌𝐘 𝐋𝐎𝐒𝐒?

Pagi itu langit begitu cerah, burung-burung berkicau menyanyikan cerita dari ulat pohon yang mereka temui. Begitu juga suasana di salah satu kamar St. Mungo, walaupun Cedric Diggory belum sepenuhnya ingat dengan memorinya – tapi kemajuannya sudah sangat besar.

Bahkan healer sendiri mengatakan bahwa perkembangan yang Cedric miliki sangat bagus dibandingkan pada umumnya. Tentunya hal itu membuat Amos Diggory bangga dengan putranya.

Putranya tidak rusak seperti yang orang-orang katakan. Ia masih seorang pria yang kuat secara fisik dan mental. Hal itu juga cukup untuk Lori, walaupun putranya belum sepenuhnya dirinya kembali, tapi melihat ia sehat sudah sangat cukup.

Tetapi bagi Carina Black, langit cerah dan kicauan burung tidak dapat membuatnya terpukau. Hari ini ia harus merelakan Cedric Diggory. Ya, harus hari ini.

Sejak tadi malam ia tidak bisa menutup kedua matanya ataupun menangis mengeluarkan apa yang ia rasakan. Toh ya jika ia menangis tidak akan ada yang berbeda. Hal itu membuat Andromeda merasa sedih sekaligus tertekan.

Untuk seseorang yang kehilangan banyak hal dan harus mengurusi dua orang lagi adalah beban baginya. Sehingga tidak ada alternatif lain selain meminta tolong kepada orang-orang untuk menyemangati Carina.

Molly Weasley bersama putranya, George Weasley mencoba menghampiri Carina di rumah tua milik Tonks. "Kau mau sarapan bersama? Mom membuat pastry spesial hari ini," ajak George yang membuat Carina tersenyum tipis.

Gadis itu terduduk lemah di kasurnya. George bisa melihat tatapan kosong Carina dengan senyum palsunya. Baginya ini lebih menyedihkan dari dirinya beberapa saat lalu. "Merasa lebih baik, Georgie?" guyon Carina.

"Yeah," jawab George pendek, "Pada akhirnya aku harus bisa hidup dengan realita itu."

Mendengar kalimat itu Carina menghindari kontak mata dengan George dan menuruti ajakannya untuk sarapan bersama di bawah. Teddy kecil sudah bisa duduk di meja kayu yang diberikan oleh Arthur Weasley.

Percayalah, tawa bahagaia Molly akibat menonton ulah Teddy membuat rumah yang muram itu terasa hangat. "Oh! Lihat siapa yang ikut bergabung dengan kita, Teddy? Ya! Auntie Carina!" seru Molly membuat Carina dan George tersenyum ketika menuruni tangga.

Andromeda mencuri lirikan kepada Carina sembari menyiapkan piring dan alat makan. Carina menghampirinya dan Andromeda memberikan ia pelukan ringan, "Tidur nyenyak?" Basa basinya.

Tentu saja Carina berbohong, "Yeah," jawabnya pendek membuat Andromeda dan Molly saling bertukar tatapan. George yang duduk disebelah Carina mencoba terlihat bersemangat, "Mari kita makan!" Ajaknya.

Mereka menikmati sarapan itu dengan penuh senang dan tawa. Andromeda melihat meja makan tersebut, sudah lama sekali baginya melihat meja makan itu penuh di kelilingi orang. Walaupun tidak ada lagi Edward dan Nymphadoranya.

Andromeda sedang melihat ke arah Teddy kecil yang sedang mengubah warna rambutnya menjadi merah, lagi-lagi membuat Molly tersenyum senang, "Awe, Teddy! Kau membuatku ingin membawamu pulang dan mengatakan kepada orang-orang kalau kau cucuku!" Serunya membuat mereka semua tertawa.