Part. 05 : Wasting time with You

7 2 0
                                    

Aku tak mengira Aksa akan mengajakku ke sebuah tempat tak terduga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku tak mengira Aksa akan mengajakku ke sebuah tempat tak terduga.

Saat ini aku sedang berdiri di sebuah rumah yang sangat bagus dan terlihat mewah. Menatapnya dengan jantung yang berdegup kencang. Begitu gerbang yang menjulang tinggi ini terbuka, aku dan Aksa masuk. Lelaki itu mendorong motornya.

Aku sungguh kagum dengan rumah ini. Dari luar saja nampak luar biasa, ternyata dalamnya lebih wow! Kira-kira apa ya pekerjaan orang tua pacarku ini. Pasalnya lelaki itu tak pernah menceritakan tentang keluarganya.

 Pasalnya lelaki itu tak pernah menceritakan tentang keluarganya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ketukan suara sepatu hak tinggi terdengar menggema. Seorang wanita berbalut setelan berwarna hitam menghampiriku yang tengah duduk dan tak henti-hentinya memuji betapa luar biasanya rumah ini.

"Anda siapa?"

Cepat-cepat aku berdiri dan memberi hormat padanya. "Saya pacarnya Aksa."

Terlihat kerutan didahinya. Seperti tak tau siapa Aksa. "Maksudnya Taksa."

Wanita itu tersenyum seraya mengangguk. "Saya Gina, asisten dari Nyonya Seth. Mari ikut saya."

Wanita bernama Gina itu menuntunku ke sebuah ruangan. Pantry mewah ternyata seperti ini ya. Tercium bau makanan khas orang kaya. Berbeda dengan rumahku ketika aku masuk ke dapur terciumlah aroma makanan khas dari berbagai daerah di Indonesia.

"Hei."

Lagi, Aksa mengagetkan aku. Lelaki itu terbahak pelan.

Aku melihat seorang wanita lagi yang aku yakini bahwa dia adalah Ibunya Aksa. Dan ternyata benar, karena Aksa mencium tangan ibunya seraya menggiringku kesana.

 Dan ternyata benar, karena Aksa mencium tangan ibunya seraya menggiringku kesana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
TraitorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang