"Kau harus menjaga kesehatanmu, Oke?" Aku mengangguk.Pelukan untuk yang kesekian kalinya.
Ya, hari ini. Areez akan berangkat menuju medan perang.
Tidak sendiri tentunya. Dengan 10.000 Pasukan, tiga Panglima Perang, dan dengan senjata-senjata modern yang ikut serta dengan mereka.
Bukan hanya Areez yang berangkat, Eric pun juga ikut.
Kuusap Sudut mataku yang berair. Entah kenapa, aku seperti tidak bisa melepaskan Areez kali ini.
Padahal, ini untuk kebaikan seluruh Masyarakat Kerajaan Martanesia.
"Jaga diri baik-baik, Areez." kali ini Areez yang mengangguk.
Areez kembali memelukku, dan aku membalasnya dengan lebih erat.
Perlahan, pelukan kami berdua pun terlepas, seiring dengan keberangkatan Areez dengan pasukan lainnya, dan dengan kuda kesayangannya.
Kulambaikan tanganku, mengiringi kepergian Areez.
Setelah kepergian Areez dan yang lainnya, aku diajak Randa untuk memasuki istana kembali.
"Rora, Ayo masuk."
Aku mengangguk.
"Ayo."
******
"Kenapa makananmu tidak dihabiskan, Aurora?" Aku tersentak kaget, disaat Ayahku bertanya dengan kerasnya."T-tidak Papa, Ayah." jawabku dengan agak gelagapan, lalu segeraku kuhabiskan Makananku.
"Mungkin dia khawatir dengan suaminya, Yang mulia." Sahut Miranda dengan tawa cekikikannya.
Kupelototi Miranda yang duduk tepat disebelahku. Bukannya takut, dia malah semakin tertawa geli.
Mendengar itu, Ibuku menyahut. "Haha, bisa jadi itu yang sedang dipikirkan Rora saat ini."
Ayahku juga tidak ingin kalah untuk menjulidiku. "Rora....Rora....kau ini, mulai berubah semenjak menjadi Ratu dan menjadi istri Areez. Ayah bersyukur dengan perubahanmu."
Mereka semakin saja terus asyik untuk menjulidi-ku. Segeraku habiskan makanan yang berada dipiringku.
Akhirnya.....
Makananku habis tidak tersisa.
Segeraku bangkit dari dudukku, lalu berlalu dari sana.
"Aku izin kekamarku, Ayah, Ibu, Randa."
Tanpa mendengar jawaban mereka bertiga, aku segera berlalu.
Panas rasanya telingaku disaat mendengar mereka berbicara ini-itu tentangku.
Huft! Miris.....
.
.
.
.
.
.
.
.
.Yuhuuuu! Jangan lupa Vote kalian ya guys ya! See you next part! Babay
👋😚
KAMU SEDANG MEMBACA
King Of The Queen Fantasy (On Going)
FantasyAkun wp nya jangan lupa di follow dulu dong. Warning! 🚫 Cerita ini mampu membuat anda kejang-kejang, guling guling ditanah, ngakak sendiri kek orgil, bahkan bisa bikin bengek gak ketulungan! ------------ "Kau ini kenapa?" "Aku hanya mencintaimu, Ro...