📌 BUDAYAKAN FOLLOW LAH SEBELUM MEMBACA YA BESTIE!!
📌 SLOW UPDATE [ tergantung mood author ]
❥❥❥
Alza Rumaysa, gadis manis yang bersekolah di SMA Praja Karta. Seperti gadis umum lainnya, Alza juga merasakan apa itu rasanya falling in love with kak...
Kalo ada typo mohon ditandai yaaa!!!! terima jungkook, sekian!
💗💗💗
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
---
"Kak Raja..."
Aksa refleks melihat kakaknya itu yang menatap seorang cowok dengan pandangan memuja.
"WOI! Alza!" panggil Aksa untuk menyadarkan kakaknya.
Alza berdecak, Aksa sangat menyebalkan baginya. "Ck, apasih lo! Gak sopan banget sama kakaknya!"
Alza tanpa sadar mengucapkan kata 'kakak' di akhir kalimatnya.
"Ohh jadi udah nganggep gue adik ni?" Aksa tersenyum sinis.
"Hah? Enggak! Sejak kapan? Gue benci sama lo dan lo tau itu!"
Usai mengucapkan kata-kata itu, Alza melongos begitu saja dari hadapan Aksa yang terdiam melihat kakaknya yang menjauh.
Balik lagi ke Alza, ia pergi meninggalkan Aksa dari parkiran karena sedikit salah tingkah dengan kalimat Aksa. Gadis dengan rambut yang di gerai itu mengikuti kakak kelasnya yang sudah lumayan jauh.
Alza ingin mengucapkan kata terimakasih yang belum sempat ia katakan tadi malam.
"Kak Raja!"
Orang yang di panggil itu tidak berhenti. Membuat Alza merasa heran.
Matanya menajam melihat kearah telinga Raja yang tersumpal dengan sesuatu. Pantesan aja dia gak denger, ternyata make Airpods, Alza membatin.
Gadis itu berlari dengan langkah cepat supaya bisa menyambangi langkah kakak kelasnya itu.
"Kak Raja?"
Karena merasa ada seseorang disampingnya serta memanggilnya, Raja melepas Airpods-nya salah satu.
Menatap ke samping, di mana Alza berada. Matanya menelisir penampilan Alza dari bawah sampai atas membuat Alza panas dingin dan tiba-tiba saja menjadi gugup.
Dia nyesel sudah memanggil cowok dingin ini.
"Apa?"
"I-itu, aku cuma mau bilang makasih buat tadi malem kakak nolongin aku." Berusaha untuk tidak gugup, Alza menatap Raja yang menatapnya datar.
Hanya itu?
"Oh, oke." Respon Raja singkat. Dan berlalu dari hadapan Alza.
Sementara Alza yang di tinggal merasa cengo dengan respon kakak kelasnya yang singkat itu.
Hei! Kenapa cowok itu berubah menjadi dingin lagi? Tidak seperti tadi malam yang bisa diajak untuk bercanda!
"Kayaknya Kak Raja punya dua kepribadian deh," monolognya lirih menatap punggung tegap itu yang mulai menghilang dari pandangannya.
