Ceklek
Heeseung membuka pintu kamar hotelnya dan mencari keberadaan gadisnya. Perasaannya sangat panik saat melihat Abela yang tertidur lemas tak berdaya diatas kasur.
"Bel, bel. Kamu belom ke rumah sakit?" khawatir Heeseung.
Abela hanya membalas dengan anggukan.
"Kenapa Bel? Kenapa kamu gak kerumah sakit?!"
"Aku gak akan tenang pergi sendiri sedangkan kamu masih marah sama aku. Aku tunggu kamu pulang, aku mau pergi sama kamu"
"Bel aku minta maaf" lirih Heeseung dengan penuh penyesalan.
"Gakpapa Lee...."
"Aku buat kamu sedih lagi, aku emang gak becus jaga kamu Bel. Maafin aku, maafin aku"
"Jangan ngomong kayak gitu. Sejauh ini kamu udah jaga aku dengan extra, kamu udah kasih aku kasih sayang yang gakpernah aku dapet sebelumnya. Makasih Lee"
Heeseung benar-benar merasa bersalah dengan perbuatannya pagi tadi. Ia lantas membantu Abela berdiri dari kasur dan segera membawanya kerumah sakit.
Sesampainya dirumah sakit dan setelah selesai memeriksa kondisi Abela, Heeseung menghadap sang dokter untuk mengetahui lebih detail tengang kondisi Abela.
Sedangkan Abela menunggu diluar dan terus saja batuk.
"Gue kenapasih ini? Uhuk"
Pandangannya tertuju pada Heeseung yang baru saja keluar ruang tersebut dengan raut wajah yang susah sekali ditebak.
Sedih, namun seperti menahan.
"Lee?? Gimana? Aku gak kenapa-kenapa kan?"
Bel..
"Lee??"
"Y-yaa?? Maaf aku lagi gak fokus. Kamu tadi nanya apa?"
"Yaampun...lain kali lebih fokus Lee" kekeh Abela sambil mengelus lembut lengan atas Heeseung.
Heeseung hanya membalasnya dengan senyuman tipis.
"Gimana keadaan aku? Gak kenapa-kenapa kan aku?"
"Gak kok, you're fine. Cuma butuh istiraht dan lebih banyak makan makanan yang sehat, jangan makan sembarangan mulai sekarang. Ok cantik?"
"Lee, aku gakpeduli sama sakit aku sekarang. Kayaknya bakal sembuh"
"Maksud kamu?"
"Sikap kamu udah gak dingin, aku seneng, perasaan aku jadi enak yang ngebuat rasa sakit aku hilang"
Heeseung terkekeh gemas lalu memeluk gadisnya dengan sayang tanpa peduli dengan pengunjung rumah sakit yang menyaksikan.
Aku gak akan buat kamu sedih, dan gak akan kasih tau penyakit kamu yang sebenernya.
Maafin aku, Abela.
"Thank you sir"
Sunghoon baru saja mendarat di Canada bersama Jennie juga Gaeul.
Sebenarnya Jennie sangat merindukan Abela. Alhasil ia menyusul putri semata wayangnya bersama Gaeul.
Namun Gaeul hanya ingin pergi jika Sunghoon ikut menemaninya.
Dengan berat hati Sunghoon pun ikut pergi.
"Tante itu lupa deh Abela tinggal dimana, yang jelas udah pindah ke apartment sama Heeseung katanya"
Raut wajah Sunghoon menjadi sangat muram.
KAMU SEDANG MEMBACA
love you my crazy girl ; lee heeseung
RomanceGimana ya kalo pacaran orangnya sama-sama absurd?