• empat •

1.8K 192 101
                                    

Suara ringtone ponsel Abel membuat Sunghoon terbangun. Malam tadi Abel benar-benar tepar dan berakhir menginap dirumah Sunghoon.

Mata Sunghoon membulat saat melihat siapa yang menelphone kekasihnya, ia adalah Seokjin.

"H-halo om?"

"Loh kok kamu yang angkat Hoon? Abela mana?"

"Tadi malem Abel mabuk om jadi Sunghoon langsung bawa kerumah Sunghoon. Tenang aja nanti kalo udah bangun Sunghoon anter Abel pulang kok om"

"Huftt, yasudah"

Setelah sambungan telfon tersebut terputus, Sunghoon kembali menatap Abel yang kini tidur tanpa menggunakan sehelai benangpun.

Semalam Sunghoon benar-benar marah dan memaksa Abel untuk melayaninya. Sunghoon sangat tidak terima tubuh gadisnya disentuh pria lain.

Ada rasa bersalah didalam benak Sunghoon.

"Maaf Bel, gue kelewat cemburu" lirih Sunghoon sambil mengelus kepala Abel dengan sayang.

"Setelah ini lo mau lakuin apapun ke gue, gue bakal terima. Gue yakin lo kecewa banget sama gue"

Sunghoon sangat tahu bahwa Abel tidak suka saat Sunghoon menyentuhnya namun dalam
keadaan mabuk.

Melihat pergerakan Abel, Sunghoon langsung membenarkan posisi duduknya dengan tangan yang masih mengelus kepala Abel.

Mata Abel sudah terbuka, ia meraba badannya yang sudah tidak menggunakan pakaian.

Dengan beraninya Abel meraba kepemilikan Sunghoon yang membuat sang empu meringis karena geli.

"Lo apain gue? Jangan bilang.."

"Maaf. Iya"

"Hoon..? Lo gak sampe sejauh itu kan? Lo tau kan gue belom mau sampe situ?"

Sunghoon mengangguk, "Gue tau apa yang lo gaksuka. Gue gabakal lakuin itu ke lo Bel, kecuali lo udah siap"

"Hah?! Tapi gue gak inget apapun"

Sunghoon tertawa kecil, "Lo mabok, tapi sama cowok sialan yang hampir aja nyentuh lo. Gue gak ngebayangin kalo lo di unboxing sama dia. Mungkin gue bakal marah banget"

"Dia punya nama, namanya Heeseung. Bukan cowok sialan"

"Ngebela banget? Ada apa-apa lo sama dia?"

"Eh sumpah ya, ada baiknya kalo lo ngaca terlebih dahulu. Lo kurang ngebela Gaeul kayak gimana coba? Hah?"

"Gakusah bawa-bawa Gaeul Bel, konteksnya udah beda sama persoalan lo sama Heeseung. Gue gakpernah sampe skinship sama Gaeul"

"Idih gakpernah? Kemaren lo meluk dia"

"Tapi gue gaksampe buat tanda di leher sama pundak lo yang kayak Heeseung lakuin ke lo tadi malem"

Abela terkejut, ia segera bangkit dan berjalan ke arah cermin dengan bertelanjang dada.

Sunghoon sudah terbiasa dengan pemandangan indah seperti ini. Namun hanya badan Abela saja, tidak perempuan lain.

"Yaampun tapi kok banyak banget? Lo tambah ya?" Sunghoon mengangguk.

"Udah sana mandi terus gue anter lo balik, om Jin nyariin lo tadi"

Abel menggeleng.

Sunghoon berdiri dan menghampiri Abel, ia memeluknya dari belakang. Abel merasa sedikit geli saat kepemilikan Sunghoon menyentuh badannya.

"At least use your pants first" cibir Abel.

"Iya iya" Sunghoon segera memakai boxernya dan kembali memeluk Abel.

love you my crazy girl ; lee heeseungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang