Ustadz VS Badgirl

8. Fitting baju dan cincin

Jangan lupa follow akun wp Author, terimakasih❤❤❤.

Sebelumnya, Author mau mengucapkan 'Minal Aidin Wal Faidzin' mohon maaf lahir dan batin ya🙏

•••

Hari ini Levana dan Dayyan sedang Fitting baju untuk pernikahan mereka. Karena dua hari lagi, di mana hari yang ditunggu-tunggu akan segera hadir yaitu, hari pernikahan mereka.

Pastinya kalian sudah tau seperti apa ekspresi muka Levana kali ini, ya bibir yang mengerucut lucu seperti bebek dan muka ditekuk seperti lutut.

"Impian gue dari dulu, nikah nanti pakek bajunya yang sexy kelihatan dada. Ini malah pakek baju nikahan syar'i mana pakek hijab juga lagi. Hadehhh beginilah kalo nikah sama cowok alim. Ngebosenin banget." batin Levana menggerutu

"Gimana Levana? Kamu suka gak sama baju yang ini?" tanya Umi Alya kepada anaknya

"Gak Mi, yang ini jelek." jawab Levana tanpa beban

"Dicoba lagi yang ini mbak." saran mbak bridal salon itu."

"Oke gue ke ruang ganti dulu." balas Leva masuk kembali ke ruang ganti

Setelah beberapa menit gadis itu kembali. Dengan baju pengantin yang sudah melekat ditubuhnya

"Gimana Leva? Suka yang ini atau mau ganti yang lain lagi?" tanya Umi Alya dengan sabar

"Yang ini bagus Mik." jawab Levana ia merasa nyaman dengan baju pengantin yang sedang ia coba sekarang

"Baik, mbak kita pilih baju pengantin yang ini saja ya untuk Levana." ucap Umi Hasnah kepada bridal salon itu

"Baik bu." balas bridal salon itu

Setelah itu Dayyan datang bersama Abinya. Levana terpaku saat melihat calon suaminya yang begitu tampan dengan tuxedonya bewarna putih yang sangat sempurna dan pas dikenakan ditubuh lelaki itu.

"Ganteng juga." batin Levana

"Ma syaa Allah, menantu Umi ganteng banget ya." puji Umi Alya sambil terkekeh kecil

"Levana juga cantik Alya." balas Umi Hasnah

Skip

Setelah selesai memfitting baju pernikahan Dayyan dan Levana lan

Setelah selesai memfitting baju pernikahan, Dayyan dan Levana pun pergi mencari tokoh perhiasan untuk membeli cincin ditemani oleh Umi Alya.

Setelah sampai di depan tokoh tersebut, mereka pun masuk ke dalam. Tak sengaja mata Levana melihat salah satu cincin yang sederhana dan tak begitu mewah. Tetapi, mampu menarik perhatiannya Levana.

Levana berjalan menuju etalase cincin tersebut meninggalkan Umi Hasnah dan Dayyan yang masih di belakangnya. Melihat Levana yang sudah berjalan duluan sontak Umi Hasnah dan Dayyan pun mengikuti langkah gadis itu.

Levana mengamati dalam-dalam cincin tersebut.

"Kamu mau yang itu?" tanya Dayyan dengan suara beratnya yang sudah berdiri di samping Levana tetapi, ia tetap menjaga jaraknya dari gadis itu

"Iya." jawab Levana singkat

Tanpa berlama-lama Dayyan pun memanggil salah satu karyawati tokoh tersebut.

"Iya, ada yang bisa saya bantu pak?" tanya karyawati itu

"Saya mau membeli cincin yang itu." tunjuk Dayyan ke arah cincin yang sudah dipilih oleh Levana tadi. Sedangkan Levana hanya diam saja mendengarnya."Baik juga nih cowok." batin Levana tanpa sadar kedua sudut bibirnya membentuk senyuman tipis

"Baik pak, bisa dibayar di kasir." balas karyawati itu sembari memberikan cincin tersebut yang sudah terbalut beludru

Setelah selesai membayarnya mereka pun memutuskan untuk pulang. Dayyan menghantarkan Levana pulang terlebih dahulu bersama Uminya, Alya.

(Cincin pernikahan Dayyan&Levana)

•••

Part ini dikit dulu ya man-temannn😅

Jangan lupa vote dan komen❤