⚠️ CW : Mention of Blood, Cyberbullying ⚠️
Dimohon pencet tombol ⭐, dan atau meramaikan dengan komentar, aku sangat mengapresiasi respon kalian.
Jeane
Sejak pesan singkat itu masuk, kami memutuskan untuk bertemu di rumah sakit. Aku menolak untuk melihat wajahnya berhadapan langsung denganku.
“Gue cuma bakal ngomong ini sekali aja, jadi denger baik-baik.”
Aku bisa mendengar Windy yang berada dibalik tembok menarik napas panjang terlebih dahulu.
“Gue minta maaf, jujur sebenarnya gue benci harus ngomong ini ke lo. Karena gue emang benci sama lo, gue rasa lo gak cocok sama Javier. He means world to me. Terserah lo mau nganggap gue freak atau gimana, tapi emang gue sesayang itu sama dia sampai enggak rela liat dia sama orang lain.” aku Windy terus terang. Dari intonasi yang dia gunakan saat berkata demikian, aku bisa mengira kalau dia tidak berbohong.
“Dulu yang pernah gue perbuat ke lo itu karena gue takut kalau justru lo orang yang bikin Javier makin sedih. Dia keliatan tangguh di luar, tapi jauh di dalam hatinya, dia itu orang yang lembut banget. Gue datang kesini minta maaf buat nurutin permintaan Javier ke lo, gue ga berharap lo bersihin nama gue.”
“Terserah lo mau percaya sama gue apa enggak, tapi gue udah ngomong yang sesungguhnya dan enggak ada yang dibuat-buat.”
Setelah dirasa jelas, Windy pamit kepadaku. Seharusnya aku merasa takut saat kembali berurusan dengan perempuan itu. Namun ada secercah bisikan kecil dalam benakku yang mengatakan bahwa aku tidak boleh menjadi orang yang gampang diinjak, aku harus berani memberikan konfrontasi walau tidak terlalu frontal.
“Lo mesti ingat Win, lo mungkin nyaris lupa sama kejadian itu. Tapi gue yang notabene korban disini bakal ngingat itu seumur hidup. Gue enggak bakal menerima alasan kenapa lo ngelakuin itu ke gue dulu, karena apa yang lo lakuin emang salah. Karma buruk lo udah berbuah Win. Gue cuma berharap kalau lo bisa mempertanggung jawabkan itu dengan baik.”
KAMU SEDANG MEMBACA
478 (Set Me Free) | Lee Jeno (SEDANG REVISI)
Fanfiction"Ketika Panic Attack kamu datang, latihan teknik bernafas 478, 4 detik kamu hirup nafas dari hidung, tahan nafas itu 7 detik, hembuskan nafas itu dari mulut 8 detik." Tentang Jeane dengan Panic Disordernya dan Javier dengan Toxic Relationshipnya dan...