"What do you mean?" tanya Astoria. Alice hanya tersenyum
"Aku hanya bercanda. Lagian wajah mu tegang sekali" kata Alice sambil menyenggol Astoria
"ya bagaimana tidak, sepertinya bakalan ada perang sebenarnya nanti" kata Astoria
"kita pasti aan kok. Harry bersama kita" kata Alice denga penuh keyakinan
lalu tak lama pintu kurungan meledak dan semua siswa berhamburan keluar.
Dan ternyata benar, perang segera dimulai. Semua siswa sudah berhamburan ketakutan. Ledakan dimana mana. Alice melihat langit yang semakin menghitam. Ia menarik nafas nya yang dalam dalam. Dengan keberanian yang kuat, ia terus maju kedepan dan melawan semua musuh disana
"Aku akan menyelamatkan dunia bagaimanapun juga"
***
"Kau harus menghalangi Harry!!"
"Cukup sudah kau menyuruhya untuk ikut andil dalam perang ini, Lucius!!"
"Diam kau, Narcissa. Kau tidak tau apa apa!!" bentak Lucius yang membuat Narcisa semakin emosi
"Sekarang, kau pergi ke Hogwarts. Lalu halangi Harry. Are you understand?" perintah Lucius
Draco menganggguk pelan "Yes, Dad" jawab nya lalu pergi ke Hogwarts
Ia melihat seluruh siswa sdang panik sekarang. Semuanya berhamburan. Ia langsuk menarik Blaise dan Goyle untuk ikut bersamanya
"Draco!! you.."
"Diam kau, Goyle. KIta tidak punya waktu. Kita harus mengikuti Harry" potong Draco
"But, for what? tanya Blaise
"I can't tell you" jawab nya dengan nada rendah
Lalu mereka melihat Harry yang sedang berdiri di depan pintu ruang kebutuhan
"C'mon!!" kaa Draco lalu juga mengikuti Harry
"Draco... kia ada dimana?" tanya Goyle
"Jangan banyak bicara. Pasang mata kalian dan temukan Harry!!" perintah Draco. Mereka berdua nurut
mereka bertiga mengellingi ruangan yang penuh dengan barang tumpukan itu untuk menemukan Harry
Mereka terus berjalan, hingga Draco menemukan Harry yang sedang membuka sebuah kotak. Yang didalamnya ada sebuah mahkota indah
"Draco--"
"Shhtt!! Siapkan tongkat kalian!" mereka langsung mengeluarkan tongkat mereka
Draco mengambil nafasnya dalam dalam lalu ia bersumpah dalam hatinya
"Aku bersumpah demi mu Alice. Aku hanya menghalangiya sebentar. Dan tidak akan membuuh apalagi melawannya" batinnya tulus
Lalu mereka bertiga berjalan mendekati Harry dengan perlahan
"Well well" kata Drao yang membuat Harry menoleh ke arahnya
"Apa yang membawa mu kesini, Potter?" tanya Draco dengan nada sarkasnya
"Aku mau menanyakan hal yang sama padamu" jawab Harry
"Kau punya sesuatu milikku" kata Draco yang masih megancungkan tongkat sihir milik ibunya
"Aku menginginkannya kembali" ia menginginkan tongkat miliknya yang sedang bersama Harry kembali
"Dan tongkat yang kau miliki?" tanya Harry lagi
"Ini tongkat ibuku. Kuat, tapi tongkatnya tidaklah sama"
"Tongkatnya tidak memahamiku. You know what I mean?" kata Draco. Ia egaja memberitahu kelemahannya. Agar Harry merasa sedikit tidak terancam dengan kehadiranya
KAMU SEDANG MEMBACA
Save You | Draco Malfoy [COMPLETE ✔]
RomansaSiapa disini yang tidak tau kisah seorang penyihir legendaris. lalah Harry Potter. Kisah nya yang sangat membuat semua orang terharu melihat kegigihannya dalam menyelamatkan dunia dari Pangeran Kegelapan, Voldemort. Tapi cerita ini bukan lah menceri...