34 (END)

593 31 20
                                    

"What do you mean?" tanya Astoria. Alice hanya tersenyum

"Aku hanya bercanda. Lagian wajah mu tegang sekali" kata Alice sambil menyenggol Astoria

"ya bagaimana tidak, sepertinya bakalan ada perang sebenarnya nanti" kata Astoria

"kita pasti aan kok. Harry bersama kita" kata Alice denga penuh keyakinan

lalu tak lama pintu kurungan meledak dan semua siswa berhamburan keluar. 

Dan ternyata benar, perang segera dimulai. Semua siswa sudah berhamburan ketakutan. Ledakan dimana mana. Alice melihat langit yang semakin menghitam. Ia menarik nafas nya yang dalam dalam. Dengan keberanian yang kuat, ia terus maju kedepan dan melawan semua musuh disana

"Aku akan menyelamatkan dunia bagaimanapun juga"

***

"Kau harus menghalangi Harry!!" 

"Cukup sudah kau menyuruhya untuk ikut andil dalam perang ini, Lucius!!"

"Diam kau, Narcissa. Kau tidak tau apa apa!!" bentak Lucius yang membuat Narcisa semakin emosi

"Sekarang, kau pergi ke Hogwarts. Lalu halangi Harry. Are you understand?" perintah Lucius

Draco menganggguk pelan "Yes, Dad" jawab nya lalu pergi ke Hogwarts

Ia melihat seluruh siswa sdang panik sekarang. Semuanya berhamburan. Ia langsuk menarik Blaise dan Goyle untuk ikut bersamanya

"Draco!! you.."

"Diam kau, Goyle. KIta tidak punya waktu. Kita harus mengikuti Harry" potong Draco

"But, for what? tanya Blaise

"I can't tell you" jawab nya dengan nada rendah

Lalu mereka melihat Harry yang sedang berdiri di depan pintu ruang kebutuhan 

"C'mon!!" kaa Draco lalu juga mengikuti Harry

 "Draco... kia ada dimana?" tanya Goyle

"Jangan banyak bicara. Pasang mata kalian dan temukan Harry!!" perintah Draco. Mereka berdua nurut 

mereka bertiga mengellingi ruangan yang penuh dengan barang tumpukan itu untuk menemukan Harry

Mereka terus berjalan, hingga Draco menemukan Harry yang sedang membuka sebuah kotak. Yang didalamnya ada sebuah mahkota indah

"Draco--"

"Shhtt!! Siapkan tongkat kalian!" mereka langsung mengeluarkan tongkat mereka

Draco mengambil nafasnya dalam dalam lalu ia bersumpah dalam hatinya

"Aku bersumpah demi mu Alice. Aku hanya menghalangiya sebentar. Dan tidak akan membuuh apalagi melawannya" batinnya tulus

Lalu mereka bertiga berjalan mendekati Harry dengan perlahan

"Well well" kata Drao yang membuat Harry menoleh ke arahnya

"Apa yang membawa mu kesini, Potter?" tanya Draco dengan nada sarkasnya

"Aku mau menanyakan hal yang sama padamu" jawab Harry

"Kau punya sesuatu milikku" kata Draco yang masih megancungkan tongkat sihir milik ibunya

"Aku menginginkannya kembali" ia menginginkan tongkat miliknya yang sedang bersama Harry kembali

 "Dan tongkat yang kau miliki?" tanya Harry lagi

"Ini tongkat ibuku. Kuat, tapi tongkatnya tidaklah sama"

"Tongkatnya tidak memahamiku. You know what I mean?" kata Draco. Ia egaja memberitahu kelemahannya. Agar Harry merasa sedikit tidak terancam dengan kehadiranya

Save You | Draco Malfoy [COMPLETE ✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang