20.

693 103 16
                                    

2 hari berlalu dengan cepat, hari yang di tunggu-tunggu pun datang, tak lain adalah ujian semester.

10 menit menuju bel sekolah berbunyi, beberapa dari murid di kelas 1-C ada yang membaca buku mapel ujian hari ini dan yang lain nya sibuk dengan aktivitas sendiri.

Seperti Y/n dan Amane yang tengah membaca buku, di samping itu ada Tsukasa yang memandangu Y/n dari belakang dengan senyuman khasnya lalu Kai yang menatap Tsukasa datar.

Kring Kringg Kringg

Bel berbunyi, dan begitu juga guru yang mengawas ujian masuk ke dalam kelas.

"Selamat pagi,"ucap Tsuchigomori sambil meletakkan buku dan kertas ujian di meja nya.

"Pagi sensei!"

"Baiklah aku tidak mau membuang waktu, aku akan menjadi pengawas kalian untuk beberapa hari ke depan. Jadi jangan ada yang berbuat aneh selama ujian,"ujar Tsuchigomori diakhiri dengan tatapan tajam.

"Ha'ik.."

"Ketua kelas tolong bagikan kertas ujian."

Ketua kelas berdiri lalu berjalan kedepan mengambil kertas ujian dan membagikannya satu-satu.

"kerjakan dengan tenang jangan ada yang berisik."Tegas Tsuchigomori, ia menatap sejanak murid di kelas yang mulai mengerjakan ujian.

Tsuchigomori mengambil satu kursi dan mendudukinya, ia membuka buku yang biasa ia baca.

Di saat yang lain fokus dengan kertas ujian, Tsukasa malah planga-plongo melihat ke kanan dan ke kiri.

Sepertinya Tsukasa salah membaca jadwal ujian hari ini, karena semalam ia belajar mata pelajaran bahasa inggris. Sedangkan kertas ujian yang dibagikan tadi adalah mata pelajaran Sains.

Tsukasa menggaruk kepalanya yang tak gatal sambil membolak-balik kertas ujian.

'Bagaimana ini?'batin Tsukasa berpikir.

Tsuchigomori mendongkakkan kepalanya mengecek murid-murid, matanya melirik ke arah Tsukasa yang terlihat sekali sedang resah.

"Yugi Tsukasa. Sudah selesai mengerjakan?"tanya Tsuchigomori membuat seluruh murid memandang Tsukasa.

Tsukasa terjengit kaget,"Ah. tidak belum,"gugup Tsukasa.

Tsuchigomori hanya diam lalu melanjutkan membaca buku.

Y/n menengok ke belakang dan melihat kertas ujian milik Tsukasa yang masih bersih belum terisi. Y/n mengernyit dahinya, tak lama ia kembali fokus ke ujiannya.

Tsukasa membaca soal sains yang sama sekali tak ia mengerti. Menyontek pun tak ada gunanya.

Berakhirlah dengan Tsukasa menghitung kancing seragamnya.

Skip

Waktu ujian pertama akhirnya selesai, kertas ujian juga sudah dikumpul pada Tsuchigomori.

Sekarang waktunya untuk istirahat sebelum nanti melaksanakan ujian kedua.

"Huee Y/n~"rengek Tsukasa menghampiri Y/n yang sedang manaruh buku di loker.

"Kenapa?"tanya Y/n menutup pintu loker lalu menatap Tsukasa.

Tsukasa melengkungkan bibirnya dan memeluk pinggang Y/n.

"Aku salah membaca jadwal ujian."Adu Tsukasa.

"Loh kok bisa."Heran Y/n.

"Aku pikir hari ini ujian bahasa inggris, ternyata bukan,"ujar Tsukasa.

Y/n menghela nafas,"Tapi bisa kan ngerjainnya?"

Tsukasa spontan menggelengkan kepala.

"Aku hanya mengerti beberapa saja, sisa nya aku hitung kancing,"ucap Tsukasa dengan jujur.

"Yasudah tidak papa, setidaknya kau sudah berusaha."Y/n mengelus rambut Tsukasa.

Y/n melihat ke arah jam dinding yang menunjukkan waktu istirahat akan segera berakhir.

"Tsukasa kau sudah makan?"tanya Y/n dibalas gelengan oleh Tsukasa.

"Baiklah ayo makan bersama, aku membawa bekal dari rumah."Ajak Y/n.

Tsukasa dengan semangat mengangguk menerima.
















Tsukasa dengan semangat mengangguk menerima

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Posisi tempat duduk

Note :

Bentar lagi menuju endinggg yeayy

Ada yang bisa nebak endingnya nanti seperti apa?

Oke babaii

𝐎𝐧𝐥𝐲 𝐘𝐨𝐮 || 𝐘𝐮𝐠𝐢 𝐓𝐬𝐮𝐤𝐚𝐬𝐚 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang