[Chapter spesial ini semua karakter sudah saling mengenal satu sama lain, contohnya Reza yang sudah mengenal para makhluk kecil]
___________________________________________
09:45
"Woaahh baju nya bagus, terima kasih banyak [Name]!"
"Hohoho ga masalah itu Hinata,"
"Tapi bukannya agak keberatan ya membelikan kami semua baju bagus buat lebaran hari ini?"
"Kata siapa yang keberatan? Enggak kok enggak, selagi itu duit Reza mah, gapapa kali,"
Tok tok tok
"Sudah datang ya? Aku ke depan dulu ya mau bukain pintu, si Kageyama suruh siap-siap juga," [Name] meninggalkan Hinata yang sedang asik dengan baju koko nya, yaaaa [Name] tau sih kalau perkataan nya ga di dengarin, tapi ya yaudah. [Name] langsung saja menuju ke pintu depan dan membuka pintu yang sudah di datangin tamu.
"Assalamu'alaikum cantik," sapa Angga sama Reza saat sudah di buka kan pintu. Telinga [Name] agak gatel nih dengar nya. Tapi ya, namanya candaan mungkin.
"Wa'alaikumussalam ganteng, masuk dulu gih," canda balik [Name] yang langsung di balas ketawa dari Angga dan Reza. Mereka berdua langsung masuk saat sudah di persilahkan, dan juga langsung duduk di sofa yang di depan nya ada meja dengan berbagai macam kue dan kacang.
"Kalau ada sesuatu bilang aja, oh dan juga aku tadi ada masak sop, kalian mau?" tawar [Name].
"Yang ku tunggu, SOP NYA BONUS AYAM YA KAK, BANYAKIN!" teriak Reza semangat, karena makanan buatan [Name] itu adalah makanan favorit nya dia. Bisa nambah berkali kali kek lebaran kemarin. Sampai-sampai makanan [Name] lebaran kemarin setengah nya habis di makan Reza.
"Boleh," Angga dengan mode calm nya, aneh kan? Biasanya kek reog kalau lagi mood gelud sama makhluk kecil nya [Name].
"Baiklah baiklah, ke dapur dulu ya," saat [Name] pergi meninggalkan mereka berdua, datanglah Kenma dari arah berlawanan dari dapur, [Name] hanya memberi senyuman sebagai sapaan dan hanya dibalas anggukan. Saat Kenma berada di ruang tamu yang isinya Reza sama Angga.
"Eh, Kenma Kenmaa! Nge game bentar yok!"
"Tapi hp lagi di cas,"
"Pakai hp nya Angga aja," dengan santai nya Reza ngomong.
"Astagfirullah, ga boleh ngomong kasar Astagfirullah," Angga mengelus dada nya sejenak, lalu meraih sakunya dan mengambil hp.
"Pakai aja buat main game sama ni bocil, gue ga papa kok," ucap Angga langsung menyerahkan hp nya ke Kenma.
"Ah... Iya makasih," dan mereka berdua (Angga ga ikut karena hpnya di pinjam Kenma) akhirnya main game selama nunggu [Name].
Beralih ke luar rumah, ada Suna yang sedang asik berbincang sama segerombolan emak emak. Asal kalian tau nih, si Suna semenjak kenal sama tetangganya [Name] apalagi emak emak, beuuuhhh, masuk grup ghibah langsung. Tolong di urus kek, mbak [Name] aja capek.
"Nak Suna, kamu udah punya pacar belum?" tanya emak emak disana.
"Pacar? Belum tante,"
"Owalaahh belum toh, sama anak tante aja gimana? Anak tante cantik, pintar sama jago masak lho," tawar emak emak tersebut.
"Makasih nte tawarannya, tapi Suna sudah ada gebetan sendiri," ucapan Suna membuat hati emak emak di sana langsung kecewa.
KAMU SEDANG MEMBACA
|| Haikyuu Chibi || Cerita ini ga dilanjutin, tapi ada cerita baru. cek aja coba
FantasyKring kring! "Hah? Bahasa bell? Terus juga, kenapa kalian bisa ada di rumah ku malam malam gini?!?" . . . Haik haik, perjalanan [Name] merawat para makhluk kecil akan di mulai!