🍂Tentang Jisung🍂

1.9K 223 29
                                    

HAPPY READING
AYANGNYA Lya😽

🚫PART INI MENGANDUNG MARJAN!! JIKA MEMILIKI PHOBIC TERHADAP DARAH, HARAP SKIP!🚫

Jisung tersentak kaget kala Chanyeol dengan cepat memeluknya Jisung. Terlihat tenang.

Kai, Sehun dan Baekhyun dengan cepat mengeluarkan revolver yang terselip di dalam jas mereka.

Dalam ruangan itu masuk beberapa orang tidak dikenal, tapi mereka menggunakan baju tentara, mereka tahu itu hanya bentuk penyamaran.

"Serahkan dia," tuntun salah satu dari lima orang berpakaian tentara itu.

"Kai, singkirkan mereka!" Titah Chanyeol yang begitu tenang, tidak ada rasa khawatir, marah, dan panik.

Kai tersenyum lebar, terlihat seksi memang. Dia dengan cepat meletakkan revolver miliknya di lantai.

Para musuh yang menggunakan baju tentara menyorot Kai dengan pistol yang membidik Kai.

Dor

Dor

Tanpa mereka sadari, Baekhyun dan Sehun melepaskan peluru hingga berhasil menewaskan semuanya, mudah, hanya dengan mengalihkan perhatian mereka.

Bisa dinilai, jika mereka adalah kelas bawah yang berani menyerang seperti ini tanpa pikir panjang, menyedihkan!

Jisung terdiam, dia agak shok melihat orang-orang yang masuk ke dalam ruangan.

Dia tidak tidak takut dengan darah segar yang keluar dari tubuh para musuh itu, apalagi suara tembakan adalah hal biasa di telinganya.

"Jisung baik-baik saja?" Tanya Baekhyun yang dibalas anggukan kepala oleh Chanyeol.

"Jisung ingin mencobanya," celetuknya tiba-tiba.

Tanpa pikir panjang, Sehun melempar revolver miliknya, dengan tenang Jisung menangkapnya. Dia mulai membidik para mayat itu.

"Berhenti!"

Jisung berdecak, dia menatap ke arah sang kakak, Kai. Pemuda itu berjalan ke arah mayat itu. Dia dengan cepat membuat posisi mayat itu berdiri.

"Tembak!" Titah Kai sambil menahan bobot mayat itu.

Jisung mulai membidik mangsanya, mata nya menatap fokus ke sang mangsa. Merasa sasarannya ditemukan, dia mulai menarik pelatuk.

Dor

Jisung menatap hasil tembakannya, tepat sasaran! Senyumnya mengembang, bukan, bukan senyum manis kala bersama Jeya atau bersama para kakaknya.

Tapi senyuman ini berbeda, seperti Rendi, tapi Rendi tidak mengambil alih tubuh Jisung.

Para kakaknya tersenyum lebar, mereka semakin yakin jika Jisung adalah orang yang tepat untuk menggantikan posisi mereka kelak.

Posisi? Posisi tepat untuk organisasi kotor mereka.

🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂

my posesif brother Ft NCT127Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang