addicted & obsessed [✓]

Bab 4

---

Duk!

"Hei tuan es."

Sunghoon melirik Wonhee danpa membiarkan fokusnya dengan keyboard dan mouse.

"Bisa tidak kamu memperhatikanku dulu?" Wonhee menarik kursi game milik Jay dan duduk di sana, kebetulan sang pemiliknya masih di luar ruangan.

"Ada apa?" tanya Sunghoon tanpa menoleh.

"Hari ini kamu sibuk?"

"Ya."

"Melakukan apa?"

"Sok sibuk saja," singkat laki-laki itu.

Wonhee yang mendengar jawaban tidak jelas seperti itu rasanya sudah menjengkelkan. Menyebalkan. Laki-laki itu menyebalkan. Dia sampai harus menahan diri supaya tidak memukul Sunghoon.

Sunghoon menoleh sebentar, "Tidak, tidak sibuk. Kenapa?"

"Hari ini, kamu jadi pacarku."

"Uhuk!!!"

"Oh god."

Heeseung dan Jake tiba-tiba bereaksi mendengar hal itu. Jake tersedak minumannya sendiri dan Heeseung mencoba membantu temannya itu.

Wonhee menoleh sinis, "Apa sih kalian ini."

"Aku tidak heran mendengarnya tetapi aku terkejut saja," kata Heeseung masih menepuk-nepuk punggung Jake.

Perempuan itu mendecih, "Hari ini aku ada acara yang penting dan membutuhkan seorang pacar palsu untuk mengalihkan perhatian," ucapnya lalu kembali ke Sunghoon, "Mau atau tidak?"

Sunghoon melirik gadis itu sebentar, "Tidak."

"Ouch."

"Heeseung coba kamu diam," ketusnya pada laki-laki itu.

Heeseung tertawa, "Iya, deh. Maaf nona."

Wonhee rasanya sudah tidak kuat, dia ingin cepat-cepat keluar dari ruangan ini, "Aku akan bertanya padamu sekali lagi, mau atau tidak?" tanyanya lagi pada Sunghoon.

Laki-laki itu diam sebentar dan menjawab, "Tidak."

Wonhee yang mendengar itu jadi punya ide jail. Dia berdiri dan segera duduk di pangkuan Sunghoon. Tapi Sunghoon dengan sigap menahannya.

Laki-laki itu menoleh, "Kamu mau macam-macam? ada Jake dan Heeseung," bisiknya.

Wonhee mendengus lucu lalu mendekatkan wajahnya, "Padahal kemarin kamu membiarkan aku duduk di sana dan menciummu sepuasku."