LUCIFER ✓ [ HIATUS ]

Chapter 8

Selamat membaca 😁

Lucifer membelai rambut Krystal dengan sentuhan lembut. Perlahan, kedua mata Krystal semakin terasa berat. Sedetik kemudian, Krystal memejamkan mata ketika tak sanggup menahan rasa kantuk yang menyerangnya tiba-tiba.

Setelah Krystal tertidur, Lucifer menggendong tubuh Krystal dan memindahkan wanita itu ke dalam kamar. Tak lupa dia juga menutupi tubuh Krystal dengan selimut.

Lucifer mendekat dan mengecup dahi Krystal dengan penuh kasih sayang. Namun sedetik kemudian, pria itu tiba-tiba menghilang begitu saja.

Sedangkan di luar sana, orang yang sedari tadi terus memperhatikan rumah Krystal berniat untuk pergi. Tetapi ketika dia membalik tubuh, napasnya tercekat di tenggorokan saat lehernya tiba-tiba dicekik Lucifer.

Lucifer semakin mencengkram leher orang itu hingga membuat bola mata pria tersebut terlepas dari tempatnya. Darah hitam pun menyembur keluar mengenai pakaian Lucifer ketika dia menghancurkan leher pria itu dan membuat kepalanya terpisah dari tubuhnya.

"Ini akibat karena sudah berani mengincar milikku!" desis Lucifer dingin.

"Beraninya makhluk rendahan sepertimu ingin memiliki dia!" tukasnya sarkas dan menukik tajam.

Sebenarnya ini bukan pertama kalinya Krystal diincar oleh sosok makhluk yang tak kasat mata. Sejak memasuki masa remaja, wanita itu sudah mulai ditandai oleh bangsa jin dan iblis. Karena aroma tubuhnya yang harum, serta dia juga memiliki darah manis yang disukai oleh makhluk halus. Itu kenapa banyak jin dan bangsa lainnya yang menginginkan Krystal.

Tetapi, makhluk-makhluk itu menunggu waktu yang tepat untuk mendapatkan Krystal. Karena itu, mereka hanya memperhatikan Krystal dari jauh.

Namun saat waktu yang telah mereka tunggu-tunggu telah tiba. Lucifer justru datang ke dalam kehidupan Krystal. Yang akhirnya membuat mereka tidak bisa mendekati Krystal. Karena selain rumah Krystal telah dilindungi oleh kekuatan Lucifer, mereka juga tidak mampu melawan Lucifer karena perbedaan kekuatan yang sangat jauh. Ditambah lagi,  Lucifer adalah pimpinan tertinggi dari semua iblis yang ada.

"Azazel," panggil Lucifer dengan suara berat.

Tidak membutuhkan waktu lama, Azazel tiba-tiba muncul di depan Lucifer.

"Ada apa, Tuan?"

"Bereskan makhluk sialan ini," perintahnya tegas.

Azazel melirik sekilas ke arah sosok itu. Dia lalu menunduk hormat kepada Lucifer. "Baik, Tuan,"

Azazel segera membawa tubuh makhluk itu dan membersihkan kekacauan yang terjadi. Sedangkan Lucifer pergi menuju mansion untuk membersihkan diri.

Selesai membersihkan diri, Lucifer kembali ke rumah Krystal.

Pria itu duduk di tepi tempat tidur sembari memandangi Krystal yang tengah tertidur pulas. Tangannya terulur membelai wajah Krystal dengan sentuhan lembut.

"Tunggu sampai saat gerhana bulan tiba, aku akan menjadikanmu milikku seutuhnya. Dan akan kupastikan tidak ada yang bisa menghalangi upacara pernikahan kita berdua," pungkas Lucifer tanpa ekspresi.

Lucifer kemudian naik ke atas tempat tidur, dan berbaring di sebelah Krystal. Dia menghadap ke arah Krystal sembari menopang kepala dengan tangan. Sedangkan tangan satunya memeluk tubuh Krystal. "Kau hanya milikku, dan tidak ada yang boleh merebutmu dariku," desisnya dengan suara berat sembari mengusap bibir Krystal dengan ibu jarinya.

Tatapan Lucifer semakin gelap. Dia lalu mendekatkan wajah, dan menyapu bibir Krystal dengan bibirnya.

"Emm ...." Krystal mengernyitkan dahi ketika merasakan sesuatu menempel di bibirnya.