Chapter 12

11.4K 1.7K 126
                                    

Selamat membaca 😁

Mikhael segera menghampiri Krystal dan membawa wanita itu pergi menjauh dari Lucifer. Sementara Krystal masih terlihat seperti orang linglung karena masih tidak percaya dengan apa yang baru saja dia lihat.

Bahkan, kedua tangan Krystal masih gemetaran meski kini dirinya telah berada di mobil Mikhael. Dan Mikhael yang melihat itu langsung menggenggam tangan Krystal untuk menenangkan Krystal yang masih tampak ketakutan.

"Tidak perlu takut, aku ada di sini bersamamu," tutur Mikhael dengan nada suara halus.

"Kau aman sekarang," imbuhnya lembut.

"Ta-Tadi itu apa?" lirih Krystal dengan suara yang bergetar.

"Itu adalah wujud asli Lucifer," ungkap Mikhael.

"Tidak mungkin!" sanggah Krystal tidak percaya.

"Pasti ada iblis yang memasuki tubuhnya sampai dia berubah wujud seperti itu," sambungnya dengan tatapan nanar.

"Iblis yang kau maksud itu tidak lain adalah Lucifer itu sendiri," ujar Mikhael.

Krystal tertegun. "Anda pasti berbohong."

"Suka atau tidak suka, kau harus menerima kenyataan bahwa dia memang bukan manusia. Lagipula, kau juga sudah melihatnya sendiri. Jadi apa kau masih ingin menyangkalnya?"

"Mungkin ini akan sedikit menyakitimu. Tapi aku rasa, kau harus tau siapa dia yang sebenarnya dan alasan kenapa dia ingin menikah denganmu," ujar Mikhael dengan raut wajah serius.

Krystal menatap Mikhael sendu.

"Selama ini dia hanya menyamar menjadi manusia. Dan sosok yang tadi kau lihat adalah Lucifer yang asli. Tujuan dia mendekatimu karena dia menginginkan keturunan dari manusia. Yang mana nantinya anak itu akan menjadi ancaman besar bagi umat manusia jika sampai lahir di dunia," ungkap Mikhael.

"Tapi untungnya aku datang sebelum kau menikah dengannya. Jadi aku bisa menggagalkan rencananya, sekaligus menyelamatkanmu," imbuhnya.

"Dari mana Tuan bisa tau tentang semua itu?Sebenarnya Tuan siapa?"

"Kau tidak perlu tau bagaimana aku bisa mengetahui semua hal tentang dia. Dan kau juga tidak perlu tau siapa aku. Yang terpenting sekarang kau sudah tau siapa dia. Dan aku harap, kau tidak akan termakan oleh rayuan dia," pungkas Mikhael.

"Karena akan ada hal buruk yang terjadi di masa depan jika kau sampai menikah dengan iblis itu," lanjutnya.

Krystal hanya menunduk dengan raut wajah lesu.

"Sepertinya kau sudah mulai menyukainya," tebak Mikhael saat melihat ekspresi wajah Krystal.

"Tidak bermaksud ikut campur, tapi lebih baik kau buang jauh-jauh perasaan itu demi kebaikanmu sendiri. Karena rasa itu hanya akan merugikanmu," tukas Mikhael.

"Aku mengatakan ini karena aku tidak ingin kau menyesal di kemudian hari," sambungnya dengan raut wajah serius.

Krystal memejamkan mata, membayangkan jika semua ini hanyalah khayalannya saja. Dia berharap setelah dia membuka mata, semuanya akan kembali seperti sedia kala.

Namun, dia harus menelan pil pahit ketika menyadari bahwa yang terjadi saat ini bukanlah hanya bayangannya semata. Tetapi kebenaran yang memang harus dia terima.

"Apa dia masih akan menemui saya lagi?" tanya Krystal dengan nada suara rendah.

"Untuk saat ini mungkin tidak. Karena akan memakan waktu yang cukup lama untuk memulihkan keadaannya," jawab Mikhael.

LUCIFER ✓ [ HIATUS ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang