Hari ini, christy sudah masuk kembali ke sekolah, tubuhnya sudah lebih mendingan, jadi ia bisa pergi ke sekolah.
"Yaampun kristoy, kok kamu udah masuk sekolah si? Kan kamu sakit." Tanya zee yang baru saja datang.
"Iya zoy, aku udah mendingan kok. Lagian bosen dirumah, mending sekolah, bisa ketemu kamu, bisa ketemu temen-temen juga." Jawab christy, yang wajahnya lebih segar.
"Bagus deh kalau gitu, aku kesepian tau toy. Kemaren maren kamu ga masuk." Jawab zee cemberut, karna christy teman sebangku zee, jadi ia merasa kesepian ketika christy sakit.
"Hahaha, apasih zoy. Kan ada mumucang juga, emng dia ga nemenin kamu?" Tanya christy.
"Ya ditemenin, tapi muthe kan sibuk ngebucin sama aldo. Sepi bgt ga ada kamu toy." Ucap zee sekali lagi.
"Iya iya, kan yang penting aku udah masuk zoy. Ada tugas apa kemarin?"
"Ga ada toy, kemaren guru-guru pada rapat jadi nya jamkos deh." Beritahu zee.
"Oh, oke deh."
"CHRISTY SAYANG KUHH" teriak muthe di yang baru datang, mengagetkan 2 bocil filsafat.
"Yaampun mumucang, kaget aku tau." Christy mengelus dadanya kaget.
"Tau nih, pagi pagi udah teriak aja." Timpal zee mendengar teriakan muthe.
"Hehe sorry, sorry. Ah, seneng bgt deh kamu udah masuk chris, jangan sakit lagi ya." Ia memeluk christy erat.
"Iyaa ni, aku udah mendingan makanya bisa masuk sekolah."
"Oh iya, zee, christy. Kalian tau gasi? Katanya nanti ada promosi kampus disekolah kita?" Tanya muthe.
"Oh ya, kapan?" Tanya zee.
"Hari ini zee, promosi nya hari ini. Dan, kampus yang bakal promosi itu kampusnya kak chika, bahkan tadi gua pas pas an sama temen-temennya."
Jawab muthe."Kampus kak chika? Kampusnya ci shani juga dong? Kok ci shani ga bilang ya mau ada kunjungan kampus." Jawab zee.
Muthe mengangkat kedua bahunya
"Kamu jadi masuk di kampus kakak mu chris?" Tanya mutheChristy menggeleng, "enggak, kayaknya aku mau lanjut di tempat lain aja. Ga jadi di kampus nya kak chika." Jawab christy.
"Loh, kenapa chris? Kok gak jadi?" Tanya zee bingung, pasalnya selama ini christy selalu berjuang untuk mendapat nilai yang tinggi, untuk masuk ke kampus chika.
"Enggak jadi zoy, aku berubah pikiran. Kayaknya ada kampus yang lebih bagus, kampusnya kak ge mungkin." Jawab christy,
mana mungkin ia memberitahu alasannya tidak jadi lanjut ke kampus chika, karna kakak nya tidak ingin ia masuk kesana. Setelah mendengar pembicaraan kemarin, ia memutuskan untuk tidak jadi masuk ke kampus chika, ia juga sudah mencari cari kampus yang mungkin akan ia pilih untuk melanjutkan kuliahnya.
"Ah, masa sih berubah pikiran. Kamu tuh semangat bgt loh toy buat masuk kesana. Bahkan itu juga termasuk wishlist kamu." Ucap zee tidak percaya.
"Yaiya sih zoy, cuman gatau kenapa kayak berubah pikiran. Aku udah nyari nyari juga kok kampus yang lain, kampus nya ka ge juga ga kalah kerennya. Kamu juga mau kesana kan zoy?" Tanya christy.
Zee mengangguk "iyaa, aku mau masuk ke kampus nya ka ge. Ci shani juga nyaranin kesana soalnya dibanding kampusnya."
"Nah, yaudah. Kita samaan berarti, nanti kita sama-sama terus ya zoy." Ucap christy sambil menyodorkan jari kelingkingnya pada zee.
"Haha, apa si kamu toy. Kayak anak kecil aja, pake jari kelingking segala." Tapi zee tetap membalas uluran jari kelingking christy.
"Ish kalian tuh apaan si. Asyik sendiri, aku ga di ajak." Muthe bete karna sedari tadi dirinya menjadi nyamuk diantara chriszee.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pegang Tanganku [CH²]
Random"aku sayang ka chikaaa." "aku membencimu Christy." Christy sangat menyayangi kakaknya itu, bahkan ia lebih menyayangi chika dibanding diri nya sendiri. Sikap posesif dan cerewetnya christy adalah bentuk rasa sayang Christy pada chika. Sayangnya, ju...