21

4K 234 7
                                    

Chika terbangun dari tidurnya, dirinya merasa terganggu karna pipi nya yang di tekan-tekan. Ia membuka matanya dan mendapati christy kecil tengah tengkurap menghadap ke arahnya.

"Ma-ma-ma." Celoteh christy, saat melihat chika yang membuka matanya.

Chika langsung tersenyum melihat putrinya itu, saat ini christy sudah berumur 5 bulan. Dan ia sudah bisa tengkurap seperti sekarang ini.

"Heu ma-ma-ma." Celoteh christy.

"Ngomong apa sayang?" Tanya chika pada christy yang sedari tadi sibuk mengoceh tidak jelas.

"Kamu ya yang bangunin mommy hm? Berisik banget sih nak, adek Mau bangunin mommy? Iya?" Tanya chika pada christy. Christy merespon dengan tersenyum geli, melihat chika yang mengajaknya mengobrol.

"Jam berapa sih?" Gumam chika. Ia melihat jam yang ada dikamar, dan ternyata sudah menunjukkan jam 5 pagi.

"Kamu bangun jam berapa sayang? Kok udah bangunin mommy jam segini." Ucap chika, membalikkannya tubuh christy, karna christy tengkurap sedari tadi.

"Kak vito belum bangun juga, tadi pulang jam berapa ya? Ketiduran lagi tadi semalem." Ucap chika, ia niatnya ingin menunggu vito pulang di ruang tamu, tapi ternyata ia malah ketiduran, dan pasti vito lah yang mengangkat dirinya kembali ke kamar.

Ia menggendong christy, lalu bergerak menggeser tubuh nya untuk membangunkan vito.

"Kak, kak vito. Ayo bangun, sholat dulu gih." Ucap chika membangunkan vito.

"Enghh." Ucap vito kala tidurnya terusik, oleh panggilan chika.

"Sebentar lagi sayang, capek." Ucap vito yang masih setia menutup matanya.

Chika akhirnya mengeluarkan jurus jitu nya, yaitu menaruh christy diatas tubuh vito. Agar suaminya terbangun,
Dan benar saja seketika tangan vito langsung sigap menahan tubuh christy yang berada di atas tubuhnya.

"Eh anak papi, udah bangun ya." Sapa vito pada christy yang berada diatas perutnya.

"Ih inik pipi. Giliran gitu aja langsung bangun." Cibir chika. Vito terkekeh.

"Hehehe, kamu bangunin papi hm?" Tanya vito pada christy yang berada di  atas perutnya, bahkan christy sedari tadi menepuk-nepuk pipinya, sambil tersenyum.

"Pa-pa-pa-pa" ucap christy seraya menepuk pipi vito.

"Aduh, sakit dong nak kalo ditepuk gitu papinya." Gemas vito.

"Udah christy sama aku sini, kamu sholat cepetan keburu waktunya abis kak vito." Omel chika, vito segera bangkit lalu pergi untuk sholat.

"Kamu sama mommy oke?" Ucap chika mencium pipi gembul christy. Chika menggendong christy kemudian membuka tirai jendela, dan langit masih tampak gelap karna masih jam 5, kemudian ia tutup kembali.

Ia kembali merebahkan tubuhnya dan juga christy diatas kasur. Christy yang pada dasarnya haus, menghampiri chika kemudian menarik-narik baju chika sebagai tanda meminta susu.

"Kamu mau apa sayang? Mau nen?" Tanya chika, christy terus menarik narik baju chika.

"Haus ya dek, iya iya ini mimik." Ucap chika seraya membaringkan tubuh christy, tapi christy menolak ia ingin menyusu dengan gaya nya sendiri.

"Yang bener dong dek, masa minum susu nya nge reog gini sih yaampun." Ucap chika, pasalnya christy sedari tadi tidak bisa diam, bahkan posisi nya selalu berubah-ubah.

Cklek

"Loh, adek nyusu nya gitu?" Kaget vito melihat posisi christy yang sedang menyusu dengan gaya bebasnya.

Pegang Tanganku [CH²]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang