Babysitter • osh [ R/18+ ]✔

Babysitter (7/?)

Ahra masih berdiri di belakang Sooyoung dan Sehun yang masih sibuk mengobrol dengan Chanyeol dan Seungwan saat ini. Baru saja, acara potong kue selesai dan sekarang, orang-orang masih sibuk memberi selamat pada pasangan yang sedang berbahagia itu, begitu juga dengan Sehun dan Sooyoung yang kini sedang berbicara dengan Chanyeol dan Seungwan.

"Oh iya, kami juga datang bersama Ahra," Sooyoung berucap setelah mengucapkan selamat pada pasangan suami istri itu.

Seungwan yang baru saja bertemu Ahra hari ini segera tersenyum manis, "Wah, apakah ini adalah babysitter Artie yang sering kau ceritakan itu?" Seungwan bertanya, dan Sooyoung segera tersenyum dan mengangguk.

"Dia benar-benar seorang malaikat. Aku tidak tahu bagaimana jadinya kalau tidak ada Ahra yang membantu kami mengurus Artie sehari-hari," ucap Sooyoung, dan ahra hanya tergelak pelan mendengarnya. Sementara itu, kini Artie sedang berada di gendongan Chanyeol, bayi laki-laki itu kelihatannya senang sekali bersama dengan paman favoritnya.

"Halo, Nyonya Park," Ahra tersenyum dan sedikit menunduk, "Saya Choi Ahra," lanjutnya.

Ahra sempat berpikir kalau Seungwan mungkin saja bukan orang Korea asli, dia terlihat begitu cantik malam ini meski di usianya yang sudah berkepala tiga. Atau mungkin juga karena wanita itu juga memiliki klinik kecantikan, tapi yang pasti Ahra mengerti saat ini, teman-teman Kak Sooyoung memang semuanya cantik.

"Ahra, kau terlihat cantik sekali malam ini," Seungwan berucap, menyentuh lengan Ahra sejenak, sementara itu Sooyoung masih berdiri di sisi mereka dengan sebuah senyuman yang masih terpatri di bibirnya.

"Ah, terimakasih Nyonya Park, tapi.. gaun ini Kak Sooyoung sendiri yang memilihkan untuk saya, jadi sepertinya anda lebih tepat kalau memuji Kak Sooyoung," Ahra berucap dengan sebuah senyuman di bibirnya, membuat Sooyoung dan Seungwan refleks tertawa mendengarnya.

"Kau memang terlihat begitu cantik," Sooyoung menyela kalimatnya, "Benar 'kan, kak?" dia kemudian beralih pada Seungwan kembali, dan wanita itu kembali mengangguk menanggapi kalimat Sooyoung.

"Kulitmu juga terlihat begitu sehat dan bersinar, kau ini memang sedang dalam usia ranum-ranumnya Ahra," Seungwan kembali berucap, dan Sooyoung ikut tergelak pelan mendengarnya.

"Ahra ini jarang sekali beraktivitas di luar kak, jadi jarang tersentuh sinar matahari," katanya, "Aku bahkan begitu bersyukur karena dia mau menjadi babysitter Artie," lanjutnya.

Ahra hanya bisa tertawa kecil mendengar kalimat itu, karena memang benar, dia sangat jarang beraktivitas di luar ruangan. Saat waktu luang-sebelum menjadi babysitter Artie, dia bahkan lebih sering menghabiskan waktunya di perpustakaan kota atau hanya di dalam apartemennya. Dan bahkan sekarang setelah bertemu Yerim pun, Ahra hanya bisa keluar dari sarangnya saat malam hari setelah selesai mengasuh Artie.

Memang tidak ada yang salah dengan kalimat Sooyoung.

"Artie benar-benar menyayangi Ahra," gadis itu kemudian kembali mendengar pembicaraan Sooyoung, "Dia ini benar-benar seorang babysitter yang hebat," lanjutnya kembali.

"Benarkah?" Seungwan kembali menatap Ahra, "Terimakasih karena sudah menjaga Artie dengan begitu baik ya, Ahra," perempuan itu berucap, senyuman di wajahnya semakin membuatnya terlihat begitu cantik.

"Ah, bukan hal yang besar, Nyonya.. memang sudah tugas saya," Ahra menjawab kembali, masih sembari tersenyum. Sesekali, perhatiannya teralihkan pada Artie yang masih bersama dengan Chanyeol dan Sehun. Kedua pria itu sepertinya sedang memperkenalkan Artie pada orang-orang yang hadir di pesta itu.

"Kalau begitu, aku akan menemui tamu yang lain dulu, nikmati pestanya ya," Seungwan kembali berucap dan kembali menyentuh lengan Ahra sesaat, membuat gadis itu kembali mengangguk dan tersenyum.