Happy Reading💙
.
.
.Frala melepaskan kedua tangan sahabatnya Kyra dan Sherly sesaat setelah mereka sampai di depan pintu lapangan belakang sekolah.
Mereka tercengang melihat betapa banyak gadis-gadis lain mulai dari adik kelasnya dan sepantaran mereka sedang mengerumuni inti Geng Tapir dan Cokis.
Frala yang melihat Kyra bengong pun menyadarkannya dengan menepuk bahunya.
"Ra, ini gak bisa dibiarkan!" ucap Frala menatap sinis ke arah gerombolan gadis-gadis itu.
Sherly juga ikut mengangguk menanggapi ucapan Frala.
"Benar! Aku gak rela jika Aris dkk direbutkan oleh cewek-cewek kegatelan itu!" tambah Sherly.
Yang sebenarnya dia hanya tidak ingin Aris direbut oleh siapa pun! Camkan itu!!
"Hm, aku tahu. Baiklah mari kita beri sedikit pelajaran buat cewek-cewek ini!"gumam Kyra dengan sorot mata menajam ke depan.
Dia berjalan cepat ke arah kerumunan itu dengan kedua tangan terkepal diikuti oleh Frala dan Sherly.
Frala sudah siap untuk bersuara namun seseorang sudah mendahuluinya.
"MINGGIR WOY MINGGIR!" teriak seorang gadis sambil membelah kerumunan cewek-cewek itu.
"Siapa mereka?" gumam Sherly karena tubuhnya yang sedikit mungil dia tidak bisa melihat pada kerumunan di seberangnya yang sudah terbelah akibat teriakan gadis itu.
"Abel dkk," ucap Frala yang notebenya punya tinggi di atas rata-rata tinggi cewek pada umumnya.
Dia tampak melebarkan mata tidak percaya melihat gadis-gadis modis itu berjalan ke arah Alfa dkk dan Aris dkk setelah berhasil membelah lautan manusia di seberang sana.
Kyra menatap ke depan dengan wajah datar.
Dia semakin mengeratkan genggaman pada kedua tangannya kala mendengar nama Abel disebut oleh Frala.
Tanpa menunggu lagi dia segera mengambil langkah lebar menerobos kumpulan cewek-cewek itu.
"Hei Kak santai aja dong! Sakit tahu, ARGH!!" teriak salah seorang adik kelas yang tidak sengaja terdorong cukup keras oleh Kyra tetapi tidak sampai jatuh.
Dan dibalas jambakan oleh Frala karena adik kelas itu berteriak tepat di sampingnya yang berhasil membuatnya geram.
Kyra tidak merespon teriakan adik kelas itu dan dengan wajah angkuh berjalan ke arah Aris dkk yang di depannya kini terdapat Abel dkk.
"Wow!! Look at this guys Kyra Raffa, cabe-cabean yang sok kecantikan udah muncul! Haha ...."
Abel tertawa mengejek dan menatap menantang ke arah Kyra.
Kedua teman-teman Abel mengangguk dengan beberapa adik kelas yang ikut tertawa.
Mereka memang tidak terlalu menyukai kakak kelas 'Kyra' itu.
Kyra tetap tenang dengan wajah datarnya namun matanya menyorot tajam ke arah Abel.
Dia melipat kedua tangannya di dada dan bersmirk tipis.
"Haha, Abel-Abel lo ternyata masih mengingat nama panjang gue ya? Well, sebegitu nge fansnya ya lo sama gue," ejek Kyra sambil mendecakkan lidah.
Disusul kekehan sinis oleh Frala sedangkan Sherly hanya menatap semuanya dalam diam.
Sedangkan adik kelas yang ada di sana berseru dan bertambah semangat saat kakak kelasnya Kyra membalas dengan gaya angkuhnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
PLESETAN NAMA [Slow Update]
Ficção Adolescente⚠Gak ada deskipsi ya.⚠ Langsung baca aja. Jangan lupa follow dulu.❤ Hasil.karya.sendiri! Dilarang PLAGIAT!!