SECRET MISSION [TERBIT SECARA E-BOOK] PUBLISH ULANG

5. Secret mission

Khusus hari ini aku double up, hari senin pada ulangan kenaikan kelas kan? Semangat semua nya!!!

Sebagai penyemangat dari aku, aku up lagi malam ini.

Happy reading! Sebelum membaca, jangan lupa vote dan komentar ya, bestie.

Athalia mengangguk "nama Lo sebenarnya Bellina Athalia kan?" Tanya Galaksi.

Athalia terdiam cukup lama, dia lalu menggeleng "ngga, aku. Nama ku, Athalia Karenze Varelly." ucap Athalia.

Galaksi terkekeh mendengar itu, dia pikir Galaksi tak tahu gerak gerik Athalia. Gadis yang terlihat polos, namun memalsukan nama nya "tenang aja, gue bukan orang jahat. Gue tau, dari pak Aryo. Dia anak buah gue juga." beritahu Galaksi.

Flashback on

1 tahun lalu

"Pak, saya mau titip. Gadis itu, saya ngga tau, tapi tadi saya liat. Zaki membunuh keluarga nya, dan dia menyaksikan didepan mata nya sendiri. Tolong, kabari setiap perkembangan gadis itu," ucap Galaksi pada Aryo.

Pria paruh baya itu awal nya tak mengerti, dengan apa yang dikatakan Galaksi barusan "gadis yang mana? Apakah yang berada diujung sana?" Tanya Aryo.

Galaksi mengangguk sebagai jawaban "dia Bellina Athalia. Gadis cantik, namun identitas nya belum diketehaui oleh Zaki dan kakek saya." Beritahu Galaksi.

Wajah Aryo terlihat gugup, Galaksi tau itu "anda tak perlu takut, jaga dan urus saja dia. Untuk biaya hidupnya, saya yang tanggung semuanya." ucap Galaksi.

flashback off

"Yah, kamu gimana sih?!" oceh Athalia.

Galaksi terkekeh mendengar ocehan gadis itu "santai, lo mau gue bantu ga?" tanya Galaksi yang sedikit bernada ancaman.

"Iya, nama aku Bellina Athalia." Athalia lalu berniat pergi meninggalkan ketiga lelaki itu, namun dengan cepat tangannya ditahan oleh Galaksi.

Galaksi menatap nya sinis, membuat Athalia menunduk ketakutan "lo disini, sekarang lo bareng gue! Kalau ga mau gue tusuk pakai pisau, sekalian gue unboxing lo." ancam Galaksi.

"Njir, anak orang udah mau diunboxing aja," cibir Caesar.

Galaksi menoleh geram pada satu sahabatnya itu, ini hanya ancaman untuk menakuti Athalia saja. Tak mungkin, jika dia benar benar melakukan hal itu pada gadis polos, apalagi yang tak bersalah seperti Athalia. Walaupun keluarganya.

"Ampun Gal, bener bener ya. Galak njir lo!" ucap Caesar.

Athalia menghentakkan kakinya kesal "Taksa gimana sih? mau diunboxing, mau unboxing. Kamu bilang, kado nya aja belum dibeli. Udah mau unboxing aja, setres kali ya?"

"Anjir, polos dia nya. Gak kayak lu Gal, sering nonton bikep." Gerio terkekeh.

"Si anjing, lama lama setres ngadepin cewek gini. Tapi, yaudahlah," batin Galaksi geram.

"Lo tau unboxing yang gue maksud apa?" tanya Galaksi.

Athalia mengangguk "apa?" tanya Galaksi.

"Unboxing kado, kayak misalnya kamu beliin aku kado. Terus, aku unboxing sambil divideoin." jawab Athalia membuat Caesar dan Gerio tertawa terbahak-bahak.

Galaksi mengacak rambutnya frustasi "maksud unboxing gue, itu perkosa lo. Lo mau gue perkosa?" tekan Galaksi.

Athalia menganga "kata nya aku milik kamu, kalau udah jadi milik kamu. Itu harus dijaga, bukan dirusak! Ngerti?"