"Nisa, masuk nak abi mau ngomong sesuatu sama kamu"jelas abi amir lalu nisa mendekati nya
"Ada apa bi?"tanya nisa
"Apa suami kamu yang membelikan mobil BMW itu nak?"tanya abi
Nisa terdiam
"Nisa jangan sungkan nak sama abi kamu"ucap umi amira
"I-iy-iya bi"
"Kenapa nak?"
"Karna tadi pagi aku nanya sama umi, semenjak abi sakit mobil ngga ada yang ambil makannya aku sama mas dimas beliin mobil baru"jelas nisa
"Tapi nak, abi ngga mau merepotkan kamu"ucap abi
"Abi kenapa ngga pernah mau terima pemberian apapun dari nisa? Apa nisa salah beliin abi mobil baru?"tanya nisa
"Bu-bukan begitu nak"
"Terus apa? Abi bahkan ngga pernah mau terima apapun dari nisa, nisa hanya berniat membantu tapi abi berpikiran yang aneh aneh. Abi jahat sama nisa"ucap nisa lalu ia keluar kamar
"Nak"
"Nisa"batin dimas ia melihat sang istri keluar begitu saja tanpa izin, dimas pun mengejar sang istri
"Nis"ucap dimas memegang tangan sang istri mereka saling berhadapan
"Kamu kenapa nangis sayang?"tanya dimas
"Ab-abi ngga mau terima hadiah dari aku"jawabnya dimas masih menatap sang istri
"Dari dulu abi ngga pernah mau terima apapun dari aku, abi selalu nolak padahal aku cuman mau bikin abi bahagia"jelasnya
Lalu dimas menghapus air mata istrinya dan mulai menjelaskan semuanya
"Dengarin mas, mungkin abi begitu karna abi ngga mau merepotkan kamu, abi berpikir bahwa abi masih bisa mencari sendiri. Kamu kan putri abi amir satu satunya, abi hanya mau kamu bahagia itu aja sayang"jelas dimas
"Ta-tapi aku hanya mau membantu"
"Iya mas paham sayang, tapi abi ngga mau merepotkan kamu karna kamu sudah berkeluarga. Sakitnya abi amir aja disembunyikan dari kamu, karna abi ngga mau kalau kamu tau sayang"jelas dimas
"Abi maunya hanya satu melihat kamu bahagia, apalagi kamu anak perempuan satu satunya abi amir pasti sayang banget sama kamu sayang. Ya mas akui dulu mas membuat kesalahan karna telah menyakiti anak perempuan abi amir satu satunya tapi mas minta maaf dan semuanya kita mulai dari awal mas juga janji sama abi buat membahagiakan kamu selamanya"lanjutnya
Nisa terdiam
"Tugas seorang ayah adalah melindungi anaknya dari mereka yang berniatan jahat sama putrinya, kelak mas juga akan seperti abi amir. Sayang kamu tau kan kalau kalya adalah anak perempuan satu satunya dikeluarga al hafidz, nanti ngga hanya mas aja yang menjaga kalya ada iqbal, danial dan ketiga saudaranya"jelas dimas
"Kalya putri yang istimewa mas, dia dilindungi bukan hanya sama abi mereka tapi sama raihan, riyan dan fatih juga"ucap nisa tanpa sadar berbicara seperti itu
"Iya sayang, kamu paham maksud mas?"tanya nya
"Iya mas"
"Nisa"ucap abi amir
Dimas dan nisa langsung menoleh kesumber suara
"Hati hati bi"ucap dimas membantu mertuanya
"Abi tau kamu marah sama abi sayang maafin abi, ngga bermaksud menolak pemberian kamu nak"ucap abi amir
Nisa masih terdiam, lalu nisa menatap dimas dan dimas menganggukkan kepalanya pada sang istri
Nisa langsung memeluk abinya dan menumpahkan semua air matanya dipelukkan sang abi
KAMU SEDANG MEMBACA
Pernikahan Impian
RomansaJANGAN LUPA UNTUK DI LIKE, KOMEN AND TAMBAHKAN KE PERPUSTAKAAN KALIAN!!! 'Anak ketiga nisa dan dimas ada dicerita kekasih halalku!' Melangkah kejenjang yang lebih serius pada wanita yang mereka cintain adalah sebuah proses untuk menuju kearah pernik...