Happy reading
"bodo" ucap anva lalu menarik tangan Yanti
"Anva gay?" Tanya Yanti (sok polos😒)
"Aku masih normal ya Ayy masih doyan cewek gak belok" ucap anva
"Terus kenapa tadi peluk pelukan?"
"Y-ya tadi refleks" gugup anva
"Oooh, kirain anva gay"
"Ya gak lah lagian kalo gay juga ogah kali Ama farzan"
"Yaudah ayok naik jadi pulang gak?"
"Ayok"
*Skip dirumah Yanti
"Yaudah hati-hati ya" ucap Yanti
"Hm kmu masuk dulu"
"Kamu dulu"
"Yaudah"
Anva meninggalkan pekarangan rumah mewah Yanti
*Skip malam
_Drrttt drrttt_
*Hp Yanti berdering
"Halo va?"
"Ay siap-siap"
"Ngapain?"
"Ngepet" ucap anva asal
"Hah ngapain ngepet kamu kan udah kaya"
"Ck, jalan lah ay, lagian ngapain gue ngepet coba"
"Hhe iya-iya"
"Lima menit aku sampai"
"Hmm"
Yanti bergegas berganti pakaian
"Ini cocok kali ya?"
"Ishh kenapa sih, kan udah biasa jalan Ama anva ribet amat milih baju" kesal yanti
_Tok tok_
"Siapa? Masuk"
"Anu non ada yang nyariin"
"Iya bi suruh tunggu aja"
Yanti menuruni tangga dan melihat anva tengah duduk di sofa
"Hai, udah lama?" Ucap Yanti
"Gak baru aja" ucap anva
"Yaudah ayok jalan"
Next gak??
Nanti yaa mau mamam dulu Memey nya🧜🏻♀️See u next part ~~

KAMU SEDANG MEMBACA
Cabe Cabean
Teen Fiction✯✯✯ Ini hanya sebuah cerita fiksi yang dikarang author. Mengisahkan persahabatan dan cinta Ini kisah haluan dari aku dan dua sahabatku so maaf kalo ada kesamaan dengan cerita lain ini murni 100% haluan ✯✯✯