17

1 1 0
                                    

"Senyum dulu biar cantik nya nambah" ucap Reyy

Lalu lia tersenyum

"Nah gitu"

"Kakak cemburu?" Tanya Lia

"Gak" elak Reyy

"Bener" goda Lia

"Hm"

"Gapapa juga sih, malah aku seneng" ucap Lia

Tanpa sadar Reyy juga tersenyum

"Yaudah ayok pulang" ucap Lia

"Bareng?" Tanya Reyy

"Enggak, iyalah"

Mereka berdua tak menyadari sejak tadi diawasi oleh 4curut (taeil farzan Lio Juna)

"Ckckck kacau ini berasa dunia milik berdua yang lain ngontrak" ucap Juna

"Biasalah " sambung taeil

"Dah lah ngapain kita masih disini orangnya dah gaada" ucap Lio

*Diparkiran

"Gue dah ijin sama Travis ajak Lo jalan dulu" ucap Reyy

"Mau kemana?"

"Jalan jalan"

"Ya jalan jalan nya kemana" tanya Lia

"Kehatimu" gombal Reyy ygy

"Dihh kakak gak cocok gombal diajarin siapa? Pasti ka Juna kan, kakak udah cool aja jangan alay kek kak Juna sama kak Lio" ucap Lia

"Iyasih banyakin bergaul sama Arsen aja"

"Huum"

"Naik"

"Cielahh lengket banget lu berduaa " ucap Travis

"Iri bilang" ucap Lia

"Saya iri kekamu? Tidak level" balas Travis

"Au orang iri huuuu"

"Dah dah Reyy bawa udah sana dari pada gue ribut Ama ni anak" tunjuk Travis pada Lia

"Nyenyenye"

"Heh cil diam" ucap Anva

"Iya iya"

"Naik" suruh Reyy

"Hm"

"Dadah cil" ucap Travis

Hampir setenga jam mereka berkendara namun belum tau kemana arah tujuan

"Kak mau kemana?" Tanya Lia pada Reyy

"Liat aja"

10menit lebih akhirnya mereka sampai diwahana pasar malam ygy

"Wahhh" mata Lia berbinar melihatnya

"Ayok" ucap Reyy

"Gooo"

Reyy tersenyum ketika melihat Lia sangat bahagia

"Mau apa?" Tanya Reyy

"Makanan?" Ucap Lia

"Hmm"

Setelah membeli dua jangung bakar mereka duduk tepat dibawah bintang bintang

"Kak"

*SEE U NEXT PART*

Cabe Cabean Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang