Hari ini tepat tanggal 16 maret 2021
Jeno sudah tidak mengabari jaemin 5 hari lebih,biasa nya setiap hari akan ada pesan yang masuk dari jeno. Jadi jam 16.20 sore ini jaemin pergi ke kediaman jeno untuk ke pertama kali nya selama 2 bulan berpacaran,biasa nya jeno yang selalu datang kerumah jaemin dan sekarang bergantian,meskipun baru pertama kali.
"Permisi,tok tok tok" suara ketukan yang keluar dari mulut sang pria yang tengah berdiri diluar kediaman jeno itu sedang kesal.
"Kaaa,bukain" panggil nya lagi,tidak mendapat sahutan dari dalam
"bukain dong kaaa" pria tersebut melenguh ,berkacak pinggang lalu melakukan stretching kecil pada leher dan kedua lengan nya
"Kaa,bukain ga kak?" Masih bersabar memanggil dengan ramah,namun..
"WOE BUKAIN GA JANCOK?" Si empu mulai mengamuk dan emosi,di tambah suara dari speaker rumah yang mulai bersuara
"Siapa diluar?" ucap pemilik rumah.
"Lah,lo ga kenal suara gue? ih anjing bat sumpah,kit ati" jaemin meletakkan tangan nya di dada,lalu memasang wajah yang terlihat berlebihan(?). Sangat drama.
"gue ga tau lo siapa,bisa sebut nama?" tanya seseoang lagi dari dalam rumah.
"gue jaemin..,bodohhh,tau ah" jaemin melipat kedua tangannya di dada,memajukan bibirnya lalu menekukkan alis nya dengan wajah yang kesal,jangan lupakan status nya yang masih menjadi dominan renjun si cute boyy dan slayy boy💅🤩.
"Maaf" suara berat terdengar dari speaker,tak lama kemudian pintu gerbang jeno dibuka.
jaemin menoleh ke kanan dan kiri lalu berpura -pura tidak melihat jeno yang tengah berdiri didepan nya "tau gitu gue kerjain aja tadi"
"Lah jahat banget by,kemarin gue sibuk seharian ngerjain tugas,ga sempet ngabarin lewat ponsel,terus nomor kalian hilang semua.. dan gue ga hafal nomor lo" Jeno sedikit menunduk menatap jaemin yang lebih pendek dari nya. Mengambil perhatian jaemin saat ia mulia mengatakan kata yang baru pertama kali ia katakan,apakah efek 5 hari sangat berpengaruh dengan perubahan berbahasa nya?
"ha? Apa? By?" Jaemin menatap jeno dengan tatapan terheran heran dan bingung.
Kedua tangan jeno menyentuh tangan jaemin lalu menggenggam nya erat, "baby,itu panggilan baru buat lo".
Jaemin memutar bola matanya malas, "jangan lupa kalo gue dominan nya renjun,lo kira gue baby apa?"
"Lo kesayangan gue.." jeno mendekatkan dirinya ke jaemin,menatap kedua bola matamya lekat dan tanpa kedipan mata,membuat jeno hampir kehilangan kefokusan.
"dih,najis"
"Kontak gue hilang,makanya gue ga ngabarin" jeno mengacak rambutnya asal,frustasi.
"Kontak gue juga hilang gara gara pindah ponsel" jaemin mengangkat ponsel baru nya keatas lalu menatap jeno yang mengangguk-angguk.
"gue yang ga punya nomor lo aja usaha nyari lagi,lo kok ga usaha?" Jaemin melipat kedua tangan nya di dada,menatap dengan tatapan intimidasi.
"Gue sibuk sayang..,maaf ya" jeno mengelus rambut jaemin dengan lembut.
"Gue kemarin juga chat,kok ga bales? Haa!?"
"Gada chat yang masuk.."
Jaemin menghela nafas, "yaudah kalo gitu,gue pulang dulu."
"Loh ga mau masuk?" Jeno menahan tangannya.
Jaemin menoleh,menatap jeno dengan senyum tipis, "engga.. gue mau pulang aja,jaga rumah ya hati-hati"
KAMU SEDANG MEMBACA
instable #nomin
Fiksi Remajasebuah kisah cinta yang berjalan tidak sesuai rencana. "kamu nganggap aku apa?" "Bukannya kamu udah tanyain ini kemarin?" "aku tanya lagi,kamu nganggap aku apa?" "Adek." kisah kita berjalan hingga bertahun-tahun,hanya di anggap seorang adik? oh pe...