TRUE LOVE

istri idaman

***keesokan harinnya

Prilly pov

Aku terbangun dari tidurku dan ternyata ini masih pagi sekali aku tidak tidur lagi aku lebih memilih untuk membuat sarapan untuk keluarga ku dan keluarga ali.

Ku langkahkan kakiku ke arah dapur sambil menggelung rambutku, aku pun mulai mengambil bahan bahan yang akan aku olah menjadi masakan, untuk sarapan bagi ini aku lebih memilih untuk membuat nasi goreng seafood dan ayam goreng minumnya aku hanya membuat susu hangat dan teh hangat yang simple simple aja sih.

"Pagi pagi udah buat sarapan aja pril, kamu memang mantu idaman sayang" ucap tante resi yang sudah berdiri di sampingku saat aku sedang memgoreng ayam ayamku. Tapi tunggu tadi tante resi bilang kalau aku mantu idamannya ya tuhan semoga saja perjodohan ini gak sampai terjadi aminn

"Eh tante udah bangun" kataku sambil tersenyum ke arah tante resi

"Sini pril biar tante yang bantu?" Tawar tante resi

"Gak usah tante biar prilly aja udah biasa kok prilly kaya gini sendiri" tolakku pada tante resi

"Ya udah biar tante kupasin buah buahannya aja ya sayang" kata tante resi

"Boleh tante " kata sambil tersenyum

Aku dan tante resi sama sama sibuk tapi kami menyempatkan untuk saling bercanda bahkan aku sampai tertawa terbahak bahak.

"Ehh anak mamah sama tante resi udah bangun toh kok gak ajak ajak mamah sih kalau mau masak gini" ucap mamah ku yang baru datang

"Iya sini mah ikutan" kata ku

Mamah aku dan tante resi pun saling bercanda canda kembali makanan yang awalnya cuma nasi goreng dan ayam goreng saja sekarang menjadi lebih banyak ada cumi sama udang goreng ada kangkung ada banyak deh.

Aku sangat nyaman sekali berada di antara mereka aku benar benar bahagia jika aku bisa terus bersama mereka tapi aku tak mau jika aku harus menikah dengan ali huh.

Ali pov

Aku terbangun dari tidurku karna aku menyium bau yang benar benar membuat perutku bunyi aku memcari berasal dari mana bau ini lalu aku berhenti saat aku melihat tiga orang wanita yang sedang sibuk memasak tapi sesekali mereka bercanda canda sampai membuat prilly tertawa lepas, sungguh benar benar pemandangan indah.

Terimakasih ya tuhan kau telah menciptakan tiga orang wanita yang sangat berharga dihidupku dan terimakasih juga kau telah memberikanku pemandangan yang indah di pagi ini, aku berharap pemandangan yang sekarang ku lihat bisa ku lihat kembali setiap harinya.

"Ngapain li?" Ucap papih ku membuatku kaget saja

"Eh papih ngagetin ali aja, ini loh liat deh pih bahagia banget ya mereka ali seneng liat mereka bertiga bisa seakrab itu" ucapku sambil terus memandangi 3 bidadari yang sedang sibuk

"Emmm kayanya anak papih udah mulai jatuh cinta nih sama prilly, jadi kamu gak ngebatalin perjodohan kali ini dong" ucap papih menggodaku

"Yee emang ali udah cinta sama prilly dari dulu kali, ya gak akan lahh" ucapku dan melangkahkan kaki ku ke arah meja makan soalnya tadi aku melihat prilly mamih dan tante uly sudah hampir beres

"Loh emang kamu udah kenal prilly lama? Ya baguslah" seru papihku sambil mengikutiku duduk

"Papih tuh gi mana sih ali sama prilly kan pernah pacaran udah 4 tahun malah inget gak waktu ali mutusin buat nerusin study ali di inggris nah disitu ali sama prilly putus karna ali tau prilly gak akan bisa jalanan hubungan jarak jauh" jelasku pada papih

"Oh iya papih inget inget, wah bagus dong kalau gitu kita bisa mempercepat pernikahan kalian dong " ucap papihku

"Kalau ali sih gi mana prilly aja pih?" Ucapku

"Ohh jadi ali ini pernah pacaran sama prilly. Wah bagus dong kalian pastinya sudah mengenal satu sama lain dong"

Kata om rizal yang tiba tiba datang dan duduk di sebelah papihku, dan ternyata om rizal sudah mendengar obrolanku dengan papih tadi

" pagi om" sapa ku pada om rizal sambil terasenyum

" li illy kok gak pernah cerita yah soal kamu sama om, terus om juga gak pernah ketemu kamu padahal kalian udah pacaran selama 4 tahunkan ?" Tannya om rizal

" om sama tante kan dulu di eropa jadi ali gak pernah ketemu sama om dan pas om sama tante ke indonesia alinya malah nerusin study ke inggris jadi kita gak bisa ketemu" jelasku pada om rizal om rizal hanya mengangguk sambil tersenyum

"Ehhh kalian udah pada bangun semua toh, ali kamu kok belum siap siap ?" Ucap tante uly sambil menghidangkan makanannya di meja makan lalu duduk di sebelah om rizal

"Hehe belum tante nanti udah makan aja baru deh ali ganti baju" ucapku sambil tersenyum

Lalu mamih ku datang sambil menghidangkan buah buahan di meja makan lalu duduk di sebelah papihku, kita tinggal menunggu satu bidadari lagi baru kita makan dan datanglah bidadari yang kami tunggu tunggu sambil membawa ayam goreng makanan ke sukaanku bau harumnya menusuk hidungku membuat selera makanku meningkat. ily pun duduk di sebelahku.

Kami pun mulai memakan makanan yang sudah di hidangkan di meja makan ahh ini benar benar ayam goreng terenak yang pernah aku coba kira kira siapa yang masak ayam gorengnya yah.

"Tante ini ayamnya tante yang buat yah ini enak banget loh tante kalau kata ali sih ini ayam goreng terenak yang pernah ali coba" ucapku di sela makanku, eh tante uly malah ketawa mamihku juga iku ketawa emang apa yang lucu perasaan gak ada yang lucu deh

" itu bukan tante yang masak li tapi yang masaknya tuh yang di sebelah kamu mana bisa tante masak ayam goreng seenak itu walaupun tante udah coba berkali kali rasanya tetep beda kali" ucap tante uly

Aku langsung melirik prilly yang berada di sebelahku.

"kenapa aku bisa sampai gak tau kalau kamu bisa masak ya ?. Ahh prilly kamu bikin aku tambah cinta sama kamu. Gak salah deh aku pilih kamu buat jadi istri aku kamu bener bener istri idamanku" ucapku dalam hati sambil terus memandanginnya

" udah ngeliatin gue nya?" Kata prilly sambil membanting sendok dan garpunya, membuat aku sadar kalau aku sudah meperhatikannya dari tadi.

" ily ganti baju dulu" ucap prilly lagi dan segera pergi menuju kamarnya

" ahh ali juga harus ganti baju takut kesiangan" ucapku lalu pergi menuju kamarku dan segera berganti baju mengunakan seragamku dan tak lupa aku mandi terlebih dahulu

20 menit aku siap siap dan selesai semuanya lalu aku turun kebawah untuk berpamitan.

Prilly pov

25 menit aku selesai bersiap siap hari ini aku memilih untuk menggunakan celana jens hitam panjang, baju kotak kotak berwarna biru putih yang aku ikat di perutku dan tak lupa aku memakai sepatu nike berwarna biru putih satu lagi aku juga memakai tas berwarna senada dengan yang lainnya.

Aku turun kebawah untuk berpamitan. Aku pun berpamitan pada semuanya, lalu aku dan ali keluar rumah bersama karna aku akan di antar ali ke kampus. 

Saat aku masuk ke dalam mobil aku memerhatikan ali dan aku merasa bahwa dasi yang ali pakai sedikir miring aku pun memutuskan untuk merapihkannya.

"Ali maaf  yah " ucap ku lalu aku menyipan tanganku di dasi lalu aku mulai membenarkannya

"Gini kan rapi " ucapku lagi dan aku melepaskan tanganku

Aku mengatkat kepalaku lalu mataku bertemu dengan mata ali ternyata ali memandangiku dari tadi

"Makasih yah" ucapnya sambil tersenyum manis padaku aku membalas senyumannya

oh tuhan kali ini senyuman ali membuat aku terpesona

Ali pun mulai menjalankan mobilnya menuju kampusku. Saat sudah sampai aku turun dan tak lupa mengucapkan terimakasih padannya dan dia berjanji akan menjemputku nanti.

Jangan lupa tinggalin jejak kalian yah
Vote kalian sangat berharga. buat aku tambah semangat nerusinnya
Thanks yah